Anda di halaman 1dari 47

PERILAKU HIDUP BERSIH dan

SEHAT dalam STBM

INDRAYATI
Puskesmas Kedu
ARTI PHBS
• Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah
semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas
kesadaran semua anggota keluarga dan
masyarakat sehinggakeluarga dan masyarakat
itu dapat menolong dirinya sendiri dan
berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan
kesehatan di masyarakat.
MANFAAT BER-PHBS
Manfaat rumah tangga dan masyarakat ber
PHBS antara lain :
1. Seluruh anggota keluarga dan masyarakat menjadi
sehat
2. Anak akan tumbuh cerdas dalam lingkungan yang
sehat
3. masyarakat akan mampu mewujudkan lingkungan
yang sehat
4. Mampu mencegah dan menanggulangi penyakit
dan masalah kesehatan
5. Biaya untuk kesehatan (penyakit) dapat
dimanfaatkan untuk keperluan lain
ARTI STBM
STBM adalah pendekatan untuk merubah
perilaku higiene dan sanitasi melalui
pemberdayaan masyarakat dengan metode
pemicuan
Dalam PHBS ada 5 Pilar STBM
1. Stop Buang Air Besar Sembarangan (STOP BABS)
2. Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
3. Pengolahan Air Minum Rumah Tangga
4. Pengolahan Sampah Rumah Tangga
5. Pengelolaan Air Limbah Rumah Tangga
PERILAKU INI SANGAT MERUGIKAN KONDISI
KESEHATAN MASYARAKAT
HASIL YANG DIINGINKAN
SBS (STOP BUANG AIR BESAR
SEMBARANGAN), TIDAK ADA MASYARAKAT
YANG BUANG AIR BESAR DI TEMPAT TERBUKA /
SEMBARANG TEMPAT (DI KOLAM, SELOKAN,
SUNGAI,KEBUN,SEMAK2,PANTAI)
Stop Buang Air Besar Sembarangan (STOP BABS)
akan memberikan manfaat dalam hal-hal sbb :

1. Menjaga lingkungan menjadi bersih, sehat,


nyaman dan tidak berbau
2. Tidak mencemari sumber air yang dapat
dijadikan sebagai air baku air minum atau air
untuk kegiatan sehari-hari seperti mandi, cuci
3. Tidak mengundang serangga dan binatang yg
dapat menyebarluaskan bibit penyakit,
sehingga dapat mencegah penyakit menular
SYARAT-SYARAT JAMBAN SEHAT
SIAPA YANG HARUS MENGGUNAKAN
JAMBAN

Semua anggota keluarga harus menggunakan


jamban membuang tinjanya, baik anak-anak
(termasuk bayi dan anak balita) dan lebih-
lebih orang dewasa
PERAN KADER DALAM PROMOSI PERILAKU
STOP BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN
1. Memanfaatkan setiap kesempatan didusun/ desa untuk
memberikan penyuluhan tentang pentingnya perilaku
buang air besar yang benar dan sehat
2. Melakukan pendataan rumah tangga yg anggota
keluarganya masih BAB Sembarangan.
3. Mengadakan kegiatan yg sifatnya memicu, mendampingi
dan memonitor perilaku masyarakat dlm menghentikan
kebiasaan BABS
4. Menggalang daya (bisa tenaga/dana) antar sesama warga
untuk memberi bantuan dlm pembangunan jamban bg
warga yg lain
5. Menjadi penghubung antar warga masyarakat dgn
berbagaipihak terkait dlm mewujudkan jamban sehat
PILAR 2
CTPS
Mengapa perlu CTPS :
1. Mencuci tangan pakai sabun dapat
mencegah penyakit
2. Mencuci tangan dengan air saja tidak cukup
3. CTPS adalah satu-satunya intervensi
kesehatan yg paling cost effective jika
dibanding dengan hasil yg diperolehnya
Kapan harus cuci tangan
Ada 5 waktu kritis untuk cuci tangan pakai sabun
yang harus diperhatikan yaitu, yaitu sasat-saat
sbb :
1. Sebelum makan
2. Sebelum menyiapkan makanan
3. Setelah buang air besar
4. Setelah menceboki bayi/anak
5. Setelah memegang unggas/hewan
Apa manfaat cuci tangan
1. Membunuh kuman penyakit yang ada di
tangan
2. Mencegah penularan penyakit seperti
disentri,flu burung, flu babi, typus dll
3. Tangan menjadi bersih dan bebas kuman
Bagaimana mencuci tangan yang
benar
1. Cuci tangan dgn air bersih yg mengalir dan
memakai sabun seperlunya
2. Bersihkan telapak tangan, pergelangan
tangan, sela-sela jari dan punggung tangan
3. Bersihkan tangan pakai lap bersih
Peran Kader dalam Promosi perilaku
CTPS
1. Memanfaatkan setiap kesempatan di
dusun/desa untuk memberikan penyuluhan
tentang pentingnya perilaku CTPS
2. Mengadakan kegiatan yang sifatnya suatu
gerakan cuci tangan pakai sabun sehingga
dapat menarik perhatian
Minyak tanah

Merebus air ...


Kayu bakar

Merebus air ...


Air sumur ber-bakteri
Mentah ...

Air tanpa diolah diminum


Mentah ...
PENGOLAHAN AIR MINUM RUMAH
TANGGA
Secara fisik air harus memenuhi syarat sbb :
1. Air tidak berwarna, bening/jernih
2. Air tidak keruh, bebas dari lumpur, sampah,
busa
3. Air tidak berasa, tidak rasa asin, tidak rasa
asam
4. Air tidak berbau, tidak bau amis,busuk, tidak
bau belerang
ApaManfaat Air
Air yang bersih dan sehat akan memberi
manfaat bagi kesehatan masyarakat, seperti
terhindar dari gangguan penyakit diare,
cholera, disentri, thypus, penyakit kulit
Sumber-sumber air dapat diperoleh
1. Mata air
2. Air sumur
3. Air ledeng
4. Air hujan
5. Air dalam kemasan
Pengelolaan Sampah Rumah Tangga


Sampah
Ancaman
atau
Potensi ? “
PENGERTIAN SAMPAH
Sampah adalah limbah yang bersifat padat,
terdiri dari bahan yg bisa membusuk (organic)
dan tidak membusuk (anorganik) yg dianggap
sudah tidak berguna lagi dan harus dikelola
agar tidak membahayakan lingkunga dan
masyarakat
Mengapa sampah perlu dikelola
Sampah harus dikelola dengan baik dan benar
karena bila tidak akan dapat menjadi tempat
perindukan vektor bibit penyakit-penyakit
JENIS-JENIS SAMPAH
1. Sampah basah (Organik)
sampah basah akan mudah mengalami
pembusukan, seperti : sisa makanan, sisa
sayuran, buah-buahan, daun
2. Sampah Kering ( Non Organik)
Sampah kering tidak dapat membusuk,
seperti: kayu, kaca,kertas,botol, plastik, seng,
logam dll
AKIBAT SAMPAH YANG TIDAK DIKELOLA DENGAN BAIK

 BAU TIDAK SEDAP


 LINGKUNGAN KOTOR
 BANYAK NYAMUK, KECOA, TIKUS, DAN LALAT
 MEWABAHNYA PENYAKIT YANG DITIMBULKAN OLEH SAMPAH :
 TYPUS
DEMAM BERDARAH
 PES
 KOLERA
 DESENTRI
 HEPATITIS A
 MUNTABER
 GUDIGEN/ PENYAKIT KULIT
-
SAMPAH LIAR/TIDAK TERKELOLA
SAMPAH YANG DIKELOLA
DENGAN TIDAK BAIK MENJADI
PERMASALAHAN SOSIAL
DI MASYARAKAT
Drainase tersumbat oleh sampah
PENANGANAN SAMPAH
YANG TELAH DILAYANI
PEMERINTAH
SAMPAH DIKUMPULKAN

Petugas Sampah
SAMPAH DIPINDAH
SAMPAH DIANGKUT DAN DIBUANG

Sampah dibawa ke TPA


KONDISI SAMPAH DI TPA
Daya Tampung TPA Terbatas
PILAR 5
PENGELOLAAN LIMBAH CAIR RUMAH
TANGGA
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai