ASUHAN

KEPERAWATAN

KATARAK
 LENSA MATA

1. STRUKTUR SIRKULER, LUNAK, BIKONVEKS, TDK

BERWARNA DAN HAMPIR TRANSPARAN
SEMPURNA
2. TEBAL : 4 MM, DIAMETER : 9 MM
3. TERLETAK DIBELAKANG IRIS
4. DIDEPAN BADAN VITREUS.
5. TITIK PUSAT PERMUKAAN ANTERIOR DAN
POSTERIOR DISEBUT POLUS.
6. GARIS YG MELEWATI KEDUA POLUS 🡪 AKSIS.
7. DITAHAN OLEH AQUOS HUMOR (DEPAN),
VITERUS HUMOR (BELAKANG).
 PENGERTIAN

KEKERUHAN PADA LENSA MATA

(BAYANGAN SEPERTI AWAN) TANpA
ADANYA RASA NYERI YANG
BERangsur-angsur pengelihatan kabur
dan akhirnya tidak dapat menerima
cahaya.
 MACAM KATARAK

1. KATARAK KONGENITAL
✔ UMUNYA BILATERAL
✔ AKIBAT VIRUS RUBELLA PD
TRISEMESTER I
✔ BISA DIOPERASI SETELAH USIA
2 THN
2. KATARAK JUVENILE :
✔ SETELAH LAHIR(DEVELOPMENT CATARACT)
✔ KONSISTENSI LEMBEK SEPERTI BUBUR
(SOFT CATARACT)
✔ AKIBAT TRAUMA,KORTIKOSTEROID,RADIASI

3. KATARAK SENILIS :
✔ AKIBAT PROSES AGING/PENUAAN.
✔ AKIBAT PENYAKIT SISTEMIK : DM, UVEITIS)
DERAJAT KEKERUHAN LENSA
1. KATARAK INSIPIEN :
✔ KEKERUHAN TERLETAK PADA
KORTEK ANTERIOR/POSTERIOR
✔ KEKERUHAN TANPAK BILA PUPIL
DILEBARKAN.
✔ STADIUM DINI KEKERUHAN LENSA
MATA.
 2. KATARAK IMATUR

✔ STADIUM LANJUT LEBIH TEBAL TETAPI

BELUM MENGENAI SELURUH LENSA/MASIH
ADA BAGIAN YANG JERNIH.
✔ LENSA >> CEMBUNG AKIBAT HYDRASI
KORTEKS
✔ IRIS TERDORONG KEDEPAN SEHINGGA
BILIK DAN SUDUT MATA DEPAN LEBIH
SEMPIT.
✔ PD STADIUM INI MUDAH TERKENA
GLUKOMA
✔ SHADOW TEST PADA SAAT INI POSITIF.
 3. KATARAK MATUR :
✔ PENGELUARAN AIR
✔ KEKERUHAN LENSA SECARA
MENYELURUH.
✔ TEPAT BILA DILAKUKAN OPERASI
✔ KEKERUHAN SUDAH MATANG

4. KATARAK HYPERMATUR :
✔ KORTEKS MELUNAK, CAIR.
✔ LENSA MENGKERUT DAN MENIPIS
 PATOFISIOLOGI :
TRAUMA DEGENERASI INFEKSI VIRUS

PERUBAHAN KOMPRESI SERAT DENATURASI

SERABUT LENSA SENTRAL PROTEIN

DENSITAS MENURUN

LENSA KERUH

KATARAK
 KATARAK
PEMBEDAHAN TIDAK PEMBEDAHAN

PRE OP : POST OP : CAHAYA TDK DPT

1. CEMAS 1. NYERI MASUK RETINA
2. KRG 2. RESTI INFEKSI.
PENGETH. 3. RESTI INJURI

VISUS TURUN KEBUTAAN

GG, PENGELIHATAN
1. RESTI CIDERA.
2. GG. AKTIVITAS HARGA DIRI
3. MIS INTERPRESTASI
 PATOFISIOLOGI KATARAK SINILIS
CAIRAN MENURUN

PERUBAHAN BIOKIMIA

PROSES DEGENERASI SERABUT LENSA

HYDRASI🡪 KOAGULASI PROT PD LENSA > TEBAL

LENSA KERUH PERLAHAN PERMIABEL CAPSUL LENTIS

PERUBAHAN TEK.OSMOTIK DLM LENSA 🡪 CEMBUNG

DAN MEMBENGKAK 🡪 KAPSUL RUFTUR 🡪
KERUSAKAN LENSA PD RUANG ANTERIOR 🡪
PENGELIHATAN KABUR.
PATOFISIOLOGI KATARAK TRAUMA

TRAUMA TUMPUL/TAJAM

PERUBAHAN SERABUT LENSA

LENSA SEGERA KERUH

CAHAYA TDK DPT MASUK RETINA

VISUS TURUN

KEBUTAAN
 GEJALA/ TANDA
1. PENGELIHATAN KABUR/MEMBAYANG
2. PERSEPSI WARNA TURUN
3. ADA BERCAK HITAM DILAPANG PANDANG
DAN IKUT BERGERAK,
4. BACA TANPA KACA MATA ENAK (FASE
AWAL).
5. DIPLOPIA DAN REFLEK PUPIL MENURUN
6. VISUS TURUN DAN ADA HALLO.
7. PENGELIHATAN MEMBURUK PD SIANG
HARI/SILAU
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. KARTU SNELLEN : VISUS TURUN
2. LAPANG PANDANG MENJADI SEMPIT.
3. TONOGRAFI :TIO MENINGKAT
4. OPTALMOSKOP TANPAK
KEKERUHAN LENSA.
 PENATALAKSANAAN
1. EKSTRAKSI KATARAK = INTRA CAPSULER
CATARAC EXTRACTION/ICCE 🡪 SELURUH
LENSA 🡪 IOL, KACA MATA APAKIA DA
LENSA KONTAK.
2. EXTRA CAPSULER CATARACT
EXTRATION/ECCE 🡪 ANGKAT KAPSUL
ANTERIOR SAJA.
3. FAKOEMULSIFIKASI : LENSA DIANGKAT DGN
ULTRASON FREQ.TINGGI 🡪 ASPIRASI.
4. LASER.
 KOMPLIKASI
1. SUMBATAN PUPIL.
2. KERUSAKAN ENDOTIL KORNEA.
3. GLUKOMA
4. PELEPASAN KOROID
5. UVEITIS
PENKES POST OPERASI
1. HINDARI :
• TIDUR PD SISI YG SAKIT.
• MENEKAN/GOSOK MATA
• MENGEJAN SAAT DEFIKASI.
• SABUN KENA MATA
• MENGANGKAT BENDA > 7 KG.
• HUB SEX SELAMA 1 BLN.
• MENGENDARI KENDARAAN
• BATUK, BERSIN, MUNTAH
• MENUNDUK KEPALA
 2. SARAN :
1. PENGUNAAN OBAT SESUAI ATURAN
2. JAGA KEBERSIHAN MATA/SEKITAR
3. GUNAKAN PELINDUNG MATA
4. LAPOR BILA ADA NYERI HEBAT DAN
PERDARAHAN, MATA MERAH,
BENGKAK, KELUAR CAIRAN.
5. LAPOR BILA ADA PERUBAHAN
KETAJAMAN PENGELIHATAN