Anda di halaman 1dari 35

KELOMPOK A2

RW 009 POSYANDU EDELWEIS

PAKGM
MASYARAKAT 2
LATAR BELAKANG
Meningkatnya pengetahuan, sikap dan kemampuan masyarakat untuk berperilaku
hidup sehat di bidang kesehatan gigi dan mulut yang mencakup pemeliharaan gigi
dan mulut, mampu melaksanakan untuk mencegah terjadinya penyakit gigi dan
mulut. Masyarakat mengetahui kelainan-kelainan dalam bidang kesehatan gigi dan
mulut serta mampu mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasinya.
Agar dapat melakukan asuhan keperawatan gigi dan mulut di masyarakat
diperlukan pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman belajar mengajar dalam
upaya mengelola asuhan keperawatan gigi masyarakat. Oleh karena itu, kami
mahasiswa Jurusan Keperawatan Gigi melaksanakan praktik lapangan Pelayanan
Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut Masyarakat II. Sasaran praktik lapangan ini
yaitu masyarakat di RW 09 Kelurahan Meruyung Kecamatan Limo Kota Depok,
Jawa Barat.
TUJUAN
Tujuan Khusus
■ Mampu melakukan pengkajian berupa survey
Tujuan Umum kesehatan gigi dan mulut dan pengolahan data
hasil survey.
Setelah menyelesaikan praktik ini ■ Mampu melakukan kerja sama lintas program dan
kami sebagai mahasiswa mampu lintas sektor
memiliki pengetahuan, ■ Mampu menemukan masalah kesehatan gigi
keterampilan, dan pengalaman dalam masyarakat, mencari atupaya pemecahan
belajar dalam menerapkan masalah, melaksanakan kegiatan sesuai rencana
dan menyusun laporan hasil kegiatan.
kegiatan pelayanan asuhan
keperawatan gigi dan mulut pada ■ Mampu meningkatkan pengetahuan tentang
kesehatan gigi dan mulut masyarakat di RW 09
kelompok masyarakat. Kelurahan Meruyung Kecamatan Limo Kota
Depok.
■ Mampu meningkatkan status kebersihan gigi dan
mulut masyarakat di RW 09 Kelurahan Meruyung
Kecamatan Limo Kota Depok.
MANFAAT KEGIATAN
Bagi Lahan Praktik Bagi Jurusan Keperawatan Gigi Bagi Mahasiswa
■ Masyarakat di RW 09 ■ Terlaksananya kegiatan ■ Mendapatkan pengalaman
Kelurahan Meruyung praktik sesuai dengan untuk mengaplikasikan ilmu
Kecamatan Limo Kota kurikulum yang telah keperawatan gigi dan mulut
Depok mendapatkan ditetapkan untuk mencapai yang telah diperoleh selama
pengetahuan tentang kompetensi yang diharapkan perkuliahan dalam
kesehatan gigi dan mulut dan dari mata kuliah praktik menemukan dan mengatasi
mendapatkan informasi Pelayanan Asuhan masalah kesehatan gigi dan
tentang masalah kesehatan Keperawatan Gigi dan Mulut mulut yang ada di
gigi dan mulut, guna Masyarakat II bagi masyarakat.
mendapatkan tindak lanjut mahasiswa semester VI
perawatan di Puskesmas tahun akademik 2018/2019.
Kecamatan Limo Kota
Depok.
DEMOGRAFIS

Jumlah Penduduk Kelurahan Meruyung Kecamatan Limo Kota


Depok hingga akhir bulan Januari 2019 adalah sebanyak
1.046 jiwa, dengan jumlah penduduk laki-laki sebanyak 540
jiwa dan jumlah penduduk perempuan sebanyak 506 jiwa.
Kelurahan ini terdiri dari 298 KK dan seluruhnya merupakan
Warga Negara Indonesia (WNI).
Jumlah Penduduk dan KK per RW
Penduduk
No RW Jumlah RT Jumlah KK Jumlah
Lk Pr

1 01 14 371 824 794 1.618

2 02 11 462 877 806 1.683

3 03 14 366 985 915 1900

4 04 9 483 1.018 990 2008

5 05 7 658 1.096 1.061 2.157

6 06 8 498 1.016 937 1.953

7 07 9 601 928 832 1760

8 08 6 486 833 806 1639

9 09 11 298 540 506 1.046

10 010 9 646 1.016 939 1.955

11 011 518 1069 975 2044

Jumlah 98 15.122 25.125 24.953 50.078

Tabel 2.1.1
Jumlah Penduduk dan KK per RW
Sumber : Buku Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Wilayah Tahunan 2019 Kelurahan Meruyung
Data Penduduk Berdasarkan Pendidikan
Tingkat Pendidikan Jumlah

Belum Sekolah 2.592 Jiwa

Tidak Tamat Sekolah 1.510 Jiwa

Tamat SD 3.991Jiwa

Tamat SMP 4.144 Jiwa

Tamat SMA 5.178 Jiwa

Tamat Perguruan Tinggi 1.245 Jiwa

Jumlah 19.800 Jiwa

Tabel 2.1.2
Data Penduduk Berdasarkan Pendidikan
Sumber : Buku Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Wilayah Tahunan 2019 Kelurahan Meruyung
GEOGRAFIS

Batas dan Luas Wilayah


Berdasarkan Keputusan Pemerintah Kota Depok, Kelurahan Meruyung memiliki
luas wilayah : 288 Ha. Kelurahan Meruyung merupakan satu dari lima kelurahan
yang ada di Kecamatan Limo dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
■ Sebelah Utara : Kelurahan Limo
■ Sebelah Timur : Kelurahan Mampang
■ Sebelah Selatan : Kecamatan Sawangan
■ Sebelah Barat : Kelurahan Grogol
Data Rumah Sakit, Puskesmas dan Klinik
No Nama Alamat Keterangan

1 Puskesmas Kecamatan Jalan Raya Grogol, Limo Pemda

2 Klinik Limo Medicare Jalan Meruyung Raya Swasta

3 Klinik Sophia Medika Depok Jl. Arwana Raya Swasta

4 Klinik Dr. Suarmila Jl. Limo Raya No. 73 Swasta

5 My Health Clinic Jl. Limo Raya No. 28 Swasta

6 Klinik Tursina Jl. Limo Raya No. 6 Swasta

7 Klinik dan Apotek Manar Jl. Limo Raya No.77A Swasta


Medika

Tabel 2.2.3
Data Rumah Sakit, Puskesmas dan Klinik di Kecamatan Limo
Sumber : Buku Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Wilayah Tahunan 2019 Kecamatan Limo
Luas Wilayah, Jumlah RW, RT, Jumlah
Penduduk Puskesmas Kecamatan Limo

Wilayah Puskesmas Kecamatan Limo terletak di sebelah Barat Daya Kota Jakarta
di ketinggian ± 70 M diatas permukaan laut dengan sudut kemiringan 0.25° serta curah
hujan rata-rata 2.036 mm/tahun.
Luas wilayah Puskesmas Kecamatan Limo 6,04 KM yang terbagi dalam 12 RW dan
83 RT, Puskesmas Kecamatan Limo berbatasan dengan beberapa Kelurahan yang ada di
wilayah Kecamatan Limo Kota Depok, Jawa Barat.
Adapun batas wilayah Kecamatan Limo sebagai berikut :
■ Sebelah Utara : Kecamatan Cinere
■ Sebelah Selatan : Kecamatan Pancoran Mas
■ Sebelah Timur : Kecamatan Beji
■ Sebelah Barat : Kecamatan Sawangan
Posyandu Kelurahan Meruyung
No RW Nama Posyandu Alamat Posyandu

1 01 Merpati RW 01
2 02 Mawar RW 02
3 03 Melati RW 03
4 04 Nusa Indah 1 RW 04
5 05 Rajawali 1 RW 05
6 06 Kenari RW 06
7 07 Cempaka RW 07
8 08 Rajawali 2 Jl. Meruyung Raya RW 08
9 09 Edelweis Komplek Lemigas RW 09

10 10 Rajawali 3 Jl. Tengki RW 10

11 11 Nusa Indah 2 Jl. Tiga Putra RW 11


12 12 Melati Putih RW 12

Tabel 2.3.2.1
Data Posyandu
Sumber : Buku Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Wilayah Tahunan 2019 Kelurahan Meruyug
POSYANDU EDELWEIS RW 009

Gambar 2.3.2.1
Denah Lokasi Posyandu RW 09 Kelurahan Meruyung
Program Kerja Posyandu Tahun 2019

Tabel 2.3.3
Program kerja Posyandu Tahun 2019
PERSIAPAN
Persiapan Administrasi
Surat Menyurat
Persiapan awal kegiatan praktik Pelayanan ■ Mahasiswa mendapatkan surat
Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut perizinan dari Puskesmas Kecamatan
Masyarakat II semester VI, dimulai dengan Limo secara lisan untuk melakukan
membuat surat untuk mendapatkan lahan praktik pelayanan asuhan
praktik. keperawatan gigi dan mulut pada
■ Mahasiswa mengirim surat dari Ketua kelompok masyarakat Posyandu RW
Jurusan Keperawatan Gigi kepada Kepala 009 Kelurahan Meruyung.
Puskesmas Kecamatan Limo Kota Depok ■ Mahasiswa mendapatkan izin dari
dengan nomor DM.02.02/II.3/0L4/2019 pengurus Posyandu RW 09 Kelurahan
yang berisikan permohonan izin untuk
melakukan kegiatan praktik Pelayanan Meruyung untuk melakukan praktik
Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut pelayanan asuhan keperawatan gigi
Masyarakat pada kelompok masyarakat dan mulut pada kelompok masyarakat
Posyandu Edelweis RW 09 Kelurahan Posyandu RW 09 Kelurahan
Meruyung dengan tembusan kepada Meruyung.
Lurah Meruyung, Ketua RW 09
Meruyung dan Ketua Pengurus Posyandu
RW 09 Kelurahan Meruyung.
Persiapan Pelaksanaan

Waktu Kegiatan
■ Waktu kegiatan Praktik Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut Masyarakat
II dilaksanakan pada tanggal 24 Januari 2019 sampai dengan 6 Februari 2019.

Pelaksana Kegiatan
■ Mahasiswa Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Jakarta 1 kelompok A2
berjumlah 6 orang, dengan nama anggota sebagai berikut:
NO NIM NAMA

1
P17125016007 Ayuni Adindara

2
P17125016008 Belinda Andriani Fitri Agustin

3
P17125016009 Dea Risty Resiani Putri

4
P17125016010 Desi Natasari

5
P17125016011 Diana Novita Sari

6
P17125016012 Dwi Anggraeni

Tabel 3.2.2
Pelaksana kegiatan kelompok A2
Tempat Kegiatan
■ Kegiatan Praktik Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut Masyarakat II di
Posyandu RW 09 wilayah Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Kota Depok, Jawa
Barat.

Sasaran
■ Sasaran pada kegiatan praktik ini adalah kelompok masyarakat RW 009 Kelurahan
Meruyung, Kecamatan Limo, Kota Depok, Jawa Barat.
Rencana Kegiatan
No Kegiatan Januari 2019 Februari 2019
21 24 25-31 1 4 6
1  Kontrak Program
 Administrasi/surat-
menyurat kepada
instansi terkait
 Pendekatan kepada
pimpinan lahan
praktik
2 Pengumpulan data
kesehatan gigi pada
sasaran
3 Pengolahan data hasil
survey
4 Pelaksanaan upaya
promotif
5 Pelaksanaan upaya
6 Penyusunan laporan
hasil praktik dan
bimbingan perbaikan
laporan
7  Presentasi Laporan
PAKGM II
 Lapor diri kepada
pimpinan lahan
praktik/pamit untuk
kembali ke institusi

8 Penyerahan laporan hasil


praktik
Pengumpulan Data

Instrumen Pengumpulan data


■ Kartu status pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut (Lampiran 11).
■ Alat pemeriksaan : Kaca mulut, sonde, pincet dan eksavator.
■ Bahan sterilisasi instrument : Alkohol 70%, kapas, tissue, cotton roll, cotton pellet,
sabun cair, larutan chlorine 0,5 %, Chloraethyl.
■ Alat pelengkap : Bak instrument, air mineral, tempat kapas
bersih, tempat kapas kotor, ember, waskom, handuk bersih, taplak, tempat sampah.
Data yang diperlukan
■ Data yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
■ Pengambilan nilai skor indeks OHI-S untuk melihat kondisi kebersihan gigi dan
mulut pada respondan dengan menjumlahkan skor DI (Debris Index) dan CI
(Calculus Index)
■ Pengambilan nilai DMF-T yaitu keadaan gigi geligi seseorang yang pernah
mengalami kerusakan, hilang, dan perbaikan yang disebabkan oleh penyakit karies.
■ Pengambilan nilai PTI untuk menilai angka mempertahankan gigi seseorang.
■ Pengambilan data CPITN untuk mengukur kondisi jaringan periodontal serta
perkiraan akan kebutuhan perawatannya dengan menggunakan sonde khusus.
Metode Pengumpulan Data Teknik Sterilisasi
■ Metode yang digunakan untuk ■ Teknik sterilisasi yang digunakan
pengumpulan data yaitu dilakukan di klinik gigi Poltekkes
Kementerian Kesehatan Jakarta 1
melakukan pemeriksaan gigi dan dengan alat yang kotor di
mulut. Kegiatan ini dilakukan dekontaminasi menggunakan larutan
pada jadwal posyandu. chlorine dan air dengan perbandingan 1
: 9 selama 10 menit, dicuci dan dibilas
dengan air bersih, kemudian alat di
keringkan dengan handuk bersih. Lalu
di sterilisasi alat dengan menggunakan
alat sterilisator oven dengan suhu 180ºC
selama 1 jam.
PELAKSANAAN
Kegiatan Praktik

Kontrak Program lapangan Pengumpulan Data dan Penyuluhan Kesehatan Gigi


Dan Mulut
■ Kontrak program di lapangan dilakukan
pada tanggal 24 Januari 2019 oleh ■ Pengumpulan data status kesehatan gigi dan
Penanggung Jawab Mata Ajar Pelayanan mulut dilakukan pada tanggal 24 Januari 2019.
Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut Metode yang digunakan untuk pengumpulan
Masyarakat II, mahasiswa serta masyarakat data yaitu pemeriksaan gigi di posyandu RW
di wilayah Posyandu RW 09 Kelurahan 09 dilakukan kepada masyarakat dan
Meruyung, Kecamatan Limo Kota Depok kunjungan rumah di RW 09 Kelurahan
yang dihadiri Kepala Pengurus Posyandu Meruyung, Kecamatan Limo Kota Depok,
RW 09, para kader, dan pembimbing praktik Jawa Barat. Pada saat yang sama ketika
dari Jurusan Keperawatan Gigi. melakukan pengambilan data setelah
pemeriksaan gigi dan mulut di Posyandu dan
kunjungan rumah langsung diadakan
penyuluhan chair side talk dengan materi
sesuai dengan prioritas masalah per orang.
Pengolahan Data
■ Pengolahan data dilakukan pada
tanggal 25 Januari 2019. Pengolahan
data dimulai dengan rekapitulasi data
berdasarkan hasil pemeriksaan 14 13

berupa menggunakan kartu status 12


didapatkan identitas pasien,
anamnesa, status angka pengalaman 10
Chart Title
karies gigi (lubang gigi, gigi yang

Umur (tahun)
8
hilang, dan gigi yang sudah ditambal), 6

angka kebersihan gigi dan mulut 6

(angka debris index dan kalkulus 4 3 3


index), serta kondisi jaringan
periodontal gigi. 2

0
Axis Title

Laki-Laki Usia <17 Laki-Laki Usia >17 Perempuan Usia <17 Perempuan Usia >17
Data status kesehatan gigi dan mulut

INDIKATOR TARGET PENCAPAIAN

DMF-T ≤1 3,63

def-t ≤1 0,8

OHIS ≤ 1.2 1,59

PTI > 50 % 55 % (F=2 : DMF-T=3,63)

CPITN ≥ 3 sehat 16,3

Table 4.1.3.1
Data status kesehatan gigi dan mulut
masyarakat RW 09
Identifikasi Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut

CPIT
Uraian D M F DMF-T d e f def-t DI CI OHI-S
N

Jumlah 47 60 2 109 20 0 0 20 26,6 21,1 47,7 16,3

Rata- 1,5 2,0 0,0


3,63 0,8 0 0 0,8 0,70 0,89 1,59 1,2
rata 7 0 6

Tabel 4.1.3.2
Identifikasi Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut
Kelurahan Meruyung Kecamatan Limo Kota Depok, Jawa Barat
Prioritas Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut

INDIKATOR TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN PRESENTASE PRIORITAS

DMF-T ≤1 3,63 -2,63 -263% I


def-t ≤1 0,80 0,20 20% V
OHIS ≤ 1.2 1,59 -0,59 -59% II
PTI > 50 % 55 % -5 % -1% IV
CPITN ≥ 3 sehat 16,3 -13,3 -44% III

Tabel 4.1.3.3
Prioritas Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Masyarakat Posyandu
Edelweis Kelurahan Meruyung Kecamatan Limo Kota Depok, Jawa Barat
Promotif Preventif
■ Pada tanggal 24 Januari 2019 dilakukan ■ Pada tanggal 24 Januari 2018
upaya promotif penyuluhan kesehatan dilakukan kegiatan upaya preventif
gigi dan mulut dengan pokok bahasan berupa pembersihan karang gigi
pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut
serta sub pokok bahasan: 1) Lubang gigi,
namun tidak dapat dilakukan karena
2) Karang Gigi, 3) Prothesa/Gigi Palsu, 4) beberapa alasan yaitu :
Cara Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan ■ Pihak puskesmas tidak mengijinkan
Mulut. (Materi Penyuluhan lihat pada
adanya tindakan pembersihan karang
lampiran 16).
gigi di lapangan
■ Metode yang digunakan adalah
penyuluhan chair side talk, dan ■ Sarana dan prasarana kurang
demonstrasi sikat gigi menggunakan memadai untuk dilakukan tindakan
model rahang dan sikat gigi sebagai alat pembersihan karang gigi langsung di
bantu. lapangan.
Saran tindak lanjut perawatan Sterilisasi dan desinfeksi
■ Telah disarankan untuk melakukan ■ Alat yang digunakan pada saat
pemeriksaan adalah alat yang sudah steril.
rujukan pada masyarakat RW 09 Setelah selesai digunakan alat yang
Kelurahan Meruyung Kecamatan Limo dipakai pada tanggal 24 Januari 2019.
Kota Depok, Jawa Barat. Masyarakat Teknik sterilisasi yang digunakan
dilakukan di klinik gigi Poltekkes
yang memerlukan perawatan disarankan Kementerian Kesehatan Jakarta 1 dengan
melakukan rujukan, ini dimaksudkan agar alat yang kotor di dekontaminasi
sasaran melakukan tindak lanjut menggunakan larutan chlorine dan air
perawatan gigi dan mulutnya ke dengan perbandingan 1 : 9 selama 10
menit, membersihkan alat sebelum dan
Puskesmas atau klinik gigi terdekat. sesudah digunakan yang bertujuan untuk
Perawatan gigi dan mulut yang dimaksud mensucihamakan dan menghindari
adalah penambalan, pencabutan, terjadinya infeksi silang.
pembuatan gigi palsu dan pembersihan
karang gigi.
EVALUASI
Dukungan Hambatan
 Adanya dukungan penuh dari Puskesmas ■ Seharusnya responden mendapatkan
Kecamatan Limo Kota Depok, Jawa Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan
Barat yang mengijinkan menggunakan mulut secara menyeluruh dan
wilayah Kelurahan Meruyung sebagai berkesinambungan
lahan praktik.
 Dukungan dari masyarakat terutama ■ Dikarenakan pada saat kami melakukan
pengurus Posyandu RW 09 Kelurahan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut
Meruyung dengan memberikan data masyarakat, cuacanya kurang
masyarakat yang ada di wilayahnya. mendukung sehingga kami Keterbatasan
pengunjung
 Dukungan dari kader yang berkenan
memfasilitasi untuk melakukan ■ Teknik sterilisasi untuk mencegah infeksi
pengambilan data dan tindak lanjutnya silang tidak dilakukan dengan efektif,
karena keterbatasan waktu dilapangan.
Kesimpulan

■ Pengumpulan data menggunakan metode pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut


masyarakat di Posyandu RW 09 Kelurahan Meruyung dan kunjungan rumah.
■ Upaya Promotif yang dilakukan yaitu dengan melakukan penyuluhan chair side talk
yang dilakukan langsung setelah pemeriksaan gigi dan mulut menggunakan
flipchart serta melakukan demonstrasi cara menyikat gigi dan mulut yang baik dan
benar menggunakan model rahang dan sikat gigi.
■ Responden disarankan untuk melakukan perawatan gigi dan mulut yaitu
penambalan, pencabutan, pembuatan gigi palsu dan pembersihan karang gigi ke
puskesmas atau klinik gigi terdekat sesuai dengan masalah kesehatan gigi dan
mulut perorang.
■ Hasil Kebersihan gigi dan mulut (OHI-S) pada responden mencapai 1,59 yang
termasuk dalam kriteria sedang.
Saran

 Mahasiswa dapat lebih aktif dan bekerjasama dengan baik selama menjalankan praktik
pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut pada masyarakat. Dapat memahami teori
dan panduan praktik pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut pada masyarakat
sehingga dapat terlaksana dengan lancar sampai terselesaikannya laporan.
 Kegiatan Pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut masyakarat dilaksanakan secara
kesinambungan agar peningkatan status kesehatan gigi dan mulut masyarakat dapat
optimal.
 Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan
mulut, apabila terdapat masalah kesehatan gigi dan mulut segera ditindaklanjuti.

Anda mungkin juga menyukai