Jenis Jenis Pemberian Posisi

Tubuh Pada Pasien

Wieke Widhiantika S. Kep., Ners .M. Kes
 Pengertian
• Posisi fowler adalah posisi setengah duduk atau
duduk, dimana bagian kepala tempat tidur lebih
tinggi atau dinaikkan. Posisi in dilakukan untuk
mempertahankan kenyamanan dan
memfasilitasi fungsi pernafasan pasien.

Tujuan
Posisi Fowler • Mengurangi komplikasi akibat immobilisasi
• Meningkatkan rasa nyaman
• Mengingkatkan dorongan pada diafragma
sehingga meningkatnya ekspansi dada dan
ventilasi paru
• Mengurangi kemungkinan tekanan pada tubuh
akibat posisi yang menetap
 Indikasi
• Pada pasien yang mengalami
gangguan pernapasan
• Pada pasien yang mengalami
Posisi Fowler imobilisasi

Alat dan bahan

• Tempat tidur khusus
• Selimut
 Cara Jelaskan prosedur yang akan
dilakukan.
kerja
Dudukkan pasien

Berikan sandaran atau bantal pada

tempat tidur pasien atau aturr tempat
Posisi Fowler tidur.
Untuk posisi semifowler (30-45˚) dan
untuk fowler (90˚).

Anjurkan pasien untuk tetam berbaring

setengah duduk.
Posisi Fowler
 Pengertian
• Semi fowler adalah sikap dalam
posisi setengah duduk 15-60
derajat
Posisi Semi Tujuan
Fowler • Mobilisasi
• Memerikan perasaan lega pada
klien sesak nafas
• Memudahkan perawatan
misalnya memberikan makan
 Cara/Prosedur
• Mengangkat kepala dari tempat tidur
ke permukaan yang tepat ( 45-90
derajat)
• Gunakan bantal untuk menyokong
Posisi Semi lengan dan kepala klien jika tubuh
Fowler bagian atas klien lumpuh
• Letakan bantal di bawah kepala klien
sesuai dengan keinginan klien,
menaikan lutut dari tempat tidur yang
rendah menghindari adanya teknan di
bawah jarak poplital ( di bawah lutut )
Posisi semi
fowler
 Pengertian
• Posisi sim adalah posisi miring ke kanan
atau ke kiri, posisi ini dilakukan untuk
memberi kenyamanan dan memberikan
obat melalui anus (supositoria).

Tujuan
Posisi Sim • Mengurangi penekanan pada tulang
secrum dan trochanter mayor otot
pinggang
• Meningkatkan drainage dari mulut pasien
dan mencegah aspirasi
• Memasukkan obat supositoria
• Mencegah dekubitus
 Indikasi
• Untuk pasien yang akan di
huknah
• Untuk pasien yang akan
Posisi Sim diberikan obat melalui anus
Alat dan bahan
• Tempat tidur khusus
• Selimut
 Cara Jelaskan prosedur yang akan dilakukan

kerja
Pasien dalam keadaan berbaring, kemudian
miringkan ke kiri dengan posisi badan setengan
telungkup dan kaki kiri lurus lutut. Paha kanan
ditekuk diarahkan ke dada.
Tangan kiri diatas kepala atau dibelakang
punggung dan tangan kanan diatas tempat tidur.
Posisi Sim
Bila pasien miring ke kanan dengan posisi badan
setengan telungkup dan kaki kanan lurus, lutut
dan paha kiri ditekuk diarahakan ke dada.

Tangan kanan diatas kepala atau dibelakang

punggung dan tangan kiri diatas tempat tidur.
Posisi Sims
 Pengertian
• Pada posisi ini pasien
berbaring di tempat tidur
dengan bagian kepala lebih
Posisi rendah daripada bagian kaki.
Trendelenburg
Tujuan
• Posisi ini dilakukan untuk
melancarkan peredaran
darah ke otak.
 Indikasi
• Pasien dengan pembedahan
pada daerah perut
• Pasien shock
Posisi
• Pasien hipotensi
Trendelenburg
Alat dan bahan
• Tempat tidur khusus
• Selimut
 Cara Jelaskan prosedur yang akan dilakukan

kerja
Pasien dalam keadaan berbaring, kemudian
miringkan ke kiri dengan posisi badan
setengan telungkup dan kaki kiri lurus lutut.
Paha kanan ditekuk diarahkan ke dada.
Tangan kiri diatas kepala atau dibelakang
Posisi punggung dan tangan kanan diatas tempat
tidur.
Trendelenburg Bila pasien miring ke kanan dengan posisi
badan setengan telungkup dan kaki kanan
lurus, lutut dan paha kiri ditekuk diarahakan
ke dada.
Tangan kanan diatas kepala atau dibelakang
punggung dan tangan kiri diatas tempat tidur
 Posisi
Trendelenburg
 Pengertian
• Pada posisi ini pasien berbaring
terlentang dengan kedua lutut flexi
(ditarik atau direnggangkan) diatas
tempat tidur. Posisi ini dilakukan
Posisi Dorsal untuk merawat dan memeriksa
genetalia serta pada proses
Recumbent persalinan.
Tujuan
• Meningkatkan kenyamanan pasien,
terutama dengan ketegangan
punggung belakang.
 Indikasi
• Pasien yang akan
melakukan perawatan dan
pemeriksaan genetalia
Posisi Dorsal
• Untuk persalinan
Recumbent
Alat dan bahan
• Tempat tidur
• Selimut
 Cara Jelaskan prosedur yang akan
dilakukan
kerja

Pasien dalam keadaan berbaring

terlentang, letakkan bantal diantara
Posisi Dorsal kepala dan ujung tempat tidur pasien
dan berikan bantal dibawah lipatan
Recumbent lutut

Berikan balok penopang pada bagian

kaki tempat tidur atau atur tempat
tidur khusus dengan meninggikan
bagian kaki pasien.
Posisi Dorsal
Recumbent
 Pengertian
• Posisi berbaring telentang
dengan mengangkat kedua
kaki dan menariknya ke atas
bagian perut.
Posisi Litotomi
Tujuan
• Posisi ini dilakukan untuk
memeriksa genitalia pada
proses persalinan, dan
memasang alat kontrasepsi.
 Indikasi
• Untuk ibu hamil
• Untuk persalinan
• Untuk wanita yang ingin
Posisi Litotomi memasang alat kontrasepsi
Alat dan bahan
• Tempat tidur khusus
• Selimut
 Cara Pasien dalam keadaan berbaring
telentang, kemudian angkat kedua
kerja paha dan tarik ke arah perut

Tungkai bawah membentuk sudut

90 derajat terhadap paha

Posisi Litotomi Letakkan bagian lutut/kaki pada

tempat tidur khusus untuk posisi
lithotomic

Pasang selimut
Posisi Litotomi
 Pengertian
• Pada posisi ini pasien menungging
dengan kedua kaki di tekuk dan
dada menempel pada bagian alas
Posisi Genu tempat tidur. Posisi ini dilakukan
Pectrocal/Knee untuk memeriksa daerah rektum
dan sigmoid.
Chest
Tujuan
• Memudahkan pemeriksaan daerah
rektum, sigmoid, dan vagina.
 Indikasi
• Pasien hemorrhoid
• Pemeriksaan dan
Posisi Genu pengobatan daerah rectum,
Pectrocal/Knee sigmoid dan vagina
Chest
Alat dan bahan
• Tempat tidur
• Selimut
 Cara Anjurkan pasien untuk
kerja posisi menungging
dengan kedua kaki ditekuk
dan dada mencmpel pada
kasur tempat tidur.
Posisi Genu
Pectrocal/Knee Pasang selimut pada
Chest pasien.
 Posisi Genu
Pectrocal/Knee
Chest
 Pengertian
• Posisi pasien duduk dengan
menyandarkan kepala pada penampang
yang sejajar dada, seperti pada meja.

Tujuan
Posisi • Memudahkan ekspansi paru untuk pasien
Orthopeneic dengan kesulitan bernafas yang ekstrim
dan tidak bisa tidur terlentang atau posisi
kepala hanya bisa pada elevasi sedang

Indikasi
• Pasien dengan sesak berat dan tidak bisa
tidur terlentang
 Posisi
Orthopeneic
 Pengertian
• Posisi telentang dengan pasien menyandarkan
punggungnya agar dasar tubuh sama dengan
kesejajaran berdiri yang baik.

Tujuan
Posisi Supinasi • Meningkatkan kenyamanan pasien dan
memfasilitasi penyembuhan terutama pada
(Supine) pasien pembedahan atau dalam proses anestesi
tertentu.

Indikasi
• Pasien dengan tindakan post anestesi atau
penbedahan tertentu
• Pasien dengan kondisi sangat lemah atau koma
Posisi supine
 Pengertian
• Pasien tidur dalam posisi telungkup Berbaring
dengan wajah menghadap ke bantal.
Tujuan
• Memberikan ekstensi maksimal pada sendi
lutut dan pinggang
Posisi pronasi • Mencegah fleksi dan kontraktur pada pinggang
dan lutut.
Indikasi
• Pasien yang menjalani bedah mulut dan
kerongkongan
• Pasien dengan pemeriksaan pada daerah
bokong atau punggung.
Posisi pronasi
 Pengertian
• Posisi miring dimana pasien bersandar kesamping
dengan sebagian besar berat tubuh berada pada pinggul
dan bahu.
Tujuan
• Mempertahankan body aligement
• Mengurangi komplikasi akibat immobilisasi
• Meningkankan rasa nyaman
Posisi Lateral • Mengurangi kemungkinan tekanan yang menetap pada
tubuh akibat posisi yang menetap

Indikasi
• Pasien yang ingin beristirahat
• Pasien yang ingin tidur
• Pasien yang posisi fowler atau dorsal recumbent dalam
posisi lama
• Penderita yang mengalami kelemahan dan pasca operasi.
Posisi lateral
Terimakasih