PENGANTARCYBERPRENEURSHIP
CYBERPRENEURSHIP
REVOLUSI INDUSTRI
revolusi
1997
Industri Lama
Industri Baru
internet Transaksi
Bisnis
Elektronik
lectronic
commerce
Cyberpreneurship
Istilah cyberpreneurship menurut wikipedia, berasal dari kata
infopreneur.
Infopreneur berasal dari kata "Information" dan "enterpreneur".
Infopreneur adalah orang yang bisnis utamanya adalah berbagi dan
menjual informasi elektronik. contoh : membuat blog (website),
memasarkan produk sendiri atau produk orang lain.
Sebenarnya profesi ini sudah ada sebelum internet berkembang
pesat. Biasanya mereka menjual informasi melalui audio cd, cd rom,
video, talk show, conference, dll.
Dengan adanya internet, seorang enterpreneur yang menghasilkan
uang dengan cara menjual informasi melalui internet. Dengan
begitu pangsa pasar menjadi lebih luas karena internet bisa diakses
dari seluruh penjuru dunia.
Pengertian
Entreprenurship berasal dari bahasa Prancis yg mempunyai
arti kewirausahaan, yaitu suatu usaha menciptakan organisasi
produktif, hal yang di butuhkan adalah keberanian, keutamaan,
atau keperkasaan dalam berusaha dengan bersandar pada
kekuatan sendiri.
Technopreneurship merupakan proses dan pembentukan
usaha baru yang melibatkan teknologi sebagai basisnya,
dengan harapan bahwa penciptaan strategi dan inovasi yang
tepat kelak bisa menempatkan teknologi sebagai salah satu
faktor untuk pengembangan ekonomi nasional.
Cyberpreneurship adalah suatu langkah atau cara untuk
mempromosikan suatu barang / jasa melalui tekhnologi internet.
dalam hal ini usaha dan bisnis yang dipromosikan menggunakan
brosur eletronik yang dikenal dengan homepage pada internet.
PRINSIP 3 C
CONTENT
MULTIMEDIA
COMMUNICATION COMPUTING
INFORMATION ECONOMY
INDUSTRIAL ECONOMY
(E-ECONOMY)
PEMANFAATAN TELEMATIKA
Telematika sudah merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari kehidupan manusia, bahkan menjadi
komoditas industri, bisnis informasi, media dan
telekomunikasi
Perubahan (kemajuan) dalam teknologi telematika
telah mentransformasikan pola ekonomi, pola hidup,
budaya dan cara melakukan bisnis secara signifikan
Pemanfaatan internet dalam e-Business secara nyata
dapat menekan biaya transaksi bisnis dan memberikan
kemudahan dalam melakukan diversifikasi kebutuhan
Pemanfaatan internet dalam e-Government juga telah
terbukti dapat meningkatkan kinerja pemerintah
didalam penyediaan informasi dan penyelenggaraan
layanan kepemerintahan kepada masyarakat dan
kalangan bisnis
PEMANFAATAN TELEMATIKA
Pemanfaatan internet dalam e-Health, e-Education, dan lain-
lain secara nyata telah memberikan nilai tambah bagi
masyarakat
Pengaruh lebih jauh perkembangan telematika berimplikasi
pada transformasi pola ekonomi yang semula berorientasi
pada “Supplier” kearah “Konsumen”.
Konsumen secara mudah dapat melakukan pencarian dan
perbandingan untuk mendapatkan produk berkualitas tinggi
dan dengan harga kompetitif
Perkembangan telematika juga mempengaruhi pola dan
fungsi pemerintah, dari semula bersifat memiliki,
mengembangkan dan mengoperasikan industri, berubah
menjadi penentu kebijakan, pemberi regulasi, pemantau dan
pendorong perkembangan sektor industri
PERAN TELEMATIKA
I. Sebagai bidang usaha
(Telematika menjadi core bisnis)
a. Industri
b. Perdagangan
c. Jasa
II.Sebagai penunjang usaha
(Telematika sebagai enabler) :
a. Efisiensi
b. Peningkatan daya saing
KEGUNAAN TELEMATIKA UNTUK
PERUSAHAAN
Industri :
-. Industri Hardware
-. Industri Software
Perdagangan :
-. Grosir Telematika
-. Eceran Telematika
Jasa / Service :
-. Lembaga Pendidikan (sekolah kejuruan, kursus-kursus)
-. Jasa Multimedia (Warnet, Wartel, Game Center,
Penyelenggara VOIP)
-. Internet Service Provider
-. Konsultan Telematika
PELUANG BISNIS HARDWARE
a) Jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar
merupakan potensi pasar cukup besar bagi industri
hardware telematika.
b) Sebagian besar potensi tersebut menjadi pasar
produk luar negeri, karena belum diimbangi hasil
produk dalam negeri yang memadai
c) Kebutuhan industri perangkat keras yang relatif
padat modal menjadikan produk telematika masih
sangat tergantung kepada produk impor
d) Sulit bagi Indonesia untuk bersaing secara global
dalam industri hardware telematika, kecuali untuk
komponen tertentu, misalnya casing dekstop
PELUANG BISNIS SOFTWARE
a) Potensi pengembangan produk dan pasar yang sangat
besar belum dimanfaatkan dengan baik, padahal
pengembangan industri software telematika di dalam
negeri akan mampu memperluas lapangan kerja dan
meningkatkan pendapatan masyarakat
b) Lemahnya standardisasi dan sertifikasi produk piranti
lunak dalam negeri menyebabkan kualitas produk
beragam yang membingungkan konsumen
c) Mengurangi ketergantungan pada piranti lunak impor
akan sangat berarti dalam meningkatkan kemampuan
nasional untuk memanfaatkan telematika (khususnya
untuk UKM)
d) Kelemahan Hukum dan Perundangan serta ketidak relaan
membayar lisensi dengan biaya mahal, menyebabkan
tingginya tingkat pelanggaran di Indonesia
KIAT BERHASIL USAHA
TELEMATIKA
-. Siap bersaing secara ketat
-. Siap melakukan inovasi secara terus menerus
-. Mampu beradaptasi secara cepat terhadap
perubahan
-. Memiliki SDM dengan pengetahuan dan
ketrampilan khusus sesuai dengan bidang
usaha
KONTEKS E-BUSINESS
E-Business
A-G E-Commerce
Semua aktivitas antar
E-Tailing
B2B B2C
perush: kolaborasi, Aktivitas: mek dagang
informasi, transaksi Aktivitas: transaksi
KONSEP E-BUSINESS