KETERLIBATAN
STAKEHOLDER:
JAKSTRANAS K/L
PEMERINTAH
PENGELOLAAN PROV/KAB/ KOTA
SAMPAH DUNIA
USAHA/ASOSIASI/L
SM
MASYARAKAT
JAKSTRADA JAKSTRADA
TINGKAT PROVINSI TINGKAT KAB/KOTA
A. ARAH KEBIJAKAN :
1. PEMILAHAN
PENANGANAN 70% PADA TAHUN 2025 DARI 2. PENGUMPULAN
SAMPAH TIMBULAN SAMPAH 3. PENGANGKUTAN
NASIONAL 4. PENGOLAHAN
5. PEMROSESAN AKHIR
CATATAN:
Capaian 100 persen di tahun 2019 (20% pengurangan dan 80% penanganan) adalah
target dalam RPJMN dan Renstra KLHK. Namun perlu effort yang kuat untuk mencapai
target tersebut dan target utama Perpres No. 97/2017 adalah pada tahun 2025 sampah
terkelola 100% melalui pengurangan 30% dan penanganan 70% . 6
PENYELENGGARAAN JAKSTRANAS
PEMANGKU KEPENTINGAN:
1.32 K/L TERKAIT,
2.DPR, DPRD PROVINSI, DPRD KAB/KOTA
3.PEMERINTAH DAERAH PROVINSI,
4.PEMERINTAH DAERAH KAB/KOTA
5.DUNIA USAHA
6.PENGELOLA KAWASAN
8
TATA CARA DAN TEKNIS PENYUSUNAN JAKSTRADA
PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DAN
SAMPAH SEJENIS SAMPAH RUMAH TANGGA
9
KEBIJAKAN DAN STRATEGI DAERAH (JAKSTRADA)
INTEGRASI VERTIKAL PELAKSANAAN JAKSTRANAS DAN JAKSTRADA
ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN DAERAH
• MENYUSUN / MELAKSANAKAN /
KOORDINASI JAKSTRADA
PEMERINTAH PROVINSI JAKSTRADA PROVINSI PROVINSI
• PENDAMPINGAN KE KAB/KOTA
• MONEV DAN PELAPORAN
• MENYUSUN / MELAKSANAKAN
PEMERINTAH JAKSTRADA JAKSTRADA KAB/KOTA
• MONEV DAN PELAPORAN
KABUPATEN/KOTA KABUPATEN/KOTA
KETERANGAN
ATAU
13
TAHAPAN MENGISI NERACA DI DALAM
TARGET
14
2. PENGUMPULAN DATA PENGELOLAAN
SAMPAH
15
3. NERACA PENGELOLAAN SAMPAH
Catatan:
Pengurangan adalah pengelolaan sampah berbasis disumbernya tanpa ada
intervensi pemerintah
Penanganan adalah pengelolaan sampah yang dilakukan oleh pemerintah melalui
tahapan pemilahan, pengumpulan, pengangkutan, pengolahan dan pemrosesan
akhir
16
NERACA PENGELOLAAN SAMPAH
(waste balance) Timbulan
Sampah Kota … ton/hari
… ton/hari … ton/hari
Lubang Resapan BSU/BSI Pemulung/
Biopori Kota Lapak
… ton/hari
… ton/hari ITF
MRF … ton/hari PDU
… ton/hari
Environment TPST/Waste
(Tidak Tertangani) to Energy
… ton/hari … ton/hari
1.Penggunaan tumbler/
Pengurangan
Pengurangan
1.Penggunaan tumbler/
tempat makan
tempat makan
Timbulan
TimbulanSampah
Sampah
2.Menggunakan tas belanja
2.Menggunakan tas belanja
3.Pembatasan kantong
3.Pembatasan kantong
Pembatasan Timbulan plastik di ritel modern
plastik di ritel modern
Pembatasan Timbulan
sampah 4.Lubang Biopori
sampah 4.Lubang Biopori
Pemanfaatan Sampah 5.Takakura
Pemanfaatan Sampah 5.Takakura Kebijakan daerah
Daur Ulang Sampah 6.Bank Sampah Kebijakan daerah
6.Bank Sampah
Daur Ulang Sampah Peraturan
Peraturan
Gubernur/
Gubernur/Bupati/
Bupati/
Penanganan Walikota
Walikota
Penanganan 1.TPS
1.TPS3R3R Sistem insentif/
Sampah
Sampah 2.Pusat
2.PusatDaur
DaurUlang
Ulang
Sistem insentif/
disinsentif
Sampah disinsentif
Pemilahan
Pemilahan Sampah
Pengumpulan 3.Biodigester
3.Biodigester
Pengumpulan 4.Proses
Pengangkutan
Pengangkutan 4.ProsesTermal
Termal
Pengolahan 5.Sanitary/Control
5.Sanitary/Control
Pengolahan Landfil
Pemrosesan Akhir
Pemrosesan Akhir Landfil
Sampah 6.dll
6.dll
Sampah
18
KETERANGAN DALAM NERACA
21
PENGISIAN DI BAGIAN
PENGURANGAN DAN PENANGANAN
1. Identifikasi fasilitas pengelolaan sampah
2. Menentukan fasilitas pengelolaan sampah apakah masuk dalam pengurangan atau
di penanganan sampah
Yang dimaksud dengan pengurangan adalah pengelolaan sampah berbasis di
sumbernya (masyarakat) tanpa ada intervensi dari pemerintah
Contohnya : TPS3R yang dikelola oleh masyarakat masuk ke dalam
kategori pengurangan
Yang dimaksud dengan penanganan sampah adalah pengelolaan sampah yang
dikelola oleh pemerintah melalui 5 tahapan yaitu pemilahan, pengumpulan,
pengangkutan, pengolahan dan tempat pemrosesan akhir
Contohnya: TPS3R yang dikelola oleh pemerintah masuk ke dalam
kategori penanganan
3. Seluruh pengelolaan sampah di fasilitas pengelolaan sampah baik di pengurangan
dan penanganan harus memiliki catatan (log book)
LANJUTAN
4. Seluruh data pengelolaan sampah baik di pengurangan
dan di penanganan diinput ke dalam sistem sistem excel
yang telah tersedia kebagian pengurangan dan
penanganan sampah secara terpisah.
24
UPAYA PENGURANGAN
1. Pembatasan Timbulan Sampah
Contoh: Sekolah, Kampus, Retail, Kantor, Hotel, Restoran, dst
25
UPAYA PENANGANAN
(Berbasis Sistem Kota)
1. Sampah Terolah Menjadi Bahan Baku
Contoh: Bank Sampah Induk, TPS3R, PDU, Rumah Kompos, TPST, dst
3. Pemrosesan Akhir
Contoh: TPA
Catatan:
1. Open Dumping tidak dihitung kecuali ada pengelolaannya
2. Gas metan tidak dapat dihitung namun tetap dicatat, karena hitungan satuannya bukan tonase
3. Contoh Pengelolaan di TPA: Composting, pengambilan plastik kembali oleh pemulung, dll
26
PELIBATAN STAKEHOLDER UNTUK MENCAPAI
TARGET JAKSTRANAS DAN JAKSTRADA DALAM
PENGELOLAAN SAMPAH TAHUN 2025
Pembinaan
sektor
informal
DUNIA MASYARAKAT
KAWASAN PEMERINTAH
USAHA/PRODUSEN / KOMUNITAS
29