Anda di halaman 1dari 22

ANALISIS JURNAL

DEMENSIA
Kelompok 1
Jurnal 1
Judul Jurnal : MANAJEMEN KASUS LANSIA DEMENSIA KONFUSI KRONIS DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MODEL ADAPTASI
Jurnal : Poltekkes Kemenkes Palangka Raya, Departemen Keperawatan Jiwa, Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia
Volume dan Halaman : Volum 2, No 1 Halaman 25-40
Tahun : 2019
Penulis : Missesa1, Novy Helena Catharina Daulina2, Yossie Susanti Eka
Tujuan Penelitian : Tujuan karya ilmiah akhir ini melaporkan penerapan manajemen kasus spesialis keperawatan jiwa terhadap lansia konfusi kronis di ruang Saraswati RSMM Bogor dengan pendekatan Model Adaptasi Roy melalui intervensi keperawatan jiwa secara generalis, terapi kelompok Reminiscence dan Family Psychoeducation (FPE).
Subjek Penelitian : Departemen Keperawatan Jiwa, Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia
Metode Penelitian : Proses keperawatan jiwa pada lansia demensia dengan
konfusi kronis terdiri dari 5 (lima) langkah kegiatan, yaitu proses pengkajian,
diagnosa keperawatan, rencana keperawatan, implementasi keperawatan
dan evaluasi keperawatan. Model Adaptasi Roy memandang manusia
sebagai sistem yang adaptif dan holistik maka pengkajian yang dilakukan
harus konfrehensif diawali pengkajian stimulus, baik dari lingkungan internal
dan eksternal, proses koping sesuai dengan adaptasi mode.
Hasil
Terdapat penurunan tanda dan gejala yang cukup signifikan pada lansia
demensia
• Kesimpulan : Hasil evaluasi pelaksanaan terapi Kelompok Reminiscence
dan Family Psycoeducation (FPE) yang memberikan efek positif pada klien
dan keluarga yaitu penurunan tanda dan gejala, peningkatan kemampuan
klien dan kemampuan keluarga dalam mengatasi masalah konfusi kronis.
Jurnal 2
Judul Jurnal : STUDI KORELASI DEMENSIA DENGAN TINGKAT KETERGANTUNGAN
LANSIA DALAM PEMENUHAN ACTIVITIES OF DAILY LIVING
Jurnal : Akademi Keperawatan Dian Husada Mojokerto, STIKES Dian Husada
Mojokerto
Volume dan Halaman : Halaman 41-48
Tahun :
Penulis : Ninik Murtiyani1), Reny Haryani2)
Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah hubungan
antara demensia dengan ketergantungan dalam pemenuhan Activities of Daily
Living (ADL).
Subjek Penelitian : lansia dengan demensia dan lansia dengan
ketergantungan dalam pemenuhan Activities of Daily Living (ADL)
Metode Penelitian : Desain penelitian ini menggunakan desain Non –
Experimental (penelitian analitik korelasi) Pendekatan yang digunakan
adalah analitik Cross Sectional
Hasil Penelitian :
Sebagian besar lansia demensia mengalami gangguan kognitif sedang
dan mengalami ketergantungan moderat
Kesimpulan :

Demensia pada lansia sebagian besar adalah


ketergantungan moderat, selain itu terdapat hubungan
demensia dengan tingkat ketergantungan dalam
pemenuhan activities of daily living (ADL)
Jurnal 3 :

Judul Jurnal : HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG


DEMENSIA DENGAN UPAYA PENCEGAHAN DEMENSIA
PADA LANSIA
Jurnal : Prodi D III Keperawatan Kampus Soetomo
Poltekkes Kemenkes Surabaya
Volume dan Halaman : Vol VI No. 3 halaman 134-137
Tahun : 2013
Penulis : Nur Hasanah, Ailsa Pradikta, Sri Hardi
wuryaningsih
Tujuan Penelitian :
Subjek Penelitian : Jurnal Keperawatan
Metode Penelitian :

Jenis penelitian analitik korelasional dengan menggunakan desain


crosssectional yang diambil menggunakan teknik acak sederhana.
Variabel penelitian: 1) pengetahuan tentang demensia dan 2)
upaya pencegahan demensia. Alat pengumpul data menggunakan
kuesioner. Pengumpulan data dengan metode wawancara
terstruktur dan observasi. Data penelitian dianalisis menggunakan
uji Chi - Square dengan tingkat kemaknaan 0,05.
Hasil :

Sesuai pendapat Nursalam (2003), bahwa lingkungan


pekerjaan dapat menjadikan seseorang memperoleh
pengalaman dan pengetahuan, baik secara langsung
maupun secara tidak langsung. artinya lingkungan
keluarga mempunyai peran yang cukup signifikan dan
dapat berpengaruh baik bagi lansia, karena menambah
pengalaman dan pengetahuan baru misalnya dengan
cara bertukar informasi
Kesimpulan :

Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik simpulan: 1)


Pengetahuan lansia tentang demensia sebagian besar
adalah cukup, 2) Sebagian besar lansia tidak melakukan
upaya pencegahan demensia, dan 3) Tidak ada
hubungan antara pengetahuan tentang demensia
dengan upaya pencegahan demensia pada lansia.
Dengan demikian disarankan bahwa 1) Bagi lansia yang
pengetahuannya kurang hendaknya mencari informasi
yang memadai tentang demensia melalui buku, artikel,
atau orang ahli dalam bidang tersebut; 2) Masyarakat
diharapkan ikut berperan sebagai motivator dan
fasilitator bagi lansia dalam mendukung upaya
pencegahan demensia, misalnya menyediakan fasilitas
bahan bacaan, melibatkan lansia dalam pengerjaan
tugas rumah tangga sesuai dengan keterampilan
Jurnal 4

Judul Jurnal : Pemenuhan kebutuhan dasar manusia pada


lansia dimensia oleh keluarga
Jurnal : Keperawatan
Volume dan Halaman : Volume 1 no. 1 halaman 175-182
Tahun : 2012
Penulis : Dwiyani kartikasari, fitria handayani
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui gambaran
mengenai frekuensi dan pemenuhan kebutuhan dasar
manusia pada lansia demensia di posyandu lansia
kelurahan tembalang
Subjek Penelitian : Mahasiswa Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas kedokteran Universitas
Diponegoro , Staf pengajar departemen keperawatan
medikal bedah program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas
Kedokteran Universitas Diponegoro
Metode Penelitian :
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan cross sectional
Hasil :

Berdasarkan analisa univariat yang telah dilakukan oleh


peneliti, didapatkan gambaran umum mengenai pemenuhan
kebutuhan dasar manusia menurut abraham maslow yang
meliputi kebutuhan fisiologis, kebutuhan keamanan dan
kesalamatan kebutuhan mencintai dan dicintai, kebutuhan
harga diri dan kebutuhan aktualisasi pada lansia demensia
Kesimpulan :

Dibutuhkan peran keluarga sebagai support system dalam


menjaga serta membantu memenuhi kebutuhan dasar manusia
pada lansia demensia
Jurnal 5

Judul Jurnal : HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN


KEJADIAN DEMENSIA PADA LANSIA DI DESA TUMPAAN
BARU KECAMATAN TUMPAAN AMURANG MINAHASA
SELATAN
Jurnal : Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas
Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Email :
sherryltumipa@gmail.com
Volume dan Halaman : Volume 5 Nomor 1
Tahun : 2017
Penulis : Seryl Yohana Tumipa Hendro Bidjuni Jill Lolong
Tujuan Penelitian : Tujuan penelitian ini untuk
menganalisa hubungan dukungan keluarga dengan
kejadian demensia pada lansia di Desa Tumpaan Baru
Kecamatan Tumpaan Minahasa Selatan.
Subjek Penelitian : Jurnal keperawatan
Metode Penelitian :

Metode penelitian yang di gunakan yaitu deskriptif analitik dengan


rancangan cross sectional yaitu suatu penelitian yang diukur
secara simultan, sesaat atau satu kali saja dalam satu kali waktu
(Setiadi, 2013).
Hasil :

Berdasarkan hasil observasi terdapat indikasi beresiko demensia, dimana tidak


dapat menyebutkan tanggal dan kesulitan mengeja kata dunia dari akhir
keawal. Berdasarkan wawancara, hasil observasi diatas dan dengan latar
belakang jumlah lansia yang diperkirakan semakin tinggi di masa depan dan
secara otomatis juga akan diikuti dengan meningkatnya angka kejadian
demensia sebagai salah satu dampak dari proses penuaan.
Kesimpulan :

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian


besar lansia yang mendapat dukungan yang baik dari
keluarga tidak beresiko demensia
Kesimpulan :

Anda mungkin juga menyukai