Anda di halaman 1dari 13

BENTUK TERAPI

KOMPLEMENTER JAHE
Kelompok 2:
1. Niken Dwi. P (1020183119)
2. Imroatus Sholekhah (1020183120)
3. Mohammad Nur Aditya (1020183122)
4. Fairudzal Diana (1020183123)
5. Ika Zulfah .Q. A (1020183124)
6. Ria Agustina (1020183125)
7. Anis Widiarti (1020183126)
8. Cintana Olivia .M (1020183127)
9. Della Ayu Setyorini (1020183128)
10. Septa Adelia Putri (1020183130)
BENTUK TERAPI
KOMPLEMENTER JAHE
Jahe (Zingiber officinale), adalah
tanaman rimpang yang sangat populer
sebagai rempah-rempah dan bahan
obat. Rimpangnya berbentuk jemari
yang menggembung di ruas-ruas
tengah. Rasa dominan pedas
disebabkan senyawa keton bernama
zingeron.
MANFAAT JAHE
O Mengatasi masalah pencernaan
O Mengurangi mual
O Mengurangi rasa sakit
O Membantu proses detoksifikasi dan
mencegah penyakit kulit
O Melindungi Anda dari kanker
O Anti peradangan
O Memperkuat sistem imun tubuh 
CARA KERJA JAHE
O Parut 1,5 sendok teh jahe segar
O Rebus 4 gelas air
O Tambahkan jahe ke dalam air
O Biarkan jahe meresap selama sekitar
5-10 menit
O Saring airnya untuk memisahkan
parutan jahe
O Air jahe dapat diminum baik panas
maupun dingin.
PENYAKIT YANG DAPAT
DISEMBUHKAN DENGAN JAHE

O Nyeri otot
O Infeksi
O Batuk
O Sakit gigi
O Gula darah
O Menurunkan kolesterol
JURNAL PENELITIAN
Judul : Jahe (Zingiber Officinale)
Sebagai Anti Ulserogenik
Nama peneliti : Piesta Prima Beta Pairul,
Susianti, Syahrul Hamidi Nasution
Tahun peneliti : 2017
Tempat peneliti : Laboratorium Fakultas
Kedokteran, Universitas Lampung
Latar Belakang Jurnal
Ulkus peptikum adalah lesi pada mukosa
lambung yang disebabkan karena asam lambung
dan pepsin yang meningkat. Penyebab dari ulkus
ini tidak diketahui dengan pasti namun diduga
disebabkan oleh ketidakseimbangan antara faktor
agresif (asam lambung, pepsin dan infeksi H.
Pylori) dan faktor defensif (mukosa lambung,
sekresi bikarbonat dan prostaglandin). Penyakit
paling umum yang mempengaruhi
gastrointestinal adalah ulkus peptikum. Meskipun
demikian, namun penegakkan diagnosisnya sulit
karena luasnya spektrum, mulai dari
asimptomatik, nyeri epigastrium yang samar-
samar, mual, dan perdarahan yang disebabkan
karena defisiensi Fe. Ulkus peptikum ditemukan
pada laki laki lebih banyak daripada perempuan
Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan


untuk menentukan
kandungan jahe sebagai anti
ulseroganik
Metode Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah penelitian
eksperimen. Dalam penelitian
eksperimen terdapat kontrol sebagai
acuan antara keadaan awal dengan
sesudah diberi perlakuan, juga adanya
replikasi dan randomisasi untuk
meyakinkan hasil yang diperoleh.
Sampel
Sampel yang digunakan dalam penelitian
adalah sampel kering jahe merah (Zingiber
officinale Rosc). Selama proses pengeringan
terdapat perubahan warna, tekstur dan berat.
Rimpang jahe merah segar berwarna kuning
pada bagian tengahnya dan berwarna merah
di tepiannya. Setelah proses penjemuran,
terjadi perubahan warna menjadi coklat, serta
perubahan tekstur menjadi keras dan kaku
sehingga dapat dipatahkan dengan tangan.
Hasil
O Ulkus peptikum dapat disebabkan karena banyak faktor
yaitu : Mengkonsumi Alkohol, Infeksi Helicobacter pylori (H.
Pylori), Penggunaan Non Steroid Anti Inflamasi (NSAID),
Stress, Garam empedu dan ezim pancreas.
O Ulkus peptikum dapat didiagnosa melalui pemeriksaan fisik
dan pemeriksaan penunjang. Pada pemeriksaan fisik pasien
akan mengeluh nyeri pada perut sebelah kiri, mual, muntah
kembung dan bersendawa.
O Diagnosis pasti ulkus peptikum dapat ditegakkan dengan
melakukan pemeriksaan endoskopi yang merupakan
pemeriksaan gold standard dari ulkus peptikum.
O Jahe termasuk dalam suku temutemuan (zingiberaceae),
satu famili dangan temu-temuan lainnya seperti temu
lawak (Cucuma xanthorrizha), temu hitam (Curcuma
aeruginosa), kunyit, (Curcuma domestica), kencur
(Kaempferia galanga), lengkuas (Languas galanga), dan
lain-lain.
Lanjutan ....
O Adapun klasifikasi jahe adalah sebagai berikut:
Divisi : Spermathophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Monocotyledoneae
Ordo : Zingiberales
Famili : Zingiberaceae
Genus : Zingiber
O Jahe mengandung komponen minyak menguap
(volatile oil), minyak tidak menguap (non volatile
oil), dan pati. Minyak menguap atau minyak atsiri
merupakan komponen pemberi bau yang khas.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai