AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK

KISWANTO, S.E., M.Si dan

Kuat Waluyo Jati, S.E., M.Si.
JURUSAN AKUNTANSI FE
UNNES
Universitas Negeri 1
SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH
Kedudukan Akuntansi Keuangan Daerah
 SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAHAN
DAERAH
Serangkaian prosedur mulai dari proses pengumpulan
data, pencatatan, pengikhtisaran, sampai dengan
pelaporan keuangan dalam rangka pertanggungjawaban
pelaksanaan APBD yg dapat dilakukan secara manual
atau menggunakan aplikasi komputer.
(Ps. 232 Permendagri 13/2006)

4
 SISTEM AKUNTANSI POKOK

Dokumen Catatan Laporan

Peringkasan

Dokumen Buku Buku Laporan

Transaksi Jurnal Besar Keuangan

Pencatatan &
Penggolongan Kertas
Buku Kerja
Pembantu

• Buku Jurnal • Kumpulan • Laporan Realisasi

• Bukti Rekening
Penerimaan Penerimaan Anggaran
(Ringkasan
Kas Kas dan • Neraca
Rincian) • Arus Kas
• Bukti • Buku Jurnal
Pengeluaran Pengeluaran • Catatan atas
Kas Kas Laporan Keuangan

• Bukti • Buku Jurnal

Memorial Umum
Kebijakan Akuntansi

5
Siklus Akuntansi

6
Basis Akuntansi

Akuntansi Berbasis Kas

1
(Cash Based Accounting)

Akuntansi Berbasis Akrual

2
(Accrual Based Accounting)

Akuntansi Berbasis Kas menuju Akrual

3
(Cash Toward Accrual based Accounting)
Prinsip Akuntansi dan Pelaporan Keuangan

1 Prinsip Nilai Historis

2 Prinsip Realisasi

3 Prinsip Substansi Mengungguli Bentuk

Formal
4 Prinsip Periodisitas

5 Prinsip Konsistensi

6 Prinsip Pengungkapan
Lengkap
7 Prinsip Penyajian Wajar

AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH BERBASIS AKRUAL

SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAHAN DAERAH

Sistem akuntansi pemerintahan daerah sekurang-

kurangnya meliputi :
a. Prosedur akuntansi penerimaan kas;
b. Prosedur akuntansi pengeluaran kas;
c. Prosedur akuntansi aset tetap;
d. Prosedur akuntansi selain kas.
(Ps. 232 Permendagri 13/2006)

9
PROSEDUR AKUNTANSI PENERIMAAN KAS
PADA SKPD

PENGERTIAN
Serangkaian proses mulai dari pencatatan, penggolongan dan
peringkasan transaksi dan/atau kejadian keuangan serta pelaporan
keuangan dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
yang berkenaan dengan penerimaan kas pada SKPD yang dapat
dilaksanakan secara manual maupun terkomputerisasi.
(Pasal 241 Permendagri 13/2006)

Penerimaan Kas pada SKPD, antara lain:

1. Penerimaan dari PAD;
2. Penerimaan dari dropping SP2D.

10
PROSEDUR AKUNTANSI PENERIMAAN KAS
PADA SKPD

BUKTI TRANSAKSI YG DIGUNAKAN

a. Surat tanda bukti pembayaran;
b. SP2D;
c. STS;
d. Bukti transfer;
e. Nota kredit bank.
Dilengkapi dengan : SKP-D, SKR-D, bukti penerimaan kas lainnya

BUKU YANG DIGUNAKAN

a. Buku jurnal penerimaan kas;
b. Buku besar;
c. Buku besar pembantu.
PELAKSANA PPK-SKPD
11
PROSEDUR AKUNTANSI PENGELUARAN KAS
PADA SKPD
PENGERTIAN
Serangkaian proses mulai dari pencatatan, penggolongan dan
peringkasan transaksi dan/atau kejadian keuangan serta pelaporan
keuangan dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
yang berkenaan dengan pengeluaran kas pada SKPD yang dapat
dilaksanakan secara manual maupun terkomputerisasi.
(Pasal 247 Permendagri 13/2006)

BUKTI TRANSAKSI YG DIGUNAKAN

a. SP2D; atau;
b. Bukti transaksi pengeluaran kas lainnya.
Dilengkapi dengan : a. SPM; dan/atau b. SPD; dan/atau
c. Kwitansi pembayaran dan bukti tanda terima brg.

12
PROSEDUR AKUNTANSI PENGELUARAN KAS
PADA SKPD

BUKU YANG DIGUNAKAN

a. Buku jurnal pengeluaran kas;
b. Buku besar;
c. Buku besar pembantu.

PELAKSANA PPK-SKPD

13
 PROSEDUR AKUNTANSI ASET TETAP PADA
SKPD
PENGERTIAN
Serangkaian proses mulai dari pencatatan, penggolongan dan
peringkasan transaksi dan/atau kejadian keuangan serta pelaporan
atas perolehan, pemeliharaan, rehabilitasi, perubahan klasifikasi, dan
penyusutan terhadap aset tetap yang dikuasai/digunakan SKPD
(Pasal 253 Permendagri 13/2006)

BUKTI TRANSAKSI YG DIGUNAKAN

BUKTIMEMORIAL, Yang dilampiri dengan :
a. Berita acara penerimaan barang;
b. Berita acara serah terima barang; dan
c. Berita acara penyelesaian pekerjaan.

14
 PROSEDUR AKUNTANSI ASET TETAP
PADA SKPD
BUKU YANG DIGUNAKAN

a. Buku jurnal umum;

b. Buku besar;
c. Buku besar pembantu. PELAKSANA PPK-SKPD

15
 PROSEDUR AKUNTANSI SELAIN KAS PADA SKPD

PENGERTIAN
Serangkaian proses mulai dari pencatatan, penggolongan dan
peringkasan serta pelaporan keuangan dalam rangka
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD yang berkaitan dengan
semua transaksi atau kejadian selain kas pada SKPD yang dapat
dilaksanakan secara manual maupun terkomputerisasi. (Pasal 259
Permendagri 13/2006)

Prosedur akuntansi selain kas terdiri atas :

a.  koreksi kesalahan pencatatan;
b. penerimaan/pengeluaran hibah selain kas;
c. pembelian secara kredit;
d. retur pembelian kredit;
e. pemindahtanganan atas aset tetap/barang milik daerah tanpa konsekuensi
kas;
f. penerimaan aset tetap/barang milik daerah tanpa konsekuensi kas; dan
g. reklasifikasi belanja modal menjadi aset tetap.

16
 PROSEDUR AKUNTANSI SELAIN KAS PADA SKPD

BUKTI TRANSAKSI YG DIGUNAKAN

BUKTIMEMORIAL, Yang dilampiri dengan :
a. Berita acara penerimaan barang;
b. Surat keputusan penghapusan barang;
c. Surat pengiriman barang;
d. Surat keputusan mutasi barang (antar SKPD)
e. Berita acara pemusnahan barang;
f. Berita acara penilaian.

17
 PROSEDUR AKUNTANSI SELAIN KAS
PADA SKPD

BUKU YANG DIGUNAKAN

a. Buku jurnal umum;

b. Buku besar;
c. Buku besar pembantu.

PELAKSANA PPK-SKPD

18
LAPORAN KEUANGAN PADA SKPD
Laporan Keuangan pada SKPD dalam rangka
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD meliputi :

1. NERACA
2. LAPORAN REALISASI APBD
3. LAPORAN PERUBAHAN SALDO ANGGARAN LEBIH
4. LAPORAN OPERASIONAL
5. LAPORAN ARUS KAS
6. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
7. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

19
 KAIDAH DEBIT, KREDIT DAN SALDO
NORMAL
D K SALDO
No. Bukti
NORMAL

• ASET (+) (-) DEBIT

• KEWAJIBAN (-) (+) KREDIT

• EKUITAS DANA (-) (+) KREDIT
• PENDAPATAN KREDIT
(-) (+)
• PENERIMAAN PEMBIAYAAN
• BELANJA (+) (-) DEBIT
• PENGELUARAN PEMBIAYAAN

20
 BAGAN KODE REKENING

1 2 3 4 5 6 7 8 9
K. Urusan Pemda
K. Organisasi

K. Program
K. Kegiatan
K. Akun Pend, Bel. & Pem.
K. Kel. Pend, Bel. & Pem.
K. Jenis Pend, Bel. & Pem.
K. Obyek Pend, Bel. & Pem
K. Rinc Obyek Pend., Bel.
dan Pembiayaan.

21
HUBUNGAN SKPKD DENGAN SKPD

•SKPKD (Pemprop/Pemkab)

Menggunakan R/K - SKPD

•SKPD menggunakan
R/K – Pemprov/Pemkab

22
 TRANSAKSI KEUANGAN

• Hanya berpengaruh pada SKPKD

• Hanya berpengaruh pada SKPD

• Berpengaruh pada SKPKD dan SKPD

23
 JURNAL PENERIMAAN dan PENYETORAN KAS YANG
BERASAL DARI PAD
(SKPD)
1. Penerimaan Pendapatan (Jurnal Penerimaan Kas)
No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K
1.1.1.02.01. Kas di Bend. Penerimaan xxxx
4.x.x.xx.xx. Pendapatan xxxx

2. Penyetoran Pendapatan ( Jurnal Pengeluaran Kas)

No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K
3.4.1.01.01. R/K Pemprov xxxx

1.1.1.02.01. Kas di Bend. Penerimaan xxxx

24
 JURNAL PENERIMAAN KAS DARI SP2D
(SKPD)

1. Penerimaan Dana UP/GU/TU/LS

No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K

1.1.1.03.01. Kas di Bend. Pengeluaran xxxx

3.4.1.01.01. R/K. Pemprov xxxx

25
 JURNAL PENERIMAAN KAS
(SKPKD)
1. Penerimaan Setoran d/ SKPD dan Penerimaan Dana Perimbangan
No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K
1.1.1.01.01. Kas di Kas Daerah xxxx
1.5.6.01.01. R/K SKPD xxxx
4.x.x.xx.xx. Dana Perimbangan xxxx

2. Penerimaan Pembiayaan

No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K
1.1.1.01.01. Kas di Kas Daerah xxxx
6.x.x.xx.xx. Penerimaan Pembiayaan xxxx

26
 JURNAL PENGELUARAN KAS
(SKPD)

2. Pertanggungjawaban (SPJ) UP/GU/TU dan SP2D-LS

No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K
5.x.x.x.x.x. Belanja xxxx
5.x.x.x.x.x. Belanja (Modal) xxxx
1.x.x.x.x.x. Kas di Bendahara Pengeluaran xxxx

2. Pengembalian Sisa Dana UP/GU/TU

No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K
3.4.1.01.01. R/K. Pemprov xxxx
1.x.x.x.x.x. Kas di Bendahara Pengeluaran xxxx

27
 JURNAL PENGELUARAN KAS
(SKPKD)
1. Pembayaran Dana UP/GU/TU/LS
No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K
1.5.6.01.01. R/K-SKPD xxxx

1.1.1.01.01. Kas di Kas Daerah xxxx

2. Penerimaan Sisa UP/GU/TU

No. Kode
Tgl
Bukti Rekening Uraian D K

1.1.1.01.01. Kas di Kas Daerah xxxx

1.5.6.01.01. R/K - SKPD xxxx

28
 JURNAL ELIMINASI

• Jurnal ini dibuat untuk mengeliminasi saldo semua

rekening timbal balik antara Pemprop dan Unit Kerja.
• Hal ini dilakukan karena dalam rekening timbal balik
setiap penambahan hak SKPKD kepada SKPD berarti
kewajiban SKPD kepada SKPKD.

29
 JURNAL KOROLARI
• Jurnal yang digunakan untuk mengakui perubahan
asset atas pengeluaran kas yang telah dilakukan
pada pendekatan Kas atau Cash toward Accrual
(CTA)
• Contoh :
Misalkan dikeluarkan belanja modal sebesar Rp100 Miliar
untuk pembelian gedung maka agar dapat masuk dalam
neraca dan Laporan Realisasi Anggaran harus dibuat
Jurnal:
Belanja Modal                         100 M
          Kas                                              100 M
Sehingga Jurnal Korolarinya adalah
Gedung dan Bangunan            100 M
         EDI-Diinvestasikan dalam Aset Tetap   100 M

30
 FORMAT BUKU BESAR
Tgl Uraian Ref D K S

31
 KERTAS KERJA LAPORAN KEUANGAN
Saldo Mutasi Saldo LRA Penyesuaian Neraca
Korek Uraian BB Awal Akhir
D K D K D K D K D K D K

32
 LAPORAN REALISASI APBD

Anggaran stl Realisasi Th % Realisasi Th

Korek Uraian Perubahan 20X1
20X0

Pendapatan
Belanja
Surplus/(Defisit)
Pembiayaan
Penerimaan
Pengeluaran
Pembiayaan netto

SiLPA

33
 NERACA

Jumlah Naik / (Turun)

Korek URAIAN
Tahun 20X1 Tahun 20X0 Jumlah %

ASET A

UTANG B

EKUITAS C=(A-B)

34
 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Bab I. Pendahuluan
Bab II. Ekonomi Makro, Kebijakan Keuangan dan Pencapaian
Target Kinerja APBD SKPD
Bab III. Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan
Bab IV. Kebijakan Akuntansi
Bab V. Penjelasan Pos-Pos Laporan Keuangan SKPD
Bab VI. Penjelasan atas Informasi- Informasi Non Keuangan
SKPD
Bab VII. Penutup

35
 SEKIAN
&
TERIMAKASIH

36