Anda di halaman 1dari 16

WATER FILLING MACHINE

NAMA ANGGOTA :
1. DERYX ANDIS SEPTIANO (11)
2. GALUH SUGONDO PUTRO (14)
3. NURAGA RAHMAT SUDIRMAN (19)
PENDAHULUAN

Programmable Logic Controller (PLC)


PLC adalah sebuah alat yang digunakan untuk menggantikan rangkaian sederetan relay yang dijumpai
pada sistem kontrol proses konvensional. PLC berperan sangat penting dalam dunia otomatisasi, hal
ini membuat beberapa hal dalam pekerjaan lebih simple, fleksible, dan akurat. Pada sistem pengisian
botol air memperbolehkan pengguna mengatur ketinggian cairan yang dimasukkan tanpa membuang
cairan saat pengisian.
Kelebihan PLC
- Jika dibandingkan dengan sistem kontrol proses konvensional, jumlah kabel yang dibutuhkan
dapat berkurang sampai 80 %.
- PLC mengkonsumsi daya yang lebih rendah dibandingkan dengan sistem kontrol proses
konvensional (berbasis relay).
- Fungsi diagnosis pada sebuah PLC dapat melakukan pendeteksian kesalahan secara mudah dan
cepat.
- Perubahan pada urutan operasional pada suatu proses atau aplikasi dapat dilakukan dengan
mudah.
- Lebih hemat biaya jika dibandingkan dengan sistem konvensional.
Kekurangan PLC
- Perlu kerja keras saat dilakukan pengkabelan.
- Rumit ketika dilakukan penggantian dan/atau perubahan.
- Kesulitan saat dilakukan pelacakan kesalahan.
- Membutuhkan biaya yang cukup besar .
- Saat terjadi masalah, waktu tunggu untuk maintenance tidak menentu dan biasanya lama.
Prinsip kerja PLC pada water filling machine
Berikut skema water filling machine
Fungsi water filling machine menggunakan PLC

1. Untuk memudahkan pengisian cairan dalam botol dengan automasi.


2. Meningkatkan produktifitas pengisian cairan dalam botol.
3. Meningkatkan efisiensi dalam produksi pengisian cairan dalam botol.
Aktuator water filling machine
DC GEARED MOTOR
DC geared motor terhubung dengan shaft dari roller untuk menggerakkan conveyor. Motor DC
ini memiliki input voltasi sebesar 12 V dengan ampere 600 mA sampai dengan 14 A. Saat tidak
adanya beban kecepatannya hingga 500 RPM. Alasan utamanya digunanya motor ini bertujuan
untuk memperoleh torque yang tinggi dan konstan atau stabil. Dipilihnya motor dengan torque
yang tinggi bertujuan untuk masih dapat menggerakkan roller yang berat pada kedua sisi dari
sabuk conveyer.
WATER PUMP
Pada system water filling system ini water pump sendiri berfungsi untuk mengisi kembali water
tank yang akan habis yang dimana airnya berasal dari reservoir sehingga tidak menghambat
system jika adanya kehabisan air pada water tank.
SOLENOID VALVE
Pada hal ini menggunakan pengaturan aliran air secara automatis untuk mengsisi botol air. Saat
botol air diletakkan pada sabuk conveyer dan saat bersamaan memberikan sebuah gerakkan yang
dapat dibaca oleh sensor sehingga membuat sabuk conveyor berhenti dan saat bersamaan selonoid
valve terbuka sehingga dapat mengalirkan air dalam waktu yang sudah diperkirakan.
SMPS (Switched Mode Power Supply)
SMPS berfungsi untuk mengkonversi aliran listrik secara efisiensi seperti aliran listrik yang
berasal dari DC atau AC akan dirubah menjadi aliran listrik DC.
Sensor water filling machine
Proximity Sensor
Proximity Sensor Berfungsi sebagai pendeteksi berbagai objek yang bergerak di zona operasi
WATER SENSOR LEVEL
Berfungsi sebagai pengatur ketinggian pada wadah.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai