Oleh
MALANG
2018
PNEUMATIK
Pengertian pneumatik
Pneumatik berasal dari bahasa Yunani yang berarti udara atau angin. Semua sistem yang
menggunakan tenaga yang disimpan dalam bentuk udara yang dimampatkan untuk
menghasilkan suatu kerja disebut pneumatik. Pneumatik (teknik udara tekan) adalah
penggunaan secara teknik dari udara bertekanan. Melalui udara bertekanan, mesin-mesin
perkakas pada bengkel produksi atau perakitan dapat digerakkan, peralatan industri dapat
dikendalikan, peralatan produksi dapat dideteksi serta dapat dijalankan secara otomatis.
Dalam pneumatik tekanan udara inilah yang berfungsi untuk menggerakkan sebuah cylinder
kerja. Cylinder kerja inilah yang nantinya mengubah tenaga/tekanan udara tersebut menjadi
tenaga mekanik (gerakan maju mundur pada cylinder).
F = 1176 N
𝐹
F = p.A.η → A =
𝑝.η
4 ×2940
=√
3,14
b. Piston
- model number = SC 63 x 100
- stroke = 100 mm
- working speed range = 50-80 mm/s
- bore = 63 mm
- material = alumunium alloy
http://imammulyono002.blogspot.com/2013/06/mechanical-engineering-perencanaan-
daya.html
HIDROLIK
Pengertian hidrolik
Sistem hidrolik merupakan suatu bentuk perubahan atau pemindahan daya dengan
menggunakan media penghantar berupa fluida cair untuk memperoleh daya yang lebih besar
dari daya awal yang dikeluarkan.
Dimana fluida penghantar ini dinaikan tekanannya oleh pompa pembangkit tekanan yang
kemudian diteruskan ke silinder kerja melalui pipa-pipa saluran dan katup-katup. Gerakan
translasi batang piston dari silinder kerja yang diakibatkan oleh tekanan fluida pada ruang
silinder dimanfaatkan untuk gerak maju dan mundur.
F = 78.400 N
= 41,2631 cm2
4 ×A
d=√
𝜋
4 ×41,26
=√
3,14
= 72,49 mm