Anda di halaman 1dari 35

MEKANISME BLOK SILINDER

Disusun oleh :
Amardhiana
Tujuan Pembelajaran
1. Mendeteksi letak kerusakan mekanisme blok
silinder dan kelengkapan.
2. Menyusun cara perbaikan kerusakan
mekanisme blok silinder dan kelengkapannya.
3. Memperbaiki kerusakan mekanisme blok
silinder dan kelengkapannya.
4. Mengelola hasil perbaikan mekanisme blok
silinder dan kelengkapannya.
Apa manfaat yang diperoleh ?
BLOK SILINDER
• Terdiri atas beberapa
lubang silinder yang
dilapisi dgn. silinder
liner (pelapis silinder)
FUNGSI BLOK SILINDER
1. Sebagai dudukan kepala silinder.
2. Sebagai dudukan silinder liner.
3. Sebagai dudukan mekanisme poros engkol.
SYARAT BLOK SILINDER
1. Kaku, pembebanan tekan tidak boleh
mengakibatkan perubahan elastisitas pada
bentuk.
2. Ringan dan kuat.
3. Konstruksi memungkinkan pendinginan yang
rata.
4. Pemuaian panas harus sesuai dengan bagian-
bagian yang terpasang pada blok tersebut
(seperti ; poros engkol, kepala silinder).
BENTUK BLOK SILINDER
Penyebab Keluarnya Asap Putih
MOBIL KELUAR ASAP PUTIH DARI KNALPOT
SAAT DIHIDUPKAN!
Analisa keruskan

Asap putih

Udara buang + oli


mesin Ring piston aus,
keretakan silinder,
silinder aus,
terdapat kebocoran

Terdapat kerusakan atau


kebocoran yang menyebakan oli
ikut terbakar dan keluar
bersama gas buang
PEMERIKSAAN BLOK SILINDER DAN
KELENGKAPANNYA

Keretakan
dan Goresan Kerataan
Kebocoran

Ketirusan Keovalan Diameter

Piston Connecting
Assy Rod
Bersihkan dengan scraper
PEMERIKSAAN VISUAL
• Periksa secara visual blok silinder terhadap
keretakan dan kebocoran. Bila air terlihat
bocor pada piston, piston harus diganti dan
jika terdapat keretakan harus diperbaiki
dioverhaul.
• Periksa secara visual goresan-goresan pada
tabung silinder, bila goresan terlalu dalam,
silinder harus dioverhaul.
KERETAKAN DAN KEBOCORAN BLOK
SILINDER
Pemeriksaan Keretakan
GORESAN SILINDER LINER
PEMERIKSAAN KERATAAN
POSISI PEMERIKSAAN
Kerusakan Silinder
PENGUKURAN SILINDER
Contoh : Toyota 5 K, 7 K

10 mm

Tengah

10 mm
Contoh : Toyota 5 K, 7 K
Standard 80,500 – 80,510 mm

0ver Size 0,50 81,000 – 81,030 mm

Diameter maksimum :

Standard 80,728 mm

0ver Size 0,50 81,228 mm


PENTING
• Apabila diameter silinder melebihi ukuran
maksimum, maka semua silinder perlu dibor
menggunakan :
 Boring machine
 Honing machine

• Jika perlu ganti blok silinder


Boring Machine
Honing Machine
MENGEBOR SILINDER
Diameter pengeboran = D + C – H
• D = Diameter piston
• C = Celah piston
= 0,040 – 0,060 mm
• H = Ukuran untuk penghalusan
= 0,020 atau kurang
Mereamer Blok Silinder
Apabila keausannya
kurang dari 0,2
mm, tonjolan pada
bagian atas silinder
dibersihkan dengan
reamer.
PENGUKURAN DIAMETER PISTON
PENGUKURAN DIAMETER PIN PISTON DAN
PISTON PIN BOSS
PENGUKURAN CELAH UJUNG RING PISTON
PENGUKURAN CELAH ALUR RING PISTON
PEMERIKSAAN KEBENGKOKAN CONECTING
ROD
PEMERIKSAAN RUN OUT, KEOVALAN DAN
KETIRUSAN POROS ENGKOL
TRUST FORCE
OFFSET ENGINE

Anda mungkin juga menyukai