Kegiatan Belajar 8
Keselamatan kerja
Pada waktu mencampur bahan bakar dengan oli jangan berdekatan dengan
api dan peralatan listrik.
Langkah Kerja
Aduklah terlebih dahulu antara bensin dengan oli dalam kaleng agar bisa
bercampur merata.
Kegiatan Belajar 9
Langkah kerja
Buka tutup mesin sebelah kiri belakang
Buka tutup pompa oli
Periksa tangki dan selang-selang oli dari kerusakan dan kebocoran secara
visual
Periksa tanda penyetelan pada pompa oli sistem auto-lube seperti berikut :
1. Contoh : Suzuki
Pada waktu gas tangan diputar, tanda pada tuas pompa dan pada rumah
pompa harus sejajar/segaris.
Jika tanda-tanda tidak segaris, maka perlu penyetelan pada kabel pompa oli.
2. Contoh : Kawasaki
Putar gas tangan sampai di atas putaran idle, pada posisi ini tanda-tanda
Jika tanda-tanda tidak segaris, maka perlu penyetelan pada pompa oli.
3. Contoh : Yamaha
a. Penyetelan kabel pompa oli
Kedudukan mur
penyetel kabel pompa oli (kondisi
sama seperti gambar di atas)
Putar mur penyetel (3)
pada pulley penyetel (2) sejajar
dengan baut pembatas (1) atau
disetel + 1 mm (sesuai gambar)
Keraskan kembali mur
penyetel
Keterengan :
1. Baut pembatas
2. Pulley penyetel
3. Tanda penyetel
c. Panjang langkah
Keterangan : (gambar no. 1)
Putaran kekanan – langakah
pompa berkurang
Putaran kekiri – langakah pompa
bertambah
4. Pengeluaran udara
Udara yang ada pada pompa oli dan saluran harus dikeluarkan supaya tidak
mengganggu aliaran oli pada sistem.
A. Langkah pertama
Semua sistem pelumasan terpasang.
Hidupkan motor pada posisi stationer.
Kendurkan dan lepaskan sekrup pembuang
udara yang ada di bagian sisi.
Biarkan oli keluar sampai gelembung udara
hilang
Pasang sekrup pembuang udara.
B. Langkah kedua
Kegiatan Belajar 10
Keselamatan Kerja
Hindarkan tumpahan oli, gunakan bak untuk mencegah oli tumpah ke lantai
Tumpahan harap dibersihkan dengan segera, supaya tidak seseorang slip
dan jatuh
Langkah Kerja
Standarkan motor dengan posisi mendatar
Buka tutup lubang pengisi oli
Perhatikan
Dilarang mencuci komponen mesin dengan bensin, minyak tanah atau solar
Buang oli pada drum oli, jangan membuang oli bekas di tanah, selokan dan
sungai timbul polusi
Periksa paking baut pembuangan oli jika sudah aus / cacat ganti,
kemudian pasang dan keraskan baut pengetap secukupnya.
Lihat gambar
Informasi
Biasanya jumlah oli mesin tertera di samping lubang pemasukan oli
Perubahan minyak
pelumas harus berada pad
strip atau tanda penuh pada
tangki pengukur oli mesin.
Langkah Kerja
(Contoh honda astrea star)
1. Keluarkan oli mesin dan pedal
starter kemudian buka tutup
mesin sebelah kanan, dengan
melepas baut pengikat
Kegiatan Belajar 12
Langkah Kerja
Letakkan bak di bawah motor
Lepas baut pembuang oli yang terletak pada karter dan keluarkan oli motor
Lepas saringan oli dengan tangan atau kunci pelepas khusus. Kontrol,
apakah paking karetnya tak tertinggal pada motor !
Katup “by-pass”
Kontrol perlu tidaknya katup anti-balikdi dalam saringan oli dengan melihat
posisi pengikatan saringan oli terhadap motor. Jika posisi pengikatan
horisontal atau sambungan saringan di bawah, maka saringan oli harus
dilengkapi dengan katup anti-balik.
Petunjuk
Ganti saringan oli secara periode setiap 20.000 km.
Gunakan saringan oli asli. Saringan oli palsu sering berkualitas jelek dan
dapat mengakibatkan kerusakan pada motor.
Katup “by-pass”
Di dalam setiap pelumasan sistem pompa terdapat katup “by-pass”. Katup ini
terbuka pada saat oli masih dingin (kental) atau apabila saringan oli tersumbat.
Tempat katup terletak di dalam saringan atau dirumah sambungannya.
Katup anti-balik
Informasi tambahan
Kadang-kadang motor/mobil dilengkapi
unit saringan oli dengan elemen saringan
yang dapat diganti sendiri.
Lepas baut pada pusat rumah saringan.
Jika rumah saringan melekat, pukul
sedikit dengan palu plastik.
Cuci rumah saringan dan perlengkapannya dengan bensin. Elemen saringan dan
sil-sil harus diganti dengan yang baru setiap = 20.000 km.
Benar Salah
Oli yang telah tumpah pada lantai harus dibersihkan dengan segera
(biasanya dengan serbuk gergaji, kemudian dilap dengan bensin)
Oli motor mana yang sesuai ? itu dapat ditentukan melalui spesifikasi oli yang
tercatat pada kalengnya !
Spesifikasi kualitas
Spesifikasi ini mengikuti standart API
Motor bensin : SA, SB ……………………………SF……………………………SH
Biasanya digunakan :
Motor bensin : SE, SF, SG, SH, SJ
Motor diesel : CC, CD, CE, CF
Kegiatan Belajar 13
Tujuan Pelajaran
Membongkar pompa oli
Memeriksa keausan komponen pompa oli
Merakit pompa oli
Mengetes pompa oli
Langkah Kerja
Melepas Carter
Tap oli pada bak
Lepas carter dengan melepas baut pengikat (baut M.6/baut 10)
Informasi :
Ada juga pelepas yang tertutup dengan baut segi enam.
pompa oli.
Toleransi : 0,2 mm
Jika celah melebihi toleransi, ganti
pompa oli.
Merakit
Merakit pompa oli kebalikan dari
langkah pembongkaran.
Perakitan :
1. Dalam Pemasangan rotor ke bodi pompa tanda titik pada kedua rotor
harus menghadap ke bodi pompa (menghadap ke atas)
Pada prinsipnya cara kerja dari bermacam-macam pompa oli adalah sama,
perbedaannya hanya terletak pada mekanisme penggerak.
Mekanik pengisap dan penekan oli berupa 2 buah roda gigi yang saling berkaitan
diluar, roda gigi penggerak digerakkan oleh poros kam.
Cara kerja : Roda gigi berputar, terjadi kerendahan tekanan pada ruang isap,
oli terisap masuk dan dibawa roda gigi yang berputar, oli ditekan
keluar menuju pemakai.
Data pengukuran : Celah ujung roda gigi dan bodi pompa standart 0,30 –
Mekanik penghisap dan penekan oli berupa 2 buah roda gigi yang saling
berkaitan di dalam yang dibatasi oleh pemisah.
Roda gigi dalam (penggerak) digerakkan oleh poros engkol
Cara kerja :
Roda gigi berputar, terjadi tekanan kerendahan pada ruang hisap – oli
terhisap – oli dibawa gigi-gigi yang berputar dan ditekan keluar.
Informasi :
Untuk pembongkaran pompa oli type pada gigi dalam dan roda gigi luar,
perhatikan gambar pada halaman petunjuk. (hal 86, 87 dan 88).
LEMBAR TUGAS
Tujuan Pembelajaran
Menentukan jenis dan konstruksi pompa oli
Menentukan jenis dan konstruksi saringan oli
Menentukan rangkaian pengontrol tekanan oli
Menentukan sirkuit sistem pelumasan
Menentukan bagian tambahan dari sistem pelumasan
Langkah kerja
Cara kerja :
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________
Lembar Jawab
Tujuan Pembelajaran
Menentukan jenis pelumasan
Menentukan jenis dan konstruksi pompa oli
Menentukan jenis dan konstruksi saringan oli
Menentukan rangkaian pengontrol tekanan oli
Menentukan sirkuit sistem pelumasan
Menentukan bagian tambahan dari sistem pelumasan
Langkah kerja
Cara kerja
Tekanan normal
Kontak pengirim terputus, massa tidak
ada lampu indikator mati
Tekanan rendah
Kontak pengirim berhubungan arus
menapat massa – lampu indikator
menyala.
Cara kerja
a. Bekerjanya tahanan geser berdasarkan tekanan oli
b. Besarnya arus instrumen tergantung pada besarnya
tahanan pada tahanan geser pengirim
c. Bergeraknya jarum instrumen berdasarkan
kemagnetan pada inti besi kumparan
Cara kerja
Tekanan oli menggerakkan pipa
gas
Pipa gas menggerakkan mekanik
jarum pengukur
Cara kerja
Pada saat temperatur dingin
Air pendingin yang panas lebih cepat daripada oli, air pendingin akan
memanaskan oli
Pada saat temperatur panas
Oli motor menjadi lebih panas daripada air pendingin, air dingin akan
menyerap panas oli motor.
2. Pada Toyota dengan jenis pompa rotor dan gigi roda luar
4. Pendingin oli
5. Saringan oli sentrifugal
6. Saringan pusaran
7. Pompa oli
8. Katup pelepas
9. Karter
10. Saringan kasar
11. Nosel untuk pendingin
torak
12. Saluran oli ke tuas
katup
UMPAN BALIK
DAFTAR PUSTAKA