Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 Motoling Timur


Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Otomotif
Kelas / Semester : XI / Genap
Pertemuan Ke :1-2
Alokasi Waktu : menit
Standar Kompetensi : Pemeliharaan/servis sistem Injeksi bahan bakar diesel
Kompetensi Dasar : 1. Memelihara/servis komponen sistem Injeksi bahan
bakar diesel dan komponen-komponennya

Indikator :
 Prinsip kerja dan komponen sistem bahan bakar diesel dijelaskan sesuai buku informasi
 Pemeliharaan/servis komponen/sistem bahan bakar diesel dilaksanakan tanpa menyebabkan
keru-sakan terhadap komponen atau sistem lainnya..
 Pemeliharaan/servis komponen/sistem bahan bakar diesel dilaksanakan berdasarkan
spesifikasi pabrik

I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran siswa diharapkan mampu :
 Memahami prinsip kerja sistem Injeksi bahan bakar diesel melalui penggalian infomasi
pada buku manual.
 Memahami konstruksi sistem injeksi bahan bakar diesel dan komponen-komponennya.

II. MATERI AJAR


 Perbedaan motor bensin dengan motor diesel
 Prinsip kerja sistem bahan bakar motor diesel
 Konstruksi sistem injeksi bahan bakar motor diesel

III. METODE PEMBELAJARAN


 Ceramah
 Diskusi
 Kerja kelompok
 Demonstrasi
 Penugasan

IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN


A. Kegiatan Awal (pendahuluan)
 Guru mengabsensi siswa
 Guru memberi motivasi terhadap pentingnya mempelajaridan memahami pemeliharaan/
servis system injeksi bahan bakar diesel
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru membagi siswa dalam bentuk kelompok/ grup untuk membahas materi
pembelajaran

B. Kegiatan inti :
 Peserta didik Membaca Modul,”Pemeliharaan/Servis sistem bahan bakar diesel”.
 Peserta didik memperhatikan tayangan video tentang prinsip kerja sistem bahan bakar
diesel
 Peserta dibagi membentuk kelompok diskusi
 Guru memfasilitasi kegiatan diskusi
 Guru mengarahkan, membimbing diskusi
 Peserta mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas dan peserta lain menanggapinya
 Peserta didik mengerjakan tugas latihan yang diberikan guru.

C. Kegiatan Akhir (Penutup)


 Guru mengarahkan siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran yang telah dibahas
 Guru memberikan tugas untuk dikerjakan di rumah sesuai materi pada modul
V. ALAT/BAHAN
 Modul Pelajaran Sistem Bahan Bakar Motor Diesel
 Buku manual
 Unit kendaraan mesin diesel
 Engine Stand Diesel
 Pompa Injeksi (model)
 Injektor (model)

VI. PENILAIAN
 Tes Tertulis
 Tes lisan/ wawancara
 Penilaian saat praktek berlangsung

l Tes Formatif :

No Soal Kunci Jawaban Skor


1 Jelaskan perbedaan Perbedaan antara motor bensin dengan 20
utama antara motor motor diesel diantaranya adalah :
bensin dengan motor
diesel!  Pada motor bensin langkah isap
piston mengisap camputan udara
dan bensin sedangkan pada
motor diesel pada langkah isap
piston menghisap udara murni
saja, proses pencampuran udara
dan bahan bakar didalam
silinder.
 Pada motor bensin
menggunakan karburator,
sedangkan pada motor diesel
menggunakan pompa injeksi
untuk menginjeksikan bahan
bakar ke dalam ruang bakar.
 Pada motor bensin system
penyalaan bahan bakarnya
akibat percikan bunga api dari
busi, sedangkan pada motor
diesel akibat suhu kompresi yang
sangat tinggi sehingga bahan
bakar terbakar sendiri.
 Bahan bakar motor bensin
adalah premium (bensin)
sedangkan motor disel Solar.

2 Sebutkan fungsi-fungsia. Sedimenter.Menyaring dan 20


utama komponen- menampung partikel-partikel debu dan
komponen sistem bahan kotoran yang besar hingga yang
bakar berikut ini: halus.Menampung bahan
Sedimenter pengkontaminasi dalam mangkuknya.
Governor b. Governor.Mengontrol kecepatan
Pompa penyalur BB mesin pada beban idle dan maksimum
njektor agar diperoleh kecepatan mesin idle
yang konstan dan mencegah kecepatan
berlebihan pada mesin serta mencegah
kerusakan akibat beban trotel yang
tinggi.
c. Pompa penyalur bahan
bakar.Menyalurkan bahan bakar secara
teratur dengan tekanan yang konstan
melalui rangkaian suplai dari tangki
bahan bakar, sistem penyaringan,
menuju pompa injeksi.
d. Injektor.Memberi atau
menginjeksikan bahan bakar diesel
dalam jumlah tertentu dengan
penyemprotan yang halus pada ruang
pembakaran pada waktu yang tepat
serta pola penyemprotan yang tepat
supaya diperoleh pembakaran yang
baik.
3 Sebutkan secara 1. Tangki bahan bakar. 10
berurutan komponen- 2. Sedimenter bahan bakar.
komponen sistem bahan3. Filter bahan bakar atau pompa
bakar yang bisa pengangkat.
diletakkan pada sisi 4. Pompa pengangkat atau filter bahan
bertekanan rendah pada bakar.
sistem bahan bakar 5. Pompa injeksi bahan bakar.
diesel.

4 Jelaskan bagaimana Kecepatan mesin pada mesin diesel 20


cara pengontrolan dikontrol melalui jumlah bahan bakar
kecepatan mesin pada yang diinjeksikan pada silinder mesin
mesin diesel. oleh injektor bahan bakar. Pompa
injeksi bahan bakar mengukur
banyaknya bahan bakar yang
disemprotkan oleh injektor sesuai
dengan input trotel dari pengendara
pada batang pengontrol bahan bakar,
maupun beban pada mesin yang diatur
oleh governor pengontrol kecepatan.
5 Jelaskan dengan singkat Governor mesin diesel merupakan alat 10
fungsi governor yang pembatas kecepatan yang digunakan
dipasang pada pompa untuk mengontrol kecepatan mesin
injeksi bahan bakar dalam berbagai beban kerja. Governor
diesel kendaraan ringan. mengatur besarnya penyemprotan
bahan bakar sesuai dengan beban
mesin dan posisi trotel agar kecepatan
mesin tidak berlebihan.

6 Jelaskan tiga fungsi 1. Memberi tekanan pada bahan bakar 20


pompa injeksi bahan sebesar tekanan yang diperlukan supaya
bakar dalam hal dapat menggerakkan injektor bahan
penyaluran bahan bakar bakar mekanis yang memiliki pegas.
pada rangkaian tekanan2. Menyalurkan bahan bakar bertekanan
tinggi dalam sistem pada injektor pada saat yang tepat
bahan bakar. sesuai dengan kecepatan mesin serta
urutan pengapian silinder.
3. Mengukur banyaknya bahan bakar
yang disalurkan pada injektor sehingga
dapat mengontrol kecepatan mesin
sesuai dengan posisi trotel yang
ditentukan pengendara maupun beban
mesin.

Motoling Timur, Januari 2017


Mengetahui,
Kepala SMK N 1 Motoling Timur Guru Mata Diklat

Wenny I.R Lumapow , S.Th ,M.Pd. Alsky .M Langkay , S.Pd


NIP.196907021994121002

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 Motoling Timur


Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Otomotif
Kelas / Semester : XI / Genap
Pertemuan Ke :
Alokasi Waktu : menit
Standar Kompetensi : Pemeliharaan/servis sistem Injeksi bahan bakar diesel
Kompetensi Dasar : 2. Memperbaiki komponen injeksi bahan bakar diesel

Indikator :
 Jenis-jenis gangguan pada sistem pompa injeksi dan komponennya dijelaskan sesuai
buku informasi
 Teknik pelepasan pompa injeksi dari unit kendaraan dijelaskan sesuai service.
 Pengoperasian fuel disel test bench dilakukan sesuai operation manual
 Pengoperasian injektor testerdilakukan sesuai operation manual
 Perbaikan injektor dan pompa injeksi dilaksanakan berdasarkan spesifikasi pabrik.
 Pompa/ injeksi bahan bakar diesel diuji dengan persyaratan kerja.
 Seluruh kegiatan pemeliha-raan/servis sistem dan komponen dilaksanakan berdasarkan
SOP

I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran siswa diharapkan mampu :
 Memeriksa kondisi saringan bahan bakar diesel melalui service berkala
 Memeriksa kondisi saluran bahan bakar diesel. melalui service berkala
 Memeriksa kerja pompa pengalir melalui service berkala
 Memeriksa berbagai jenis pompa injeksi sesuai SOP.

II. MATERI AJAR


 Memeriksa kondisi komponen sistem bahan bakar diesel (Saringan Bahan Bakar)
melalui servis berkala
 Pemeriksaan Pompa Injeksi

III. METODE PEMBELAJARAN


 Ceramah
 Diskusi
 Kerja kelompok
 Demonstrasi
 Penugasan

IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN


A. Kegiatan Awal (pendahuluan)
 Guru mengabsensi siswa
 Guru memberi motivasi siswa
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru membagi siswa dalam bentuk kelompok/ grup untuk mengerjakan tugas praktek
 Guru membagikan job sheet kepada siswa

B. Kegiatan inti :
 Dengan metode diskusi dan demonstrasi dijelaskan komponen-komponen sistem bahan
bakar diesel yang perlu diservis.
 Siswa mengerjakan tugas praktek :
 Memeriksa kondisi saringan bahan bakar diesel melalui service berkala
 Memeriksa kondisi saluran bahan bakar diesel. melalui service berkala

C. Kegiatan Akhir (Penutup)


 Siswa membersihkan dan menyusun kembali alat-alat dan bahan dan kembalikan
ketempatnya semula
 Siswa menyiapkan laporan dan melaporkan hasilnya ke instruktur.
 Guru mengarahkan siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran yang telah dibahas
 Guru memberikan tugas untuk dikerjakan di rumah sesuai materi

V. ALAT/BAHAN
 Modul Pelajaran Sistem Bahan Bakar Motor Diesel
 Buku manual
 Job Sheet
 Engine Stand Diesel
 Pompa Injeksi
 Kuas pembersih
 1 SET TOOL BOX
VI. PENILAIAN
 Tes Tertulis
 Tes lisan
 Penilaian saat praktek berlangsung

 Soal Tes Formatif :

No Soal Kunci Jawaban Skor


1 Sebutkan sepuluh titik 1. Filter udara. 6. Penyetelan 20
yang memerlukan 2. Filter bahan sabuk timing
penservisan secara bakar 7. Kebocoran
teratur pada sistem 3. Sedimenter bahan bakar
bahan bakar diesel 4. Pengaturan 8. Kondisi
kendaraan ringan. kecepatan idle saluran/pipa
mesin bahan bakar
5. Pengaturan 9. Kerja detektor
kecepatan level air
maksimum 10. Kekencangan
mesin baut komponen
2 Jelaskan dengan singkat 1. Filter udara bisa tersumbat oleh debu 20
mengapa pada Filter dan kotoran serta benda-benda lain yang
udara dan filter bahan bisa mengakibatkan terhambatnya aliran
bakar perlu diperiksa udara, performa mesin yang buruk serta
secara teratur. pemborosan bahan bakar.
2. Filter bahan bakar dibuat untuk
menyaring serta menahan bahan-bahan
pengkontaminasi yang sangat halus
seperti debu dan air sehingga kadang-
kadang bisa menjadi tersumbat selama
digunakan.
3 Jelaskan sebuah Jika saat injeksi tidak tepat, lubang pada 20
prosedur standar untuk dudukan pompa harus diputar dari
menyetel saat dudukannya. Kendorkan baut pengikat
injeksipompa bahan dudukan dan pompa digeser pada arah
bakar disel. tertentu (searah atau berlawanan arah)
sampai saat injeksi tepat. Saat injeksi
pompa harus diperiksa ulang untuk
meyakinkan kekendoran hubungan roda-
roda gigi (back-lash) tidak menghasilkan
ketidak tepatan pembacaan
4 Sebutkan tes-tes secara 1. Hasil Pemompaan Pompa 20
lengkap ketika mengetes
pompa injeksi pada 2. Pengesetan Bahan Bakar
meja pengetes (test Maximum
bench) setelah
menservis dan overhaul 3. Kerja Governor.
pompa.
4. Kerja Pompa Pengalir & Penyetelan
Tekanan

5. Kerja Kelengkapan Pemaju


Kecepatan.
5 Berkaitan dengan Phasing, Yaitu prosedur untuk 20
pompa injeksi sebaris, memeriksa dan menyetel jarak
apa yang dimaksud penginjeksian antara elemen pompa
satu dengan elemen urutan selanjutnya
dengan pengertian menurut urutan
berikut: penginjeksian. Kalibrasi, Yaitu
Phasing penyetelan pompa injeksi agar
Kalibrasi memompakan jumlah bahan bakar yang
sama untuk semua elemennya.

Motoling Timur, Januari 2017


Mengetahui,
Kepala SMK N 1 Motoling Timur Guru Mata Diklat

Wenny I.R Lumapow , S.Th ,M.Pd. Alsky .M Langkay , S.Pd


NIP.196907021994121002
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 Motoling Timur


Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Otomotif
Kelas / Semester : XI / Genap
Pertemuan Ke :
Alokasi Waktu : menit
Standar Kompetensi : Pemeliharaan/servis sistem Injeksi bahan bakar diesel
Kompetensi Dasar : 3. Mengkalibrasi Pompa Injeksi

Indikator :
 Tujuan mengkalibrasi dijelaskan sesuai buku informasi
 Teknik mengkalibrasi dijelaskan sesuai service manual
 Pengkalibrasiaan pompa injeksi dilakukan sesuai spesifikasi pada service manual

I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran siswa diharapkan mampu :
 Memeriksa kondisi dan kemampuan pengabutan melalui service berkala
 Memeriksa governor melalui service berkala
 Melakukan calibrasi pada pompa injeksi melalui service berkala
 Melakukan penyetelan saat penyemprotan/pashing bahan bakar dieselmelalui service
berkala
 Memeriksa kerja sistem bahan bakar diesel melalui kegiatan service berkala

II. MATERI AJAR


 Servis, Pengetesan dan Perbaikan Injektor Diesel
 Bentuk-bentuk Penyemprotan Lubang Banyak
Bentuk Semprotan Baik dan Buruk untuk Nosel Injektor Lubang Banyak dan Bentuk
Semprotan Konis Nosel Injektor Ketika Terbuka

III. METODE PEMBELAJARAN


 Ceramah
 Diskusi
 Kerja kelompok
 Demonstrasi
 Penugasan

IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN


A. Kegiatan Awal (pendahuluan)
 Guru mengabsensi siswa
 Guru memberi motivasi siswa
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru membagikan job sheet pada siswa
 Guru membagi siswa dalam bentuk kelompok/ grup untuk mengerjakan tugas praktek
B. Kegiatan inti :
 Dengan metode diskusi dan demonstrasi dijelaskan komponen-komponen sistem bahan
bakar diesel yang perlu diservis.
 Siswa mengerjakan tugas praktek :
 Persiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
 Pilih (1) injektor lubang banyak, dan lengkapi tugas-tugas berikut menggunakan
prosedur-prossedur pada manual bengkel dan perlengkapan yang sesuai :
 Bongkar injektor secara lengkap
 Bersihkan Komponen-komponen injektor
 Periksa / Laporkan komponen-komponen injektor
 Rangkai kembali injektor sampai pada ujung tutup
 Pasang injektor pada pengetes injektor dan setel tekanan penyemprotan sesuai
spesifikasi manual pabrik. Tunjukkan ke instruktur untuk memeriksan tekanan hasil
penyetelan.
 Pilih satu injektor jenis pintle, dan lengkapi tugas-tugas berikut menggunakan prosedur -
prosedur manual bengkel dan perlengkapan yang sesuai:
 Bongkar injektor secara lengkap
 Bersihkan Komponen-komponen injektor
 Periksa / Laporkan komponen-komponen injektor
 Rangkai kembali injektor sampai pada ujung tutup
 Pasang injektor pada pengetes injektor dan setel tekanan penyemprotan sesuai
spesifikasi manual bengkel. Tunjukkan ke pelatih saudara agar diperiksa setelan
tekanannya.
 Pilih empat (4) buah injektor yang berbeda dan lakukan pemeriksaan servis berikut
menggunakan pengetes injektor dan prosedur-prosedur buku manual bengkel, meliputi:
 Pemeriksaan kebocoran
 Pemeriksaan tekanan kerja
 Pemeriksaan bentuk kabutan
 Pemeriksaan dudukan.
 Lengkapi laporan pengetesan injektor dan tunjukkan ke pelatih saudara yang akan
memeriksa hasil tes saudara.

C. Kegiatan Akhir (Penutup)


 Siswa membersihkan dan menyusun kembali alat-alat dan bahan dan kembalikan
ketempatnya semula
 Siswa menyiapkan laporan dan melaporkan hasilnya ke instruktur.
 Guru mengarahkan siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran yang telah dibahas
 Guru memberikan tugas untuk dikerjakan di rumah sesuai materi

V. ALAT/BAHAN
 1 Unit Diesel Engine Stand
 1 set Kunci pas
 1 set kunci ring
 1 unit nozel tester
 1 buah kuas
 buah injektor
 Solar

VI. PENILAIAN
 Tes Tertulis
 Tes lisan
 Penilaian saat praktek berlangsung
Soal Tes Formatif :

1. Jelaskan prosedur standar untuk mencari sebuah injektor bahan bakar yang terganggu
pada engin diesel silinder banyak! (Skor 20)
2. Sebutkan langkah pencegahan keselamatan untuk diikuti ketika mengetes injector bahan
bakar disel.! (skor 20)
3. Sebutkan tiga cara mengetes kemungkinan permasalahan injektor baik kendaraan
hidup dan mati. (Skor 20)
4. Sebutkan langkah pencegahan keselamatan untuk sebuah jenis pengetes tekanan
injektor dari perintah-perintah kerja unit. (Skor 20)
5. Lengkapi tabel penemuan kesalahan dan perbaikan berikut untuk injector-injektor disel
menggunakan sebuah manual bengkel yang sesuai ! (Skor 20)

Kerusakan Kemungkinan Perbaikan


Penyebab
Katup jarum tidak lembut
ketika menyemprot

Tekanan buka nosel terlalu


tinggi
Tekanan nosel terlalu rendah

Nosel menetes

Bentuk semprotan rusak

Kebocoran pengembalian
berlebihan

Motoling Timur, Januari 2017


Mengetahui,
Kepala SMK N 1 Motoling Timur Guru Mata Diklat

Wenny I.R Lumapow , S.Th ,M.Pd. Alsky .M Langkay , S.Pd


NIP.196907021994121002

Anda mungkin juga menyukai