Anda di halaman 1dari 23

TUGAS

DESAIN OTOMOTIF
DESAIN BODI OTOMOTIF


DisusunOleh :
Aziz wahyudi
11504241020

PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2014

Desain Otomotif
Pada awal kendaraan diciptakan, bodi kendaraan hanya berfungsi sebagai
tempat penumpang agar terlindung dari panas dan hujan sehingga bentuknya
sederhana. Karena dipengaruhi oleh perkembangan teknologi motor dan trend yang
semakin maju, maka desain kendaraan mulai diperhatikan. Di industri pembuatan
mobil, desain dari sebuah produk dirancang oleh bererapa ahli dari berbagai disiplin
ilmu. Dalam mendesain kendaraan, perkembangan ilmu dari gambar teknik sangatlah
cepat. Dari gambar teknik secara manualberubah menjadi gambar teknik dengan
komputer desain (misalnya Auto CAD). Bahkan rancangan tersebut sudah dapat
disimulasikan apabila sudah dibuat sesungguhnya, baik dari bentuk, warna, struktur
bodi maupun aerodinamikanya. Dengan teknologi komputer ini menyebabkan proses
mendesain bodi kendaraan akan lebih cepat dan hasilnya akan maksimal. Setelah
digambar, maka kendaraan yang akan dibuat massal tersebut, kemudian dibuat
prototipenya. Prototipe pada awalnya dibuat dari bahan kayu, kemudian berkembang
dibuat dari wax (lilin) dan clay (tanah liat, lempung) yang relatif mudah dibentuk.
Ukuran dari prototipe bisa dibuat dengan ukuran sesungguhnya, atau juga dapat
dibuat dengan skala (biasanya diperkecil). Selama membuat prototipe tersebut,
diperlukan ketelitian untuk mendapatkan hasil yang sebaik mungkin, bahkan sampai
pada tiap sudut kecil dari kendaraan.
Terdapat tiga komponen penting dalam perancangan bodi kendaraan, yaitu:
desain eksterior,
desain interior, dan
desain warna dan trim
Seorang perancang bodi eksterior bertanggung jawab mendesain bodi secara
keseluruhan yang terlihat dari luar, baik depan, belakang samping kanan dan kiri, atas
maupun bawah dari kendaraan. Perancang bodi interior bertanggung jawab
mengembangkan bagian dalam kendaraan seperti kursi, ruangan, dasbord, trim dan
sebagainya. Rancangan tersebut harus memenuhi aspek ergonomi, estetika dan
kenyamanan penumpang. Seperti halnya dengan eksterior, bagian interior juga dibuat
prototipe terlebih dahulu. Dengan cara ini, diharapkan kendaraan yang akan dibuat
nanti memenuhi rancangan sebelumnya, dan bisa mencoba untuk dirasakan. Berikut
ini teknisi yang sedang membuat desain interior. Sedangkan perancang warna dan
trim bertanggung jawab meneliti, mendesain dan mengembangkan warna dan bahan
yang digunakan dalam eksterior maupun interior kendaraan. Termasuk didalamnya
adalah cat dan pengecatan serta bahan-bahan yang digunakan seperti plastik, karet,
vinil, kulit, headliner, karpet, fiberglass dan lain sebagainya. Ketiga tim desainer ini
harus bekerja sama untuk membuat sebuah kendaraan yang kompak.

Aerodinamika
Aerodinamika diambil dari kata Aero dan Dinamika yang bisa
diartikan udara dan perubahan gerak dan bisa juga ditarik sebuah pengertian
yaitu suatu perubahan gerak dari suatu benda akibat dari hambatan udara
ketika benda tersebut melaju dengan kencang. Benda yang dimaksud diatas
dapat berupa kendaran bermotor (mobil, truk, bis maupun motor) yang
sangat terkait hubungannya dengan perkembangan aerodinamika sekarang
ini. Adapun hal-hal yang berkaitan dengan aerodinamika adalah kecepatan
kendaraan dan hambatan udara ketika kendaraan itu melaju.Aerodinamika
berasal dari dua buah kata yaitu aero yang berarti bagian dari udara
atau ilmu keudaraan dan dinamika yang berarti cabang ilmu alam yang
menyelidiki benda-benda bergerak serta gaya yang menyebabkan gerakan-
gerakan tersebut. Aero berasal dari bahasa Yunani yang berarti udara,
dan Dinamika yang diartikan kekuatan atau tenaga. Jadi Aerodinamika
dapat diartikan sebagai ilmu pengetahuan mengenai akibat-akibat yang
ditimbulkan udara atau gas-gas lain yang bergerak. Dalam Aerodinamika
dikenal beberapa gaya yang bekerja pada sebuah benda dan lebih spesifik
lagi pada mobil seperti dikemukakan oleh Djoeli Satrijo (1999;53).
Tahanan Aerodinamika, gaya angkat aerodinamik, dan momen
angguk aerodinamik memiliki pengaruh yang bermakna pada unjuk
kendaraan pada kecepatan sedang dan tinggi. Peningkatan penekanan
pada penghematan bahan bakar dan pada penghematan energi telah
memacu keterkaitan baru dalam memperbaiki unjuk kerja aero dinamika
pada jalan raya. Aerodinamika hanya berlaku pada kendaraan-kendaraan
yang mencapai kecepatan diatas 80 km/jam saja, seperti yang diterapkan
pada mobil sedan, formula 1, moto gp. Untuk kendaraan-kendaraan yang
kecepatannya dibawah 80 km/jam aerodinamis tidak begitu diperhatikan,
seperti pada mobil-mobil keluarga, mobil land rover dan sejenisnya.
Pada kendaraan yang mempunyai kecepatan diatas 80 km/jam faktor
aerodinamis digunakan untuk mengoptimalkan kecepatannya disamping
unjuk performa mesin juga berpengaruh .

Gaya-gaya yang bekerja pada mobil yang bergerak (kecepatan
80km/jam)
a. Gaya lift up yaitu gaya angkat keatas pada mobil sebagai akibat
pengaruh dari:
- Speed
- Bentuk sirip
- Stream line
- Aerodinamika desain.
b. Down Force yaitu gaya tekan kebawah pada mobil akibat pengaruh
dari:
- Konstruksi chasis
- Desain konstruksi mobil
- Penempatan beban pada mobil
- Penambahan aksesories pada mobil
- Bentuk telapak (kembangan ban)
- Penempatan titik berat
- Bobot berat dan bobot penumpang
- Penempatan spoiler (front spoiler dan rear spoiler).
c. Gaya Turbulen yaitu gaya yang terjadi dibagian belakang mobil yang
berupa hembusan angin dari depan membentuk pusaran angin
dibagian belakang mobil.
d. Gaya gesek kulit yang Disebabkan oleh gaya geser yang timbul pada
permukaan permukaan luar kendaraan melalui aliran udara.

Aerodinamika Mobil
Aerodinamika berkaitan dengan motorsport. Meski aerodinamika di
mobil reli tidak terlalu signifikan, pemasangan perangkat seperti ini tidak
sembarangan. Semua ada hitungan dan fungsinya. Apalagi hal ini juga
diatur oleh Badan Otomotif Internasional FIA lewat peraturannya yang
ketat Mamang diakui aerodinamika di mobil reli tidak sepenting seperti
di mobil-mobil balap Grand Prix. Apalagi bentuk mobil reli yang sekarang
mengikuti bentuk mobil aslinya yang diproduksi secara masal. Tidak seperti
mobil F1 atau yang lainnya. Tapi bukan berarti mobil reli mangabaikan
masalah aerodinamika. Body shell dan aerodinamika mobil-mobil WRC
(WRCar) yang digunakan saat ini sangat berbeda dengan WRCar era 1908-
an dan 1990-an. Hal itu disebabkan peraturan FIA yang mengatur segi
bobot kendaraan dan dimensi spoiler yang boleh dipakai telah berubah.
Selain juga disebabkan pemahaman orang akan fungsi aerodinamika pada
WRCar telah meningkat seiring kemajuan teknologi.
Artinya, semakin kencang laju mobil, maka mobil membutuhkan
dukungan aerodinamika yang baik dan tepat. Dari keseluruhan aerodinamika
WRCar buat bagian depan dan belakang, yang paling diperhatikan adalah
bagian depan. Bagian depan adalah bagian mobil yang lebih dulu
membelah angina ketika mobil melaju dalam kecepatan tinggi. Makanya
untuk menciptakan keseimbangan di bagian depan, para mekanik WRCar
paling concern pada bagian bumper. Tingkat aerodinamika pada bagian
WRCar sangat vital. Pasalnya, FIA menerapkan regulasi untuk sistim
pendingin mesin. Kalau mengikut aturan FIA, sistim pendinginan belum
mampu bekerja secara maksimal untuk mendinginkan mesin. Makanya
mobil harus mangandalkan udara sebagai alat pembantu pendinginan.
Caranya dengan memodifikasi bentuk bumper semaksimal mungkin. Bentuk
bumper yang baik dengan tingkat aerodinamika yang tepat bisa
membantu mendinginkan radiator dan intercooler. Selain itu membantu
memotong (bypass) angina yang melewati ruang mesin. Volume udara
dan kecepatan udara yang masuk dari depan dapat berfungsi
mendinginkan intercooler. Wakhasil, intercooler yang dipasang bias
berukuran lebih besar.
Ada lagi perangkat yang terdapat di dekat bumper, yaitu air
conduct, yang letaknya di bagian bawah bumper. Perangkat ini
membantu mendinginkan system rem sehingga suhunya tetap terjaga.
Meski rem berkali-kali digunakan dalam keadaan kecepatan tinggi,
sistemnya dapat bekerja dengan baik. Untuk mendapatkan area pendinginan
yang lebih luas untuk mesin, fog lamp yang dipasang di bumper harus
berukuran kecil. Bentuk rumah fog lamp pun hemispherical jarena terbukti
membantu tingkat aerodinamika mabil. Bumper yang digunakan pada
WRCar lebar-lebar. Fungsinya untuk menyesuaikan lebar kendaraan
sehingga hambatan udara yang ditimbulkan oleh bagian depan dapat
diminimalisasi. Biasanya untuk mengetahui baik tidaknya cara kerja
bumper, mobil harus melalui pangujian di wind tunnel (terowongan
angina) sehingga diketahui kecepatan aerodinamika yang dibutuhkan.
Bahan dasar pembuatan bumper terbuat dari flexible soft carbon.
Bahkan ini anti pecah dan tidak gampang mengalami perubahan bentuk jika
mobil bertabrakan. Dulu sebelum bahan ini digunakan, bumper WRCar
terbuat dari karet.Setelah bagian depan, modifikasi batu dilakukan untuk
bagian belakang. Biasanya modifikasi belakang dilakukan untuk
menyeimbangkan aerodinamika di depan.
Umumnya yang paling diperhatikan di bagian belakang adalah rear
deck spoiler. Bentuk bagian ini selalu berubah-ubah sesuai regulasi FIA.
Regulasi yang berlaku saat ini mengharuskan pamakaian rear deck spoiler
yang lebih kecil. Agar bias menyesuaikan dengan regulasi baru tersebut,
sejumlah mobil WRC mengandalkan jumlah wing. Dari hasil penambahan
itu, down force bagian belakang mobil semakin mencengkram. Tapi ada
juga yang menambhakan vertical rectifying plate (plat vertical pada
wing belakang). Ini bertujuan untuk meningkatkan stabilitas kendaraan
pada kecepatan menengah di tikungan saat kendaraan melakukan sliding.
Dengan alat ini, mobil tidak akan out saat menmikung dengan kecepat tinggi.
Aerodinamika juga adalah sebuah ilmu yang mempelajari aliran udara
sebab walaupun tak kasat mata ternyata udara ini menghambat laju sebuah
benda yang bergerak terutama benda yang bergerak dengan kecepatan tinggi.
Penerapan ilmu ini sebenarnya paling banyak digunakan dalam dunia
konstruksi pesawat terbang.
Tetapi sekarang penerapan ilmu ini juga merambah dalam dunia
otomotif. Aerodinamika pada kendaraan bermotor jelas sekali dirasakan
pengaruhnya pada mobil balap yang melaju dengan kecepatan tinggi yang
mencapai rata-rata 300 km/jam.
Sebagai contoh aerodinamika mobil formula1 pada mobil balap
dengan sebutan jet darat ini aerodinamika memegang peranan penting, maka
tidak mengherankan bila desain bodi mobil F1 ini memiliki hidung lancip dan
badannya dipenuhi lekukan sedemikian rupa serta memiliki semacam sayap di
ujung belakang bodi mobil hal itu dimaksudkan agar udara bisa mengalir
dengan lancar saat mobil ini melaju dan juga aliran udara ini dimanfaatkan
untuk menambah daya tekan mobil ke jalan atau istilahnya downforce yang
cukup sehingga tidak mudah terlempar keluar lintasan saat melalui tikungan
dengan kecepatan tinggi.
Untuk aerodinamika mobil umum, ilmu aerodinamika dimanfaatkan
untuk mendesain mobil agar menghasilkan bentuk yang memiliki hambatan
udara seminimal mungkin sehingga berujung pada pemakaian bahan bakar
yang lebih irit. Memang pengaruhnya sih tidak begitu besar untuk mobil yang
digunakan harian tapi dengan desain bodi mobil yang aerodinamis maka bila
dilihat dari kacamata seni maka desain mobil yang aerodinamis ini akan lebih
futuristik dan bernilai artistik tinggi dibanding mobil dengan desain bodi yang
kaku.
Sehingga akan lebih menarik jika dipandang mata hal inilah yang
menarik konsumen untuk memilikinya akibatnya bisa mendongkrak penjualan
maka ujung-ujungnya mendatangkan keuntungan bagi perusahaan juga. Dan
desain bodi mobil-mobil sekarang mayoritas sudah aerodinamis terutama
mobil keluaran terbaru yang bergenre sport dan memiliki segmen pasar yang
dituju kaum muda. Sebab kaum muda akan bangga pada mobil miliknya yang
keren dan dengan unsur bodi yang aerodinamislah keinginan itu bisa
dipenuhi.



Fungsi Aerodinamika pada Kendaraan.
Pada sebuah kendaraan yang dibekali dengan sistem aerodinamika
yang baik akan mampu melesat bagai sebuah roket sebagaimana mobil F1
misalnya, namun kesalahan dalam nmenjalankan sistem aerodinamika juga
bisa fatal apabila dalam kecepatan yang tinggi, mobil dapat terbang ke udara.
Ada beberapa bagian yang perlu diperhatikan untuk sisi aerodinamik apa di
sebuah mobil, yaitu:
1. spoiler Belakang
2. spoiler Depan
3. Wins
4. Deflector
5. Side Skirt
perangkat ini merupakan bagian dari perangkat aerodinamika pada
sebuah kendaran, yang fungsinya membuat aliran udara yang akan masuk
kedalam kolong mobil dibuat lebih minim, ini dibuat pada kendaraan balap
terutama pada medan rally, namun berbeda untuk mobil balap pada lintasan
tim riset tinggal membuat bagian kolong mobil rata, berikut penjelasannya:
1. Spoiler Belakang
Komponen yang sering dipakai untuk modifikasi oleh para
penikmat modifikasi kendaraan roda empat ini, biasanya modifikasi
itu menganut paham mobil sport atau mobil balap yang mempunyai
karakteristik membuat kendaraan stabil dan baik untuk kecepatan
tinggi.
Penggunaan spoiler belakang ini berfungsi untuk menahan
gaya lift up belakang yang ditimbulkan saat kecepatan tinggi agar
mobil tidak melayang dan terbang yang kan membahayakan
pengemudi dan penumpang. Pemasanagn spoiler belakang ini harus
diimbangi dengan pemasangan spoiler depan agar pada saat mobil
melaju dengan kecepatan tinggi akan terjadi keseimbangan yang tepat,
yaitu akan bagian depan dan belakang akan menahan gaya lift up
secara seimbang, apabila hanya dalam pemasangannya hanya satu
bagian saja, maka akan tetap beresiko mobil menjadi tidak stabil pada
saat kecepatan tinggi, jadi solusinya pemasangan spoiler belakang
harus diimbangi dengan pemasangan spoiler depan. spoiler belakang
ini biasanya dalam dunia otomotif disebut juga bemper belakang yang
umumnya dibuat untuk diletakkan di bagian buritan / belakang seperti
bagasi atau untuk mobil tanpa bagasi dibagian belakang atas kaca
belakang. Bentuk spoiler itu menyerupai wing, hanya saja spoiler itu
cenderung berbentuk lebih landai dan kecil dan umumnya langsung
menempel pada body. Fungsi spoiler sebenarnya didesain untuk lebih
membantu fungsi spoiler depan, yaitu untuk mengurangi gejala
melayang saat mobil melaju (Fungsi Aerodinamika). Saat ini aplikasi
spoiler bisa dipergunakan pada setiap kendaraan non bagasi maupun
bagasi, baik itu untuk kendaraan kontes ataupun kendaraan harian
karena mampu membuat penampilan mobil standar tampak lebih
sporty look.
Bentuk spoiler yang memiliki ukuran lebih kecil dengan desain
lekukan mengara keatas layaknya ekor itik serta terlihat lebih menyatu
dengan body belakang dikenal dengan sebutan ducktail. Placement
spoiler ataupun ducktail tidak selalu diatas bagasi mobil tetapi bisa
juga diletakkan dibibir roof belakang mobil bagi kendaraan yang tidak
ada bagasinya. Bahannya pun ada dua macam, karbon dan fiber.
Pemasangan spoiler belakang ini merupakan penerapan
prinsip aerodinamika yang akan melawan gaya lift up dari sebuah
mobil yang sedang emlaju dengan ekcepatan tinggi, jadi kendaraan
akan tetap aman dan stabil.
2. Spoiler Depan
Spoiler depan merupakan salah satu aksesoris pada kendaraan
yang berkaitan dengan penerpaan ilmu aerodinamika yang harus
diperhatikan keberadaanya, karena spoiler depan ini berfungsi untuk
menahan angin yang melewati kendaraan dan membuatnya ban
kendaraan akan melekat dengan tanah atau menahan gaya udara yang
ditimbulkan pada saat kecepatan tinggi, spoiler depan ini pada dunia
otomotif dikenal dengan sebutan bemper depan, biasanya pemasangan
spoiler depan ini diimbangi dengan penmasangan spoiler belakang
atau bemper belakang, hal tersebut dilakukan agar pada saat kendaraan
melaju dengan kecepatan tinggi maka akan terjadi gaya tekan yang
sama yang dihasikan antara spoiler depan dan belakang yang akan
melawan gaya lift up dari kendaraan itu sendiri.
Sebenarnya pemasangan spoiler depan ini juga banyak
manfaatnya, yaitu selain memodifikasi sebuah mobil atau meng
custom mobil hal tersebut juga akan membuat nyaman dan aman
ketika kita berkendara, karena hal tersebut dapat memaksimalkan
fungsi aerodinamika body kendaraan, tetapi yang terjadi adalah
banyak yang memodifiaksi spoiler depan ini tanpa mengerti atau
paham tentang sisi aerodinamika dari sebuah kendaraan itu sendiri
yang akan mengakibatkan kecelakaan saar berkendara karena mobil
akan melayang dan oleng kesamping, kalau ingin membuat mobil
modifikasi sebaiknya memperhatikan sisi aerodinamikanya untuk
kenyamanan dan keamanan.
Untuk pemasangan spoiler depan ini agak berada dibagian
bawah, sebenarnya hal tersebut dibuat untuk lebih mendekatkan jarak
bodi ketanah guna memperkecil masuknya angin dari bawah sehingga
pada kecepatan tinggi dapat mengurangi daya limbung / melayang,
namun penggunaannya saat ini lebih kepada segi fashion modifikasi
saja, terutama buat body kit custom yang desainnya tidak
memperhitungkan segi aerodinamika.
3. Wing
Penggunaan sayap / wing dibagian buritan (belakang) pada
awalnya hanya dipakai pada mobil-mobil yang akan bertarung diarena
balap untuk meningkatkan traksi ban, karena wing dipercaya mampu
mengontrol arah angin yang datang ke mobil sehingga mobil
mendapat daya tekan lebih pada bagian buritan (Downforce) agar bisa
tetap melaju dengan mulus diatas aspal tanpa melayang ataupun
melintir saat menikung. Bentuk umumnya wing memiliki tiang
penyangga yang cukup tinggi dengan lembaran karbon yang didesain
cukup besar dan lekukan yang sporty sedikit terlihat kaku dan berat.
Sebenarnya wing ini fungsinya hampir sama dengan spoiler
belakang atau bumper belakang , karena letaknya yang berada
dibelakang dan menahan atau melawa gaya lift up pada kendaraan.
4. Deflector
Defector ini merupakan salah satu bagian dari sebuah mobil
yang memperhatikan sisi aerodinamika sebuah kendaraan yaitu
dimana deflector ini berfungsi untuk menyalurkan udara yang menerpa
bagian depan kendaraan pertama kali dan membuat aliran angin
tersebut menjadi terarah keluar dan membuat kendaraan kita menjadi
stabil pada saat kecepatan tinggi, tetapi selian kegunaan tersebut
deflector ini juga berfungsi untuk membuang kotoran atau debu yang
menerpa kendaraan saat melaju pada kecepatan ynag tinggi dan
membuang debu atau kotoran itu langsung terlempar keatas sehingga
tidak membentur kaca depan mobil, Selain kegunaan atau fungsi
deflector yang cukup bermanfaat ini yang akan memaksimalkan
aerodinamika sebuah kendaraan, deflector ini juga bisa menjadi
sebuah modifikasi yang bisa membuat tampilan exterior sebuah
kendaraan menjadi menarik dan elegan, karena pemasangan nya akan
membuat sebuah mobil menjadi memiliki tingkat kenyamanan dan
keamanan yang tinggi.
Pemasangan deflector ini bisanya kurang diperhatikan atau
agak diabaikan oleh para pengguna kendaraan, karena efek nya tidak
terasa langsung, sebaiknya para pengguna lebih memperhatikan sisi
aerodinamika secara keseluruhan.
5. Side Skirt
Side skirt merupakan bagian dari Body kit yaitu terdiri dari
spoiler depan atau bemper depan, spoiler belakang dan Side Skirt itu
sendiri, side skirt ini berfungsi untuk meneruskan laju hembusan angin
supaya lancar dan tidak membuat mobil oleng pada saat dikendarai,
side skirt ini sangat penting juga dalam mendukung sisi aerodinamika
dalam sebuah kendaraan, hal tersebut dipasang selain untuk
mendukung sisi aerodinamika dalam sebuah mobil juga bisa untuk
modifikasi kendaraan yang bisa dijadikan andalan pada sebuah
modifikasi karena bentuk nya menarik dan sangat mempengaruhi dari
exterior pada sebuah mobil. Dalam kenyataanya banyak pembuat side
skirt yang kurang paham akan apa itu yang dinamakan aerodinamika,
jadi ada beberapa modifikasi yang salah dalam mendesain sebuah side
skirt.


4 Mobil Super Keren Dengan Body Super Ringan


Mobil-mobil super sport berikut memiliki semua unsur yang bisa
dikategorikan dalam kata fantastis. Selain harga, desain yang futuristik dan
kecepatannya, mobil-mobil ini seringkali hanya diproduksi dalam jumlah
yang terbatas. Bahkan, bahan yang digunakan untuk membangun mobil ini
pun sungguh fantastis, kuat, fleksibel dan super ringan. Fiber-Carbon.




Mobil super keren pertama yang memiliki bodi ringan dengan bahan
Fiber-Carbon adalah Lamborghini Aventador hasil racikan rumah
modifikasi Mansory. Mobil yang mampu berakselerasi dari posisi diam
hingga kecepatan 100km/jam dalam waktu 2.8 detik ini dinamai Mansory
Carbonado "Black Diamond".




Menyusul diposisi dua, Pagani Huayra Carbon Edition yang mejeng
di Geneva Motor Show 2012. Mobil dengan kecepatan maksimum 370.15
km/jam ini memiliki bodi ringan menggunakan material Fiber-Carbon.




Pada posisi ketiga dan keempat, terdapat Ferrari 458 Italia hasil rumah
modifikasi asal Jerman, Anderson yang membungkus hampir seluruh bodi
mobil ini dengan fiber carbon dan Audi R8 Razor GTR karya PPI Design.


DAFTAR PUSTAKA

http://artikel2artikel.blogspot.com/2012/07/4-mobil-super-keren-dengan-
body-super.html
http://otojamaluddin.wordpress.com/2014/01/02/aerodinamika-kendaraan/


Modifikasi Otomotif
Pengertian Modifikasi
Kata modifikasi berasal dari bahasa inggris yaitu modification. Berikut
ini beberapa pengertian
Modify: 1 memodifikasi, mengubah, 2 membatasi, 3 mengurangi
( John M. Echols, Kamus Inggris-Indonesia, hal. 384)
Modification : modifikasi, perubahan
(John M. Echols, Kamus Inggris-Indonesia, hal. 384)
Modifikasi : 1 perubahan, 2 pergantian atau penambahan sesuatu
(KBBI, hal. 653)
Inti dari modifikasi adalah nerubah dari kondisi semula. Modifikasi
otomotif berarti perubahan yang dilakukan pada kendaraan (mobil/motor)
baik kecil maupun besar yang membuat kondisinya berbeda dari sebelumnya.

Sejarah Modifikasi Otomotif
Kegiatan modifikasi berjalan mengikuti perkembangan jaman dan juga
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai contoh, teknologi
sepeda motor dan mobil saat ini telah jauh berbeda dengan teknologi
automotif puluhan tahun yang lalu. Setiap tahun dikeluatkan inovasi dan
teknologi baru yang lebih canggih sebagai ubahan modifikasi yang lama.
Ubahan pada mesin-mesin teknologi mesin injeksi saat ini mampu membuat
kendaraan mampu memiliki performa yang dasyat namun tetap irit pemakaian
bahan bakar. Bentuk kendaraan baru keluaran pabrik juga jauh lebih modern
dari masa ke masa. Dari yang dahulunya kuno menjadi lebih futuristik.
Contohnya pabrikan Toyota mulai memproduksi mobil Corolla pada era tahun
70-an dengan bentuk cenderung lonjong dan cembung, pada era 80-an awal
lahir Corolla DX yang mulai terlihat sporty, kemudian Corolla Twin Cam dan
The Great Corolla dengan bentuknya yang sporty dan elegan muncul pada
tahun 90-an. Secara umum tujuan modifikasi itu adalah untuk mendapatkan
hasil yang lebih baik lagi.
Seiring perkembangan jaman, didorong oleh rasa ketidak puasan
membuat banyak orang ingin menciptakan kendaraan yang sesuai dengan
keinginan dan imajinasi mereka baik dari segi fungsional maupun estetika.
Fenomena modifikasi mulai marak pada tahun 1960-an. Perkembangan
teknologi seperti televisi, media massa maupun game turut mempengaruhi
berkembangnya minat modifikasi automotif . Dimulai di Eropa yang mana
waktu itu merupakan pusat pabrikan otomotif sehingga motor dan mobil
bukanlah merupakan hal yang asing lagi.. Membuat perbedaan, memiliki ciri
khas, meningkatkan gengsi dan pristise, mendapat pengakuan dan
mewujudkan impian itulah hal yang ingin dicapai dari modifikasi otomotif.

Jenis Modifikasi Otomotif
Secara umum modifikasi otomotif baik motor maupun mobil
dibedakan menjadi:
Modifikasi ringan
Modifikasi yang paling sederhana, cetap dan mudah dilakukan seperti
penempelan cutting sticker, penggantian lampu,dll
Modifikasi sedang
Modifikasi dengan tingkat kerumitan sedang dan jangka waktunya
tidak terlalu lama. Seperti penggantian knalpot/muffler, penggantian
oli, ban, jok, velk, stir, dll
Modifikasi berat
Modifikasi yang membutuhkan waktu yang lama, tingkat
kerumitannya tinggi. Seperti modifikasi mesin, modifikasi bodi,
memotongan rangka/chasis,dll

Modifikasi mobil secara garis besar terbagi menjadi 3 jenis yaitu:
Modifikasi Interior
Ialah modifikasi yang dilakukan pada bagian dalam mobil. Jenis
modifikasi interior mobil :
Gauge dan Dashboard adalah modifikasi yang dilakukan pada
bagian kabin mobil. Modifikasi pada bagian ini meliputi steer
(batang kemudi), shift knob (batang dan tutup kepala persneling),
speedometer, turbometer dan tachometer.
Seat adalah modifikasi yang dilakukan pada bagian jok mobil.
Modifikasi ini dilakukan dengan mengganti model, bahan dan
pembungkus jok, tergantung selera modifikator. Misalnya model
jok menjadi lebih sporty dengan bahan sintetis yang ringan.
Door Trim adalah modifikasi yang dilakukan pada pelapis pintu
bagian dalam. Biasanya disesuaikan dengan warna dan corak
interior mobil secara keseluruhan agar lebih serasi.
Audio adalah modifikasi yang dilakukan pada system suara mobil.
Pergantian yang dilakukan meliputi head unit (tape, cd/dvd player,
MP3, layar TV) dan output (speaker, amplifier)

Modifikasi Eksterior
Ialah modifikasi yang dilakukan pada bagian luar mobil. Jenis modifikasi
ini paling banyak dilakukan karena lebih banyak variasi dan dapat
langsung diperlihatkan hasil desainnya. Contohnya :
Front & Rear Bumper adalah bumper yang terletak didepan dan
dibelakang mobil. Modifikasi dilakukan dengan merubah panjang
lebar. Serta dibentuk (modif) sesuai selera. Selain itu, bumper juga
menentukan nilai aerodinamika dari sebuah mobil.
Side Skirt adalah bagian yang terletak disamping kiri kanan bawah
mobil. Modifikasi panjang, lebar, serta model biasanya menyesuaikan
dengan bumper.
Spoiler adalah sayap pada bagian belakang mobil. Pemasangan spoiler
ini dilakukan untuk mendapatkan kesan sporty dan racing. Fungsi
utama spoiler adalah untuk menambah kestabilan mobil pada melaju
dengan kecepatan tinggi, dengan menambah down force pada bagian
belakang mobil. Biasanya dipasang diatas bagasi mobil.
Sun Roof adalah bidang terbuat dari kaca pada bagian atap. Sun Roof
dipasang untuk mendapatkan kesan elegan dan mewah.
Pemasangannya adalah memotong sebagian atap untuk
penempatannya.
Convertible Roof adalah atap mobil yang dapat dibuka-tutup. Mobil
dengan convertible roof memiliki kesan sebagai mobil sport. Jenis
modifikasi ini masih jarang dilakukan di Indonesia karena iklimnya
yang tidak sesuai.
Door adalah modifikasi yang dilakukan pada bagian pintu mobil.
Pengaplikasian yang dilakukan adalah dengan pemasangan scissor door
(pintu membuka ke atas) dan suicide door (Pintu membuka bagian
depannya).
Window Tint adalah pewarnaan pada kaca mobil. Penerapannya dengan
memasang kaca film sesuai dengan warna mobil.
Hood adalah Kap (Penutup) mesin. Modifikasi yang dilakukan adalah
mengganti bahan dasar kap mesin dengan fiber atau carbon agar menjadi
lebih ringan. Dan membuat lubang atau bolongan yang berfungsi sebagai
ventilasi udara yang akan menambah kesan sporty dan racing.
Light adalah lampu mobil pada semua bagian (depan, belakang dan bawah
mobil). Penerapannya adalah dengan mengganti lampu halogen, crystal,
atau xenon agar menjadi lebih terang. Atau penggantian dengan jenis
lampu LED (lebih terang, hemat energy dan awet)
Paint adalah pewarnaan body mobil secara keseluruhan. Dilakukan
dengan merubah warna cat mobil dari standar pabrikan. Contohnya
penggunaan warna seperti pearlecent, dan iredescent (cat bunglon atau
exit color yang berbeda dari berbagai sudut pandang).
Graphic adalah pola atau gambar pada mobil. Ada beberapa jenis untuk
graphic. Jenis yang pertama adalah Airbrush, yaitu pengecatan mobil
dengan gambar-gambar tertentu. Kemudian Vinyl, yaitu penempelan
sticker pada body mobil, memiliki variasi tertentu dengan tema dan
menyesuaikan dengan warna mobil.
Wheel adalah salah satu bagian kaki-kaki mobil. Modifikasi terbagi
menjadi dua bagian, bagian pertama adalah tyre (Ban). Modifikasi ini
berupa mengganti ukuran ban meliputi diameter, lebar tapak dan corak
tapak ban sesuai selera. Bagian kedua adalah Velg. Yakni mengganti
velg dengan variasi bentuk, jenis bahan, warna, ukuran diameter yang
disesuaikan dengan ukuran tyre (ban).
Suspension adalah per mobil. Kegiatan dari modifikasi ini adalah
mengganti per dengan ukuran yang lebih panjang atau pendek atau
dapat juga melakukan pemotongan. Tujuannya untuk mendapatkan
ground clearance yang ideal.
Exhaust Tip adalah bagian kepala atau ujung knalpot. Tujuannya
untuk mendapatkan tampilan yang lebih sporty dan racing. Selain itu
juga berpengaruh pada peforma mesin dan suara yang dihasilkan
menjadi lebih keras dan nyaring.

Modifikasi Mesin
Modifikasi pada bagian mesin mobil, biasanya untuk merubah
tampilan dan meningkatkan performanya. Modifikasi mesin dibagi
menjadi dua bagian berdasarkan kebutuhan dan pemakaiannya.
Street Package merupakan jenis modifikasi mesin yang tujuannya
untuk akselerasi dan kecepatan lebih, dan juga masih dapat digunakan
untuk keperluan sehari-hari.
Pro Package adalah modifikasi mobil secara total. Dilakukan secara
professional, dengan tujuan untuk balapan.
Engine adalah bagian paling utama. Dilakukan untuk mendapatkan
akselerasi dan kecepatan maksimal.
ECU adalah bagian yang berkaitan dengan kelistrikan dan pengapaian
mobil. Dapat dilakukan dengan mengganti kabel, busi dsb.
Transmission adalah bagian mesin mobil yang berkaitan dengan
system kopling, persneling dan juga rasio gigi.
Turbo adalah perangkat tambahan yang dapat dipasang pada mesin
turbo bekerja pada bidang intake mesin, yang bertujuan untuk member
tenaga lebih pada akselerasi mobil. Namun penerapannya harus
disertai system pendingin yang efektif karena dapat mengakibatkan
overheat pada mesin.
Nitrous Oxide adalah bahan bakar ekstra yang mengandung
nitrous. Berupa tabung-tabung gas yang berfungsi member
kecepatan ekstra. Biasa disebut NOS.
Brake adalah bagian dari system penghenti laju mobil. Terdiri dari
master, caliper dan kampas rem. Ada dua jenis yakni rem cakram
dan teromol.
Weight Reduction adalah system yang dilakukan untuk
mengurangi berat atau beban mobil. Cara kerjanya adalah
mengganti bagian-bagian mobil yang terbuat dari plat besi dengan
carbon fiber.

Anda mungkin juga menyukai