dan PENCATATAN
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
PEMUSNAHAN P
PENGERTIAN
Kegiatan penyelesaian terhadap obat-obatan yang tidak
terpakai karena kadaluarsa atau rusak, ataupun mutunya
sudah tidak memenuhi standar.
TUJUAN
T 1. Melindungi masyarakat dari bahaya penggunaan
obat/ perbekalan kesehatan yang tidk memenuhi
persyaratan mutu keamanan dan kemanfaatan.
2. Menghindari pembiayaan (seperti biaya pembiayaan
penyimpanan, pemeliharaan, penjagaan) obat/
perbekalan kesehatan lainnya yang sudah tidak layak
dipelihara.
3. Menjaga keselamatan kerja.
4. Menghindarkan diri dari pengotoran lingkungan.
SYARAT
S 1. Produk sudah tidak memenuhi persyaratan mutu
2. Telah kadaluwarsa
3. Tidak memenuhi syarat untuk dipergunakan dalam
pelayanan kesehatan atau kepentingan ilmu
pengetahuan
4. Telah dicabut izin earnya
Teknik Pemusnahan
Pengimobilisasia
n obat – obatan kemudian sisa
Dilakukan untuk dengan cara
mengusahakan Meletakkan ruang yang ada
Dibagi menjadi 3, memadatkannya diisi dengan bahan
pembuangan langsung obat ke kedalam tong
secara terbuka – bahan seperti
obat yang aman, lahan plastik atau besi.
sederhana dan semen atau
terutama obat penimbunan Tong diisi hingga
tanpa campuran semen
yang sampah tanpa 75%
pengendalian, dengan kapur,
menimbulkan perlakuan kpaasitasnya
berteknologi, dan busa plastik atau
masalah seperti sebelumnya, dengan obat
berteknologi pasir batu bara.
antikeganasan biasanya untuk padat atau
tinggi.
dan obat yang obat padat setengah padat.
mendekati
tanggal
kadaluarsa.
Inersiasi Pembakaran
Berteknologi
tinggi
1. Melaksanakan
inventarisasi
4. Menyiapkan tempat
terhadap sediaan
pemusnahan
farmasi
perbekalan
dan
5. Melakukan Isi laporan
pemusnahan yang
kesehatan yang
disesuaikan dengan
akan dimusnahkan. 1. Waktu dan tempat
jenis dan bentuk
2. Menyiapkan adm pelaksanaan
sediaan
(berupa laporan dan pemusnahan
6. Membuat laporan
BAP) 2. Nama dan jumlah
pemusnahan obat
3. Mengkoordinasikan 3. Nama apoteker
dan perbekalan
jadwal, metode dan pelaksana pemusnahan
kesehatan
tempat 4. Nama saksi dalam
pemusnahan pelaksanaan
kepada pihak terkait pemusnahan
Protap Pemusnahan 5. Laporan pemusnahan
ditandatangani oleh
apoteker dan saksi
dalam pelaksanaan
pemusnahan
KATEGORI METODE PEMUSNAHAN
Kategori Metode Pemusnahan Keterangan
Obat Antiinfeksi Enkapsulasi sampah, pelembaman Antibiotik cair dapat diencerkan
sampah, insenerasi temperature dengan air, dibiarkan beberapa
medium dan tinggi, insenerator minggu dan dialirkan ke saluran
berbahan semen pembuangan air
Antineoplastik Kembalikan kepada pabriknya, Tidak dibuang di daerah pembuangan
enkapsulasi sampah, pelembaman kecuali dienkapsulasi, tidak dibuang di
sampah, insenerasi temperature tinggi, saluran air, tidak diinsenerasikan pada
insenerator berbahan semen temperature medium
Obat yang diawasi Enkapsulasi sampah, pelembaman Tidak dibuanh di daerah pembuangan
sampah, insenerasi temperature kecuali dienkapsulasi
medium dan tinggi, insenerator
berbahan semen
Disinfektan Dibuang di saluran pembuangan air Jangan membuang disinfektan yang
atau aliran air yang cepat : kuantitas belum diencerkan pada saluran
kecil dari disinfektan yang telah pembuangan air atau aliran air, jangan
diencerkan (maks 50 liter perhari di membuang disinfektan pada air yang
bawah pengawasan) mengalir lambat atau tidak mengalir.
PENCATATAN
PENGERTIAN
P Rangkaian kegiatan dalam rangka penatalaksanaan
obat-obatan secara tertib, baik obat-obatan yang
diterima, disimpan, didistribusikan dan digunakan di
RS/ Puskesmas dan atau unit pelayanan lainnya. .
TUJUAN
T 1. Bukti bahwa suatu kegiatan yang telah dilakukan
2. Sumber data untuk melakukan pengaturan dan
pengendalian
3. Sumber data untuk pembuatan laporan .
SARANA PENCATATAN DAN
PELAPORAN
03 04
01 02 Di Puskesmas
pembantu :
Di kamar
suntik : LPLPO
Di gudang obat Di kamar obat Catatan Sub unit,
Puskesmas : Puskesmas : penggunaan obat Catatan harian
Kartu stok obat , Catatan , LPLPO Sub penggunaan obat
LPLPO penggunaan unit suntik
obat, LPLPO
PENYELENGGARAAN
PENCATATAN 1. Di gudang Puskesmas :
a) Setiap obat yang diterima dan dikeluarkan dari gudang
dicatat di dalam Kartu Stok
b) Laporan penggunaan dan lembar permintaan obat dibuat
berdasarkan :
-Kartu Stok Obat
-Catatan harian penggunaan obat
2. Di kamar obat :
a) Setiap hari jumlah obat yang dikeluarkan kepada pasien
dicatat pada buku catatan pemakaian obat harian
b) Laporan pemakaian dan permintaan obat ke gudang obat
dibuat berdasarkan catatan pemakaian obat harian dan sisa
stok
3. Dikamar suntik: Setiap hari obat yang akan digunakan
dimintakan ke kamar obat. Pemakaian obat dicatat pada
buku penggunaan obat suntik dan mjd sumber data untuk
permintaan tambahan obat
4. Dipuskesmas keliling, Puskesmas Pembantu dan tempat
perawatan serta di ruang pertolongan gawat darurat,
pencatatan diselenggarkan seperti pada kamar obat.
ALUR PENCATATAN