2 Dot Matrix
2 Dot Matrix
DOT MATRIX
Pada dasarnya DOT matrix adalah Display LED yg disusun
sedemikian rupa sehingga untuk menghidupkan led ke (x,y)
dibutuhkan kombinasi tegangan antara Pin baris (x) & kolom(y)
Kemudian untuk mempermudah kontrol dan menghemat pin
maka diperlukan proses scanning ( biasanya kolom...) sedangkan
pada baris diberikan bit sesuai huruf/karakter yang akan
ditampilkan yang bersesuaian dengan posisi scanning.
Scanning untuk kolom dimaksud memberikan "1" =high ( untuk
common katoda) atau"0" untuk common anoda , untuk kolom
lainnya diberi nilai negasi dari kolom yg diberi nilai 1 tadi
.....begitu selanjutnya untuk kolom berikutnya sampai kolom
terakhir dari rangkaian led matrix..dan berulang dari depan lagi.
Proses ini dilakukan sangat cepat sehingga mata kita melihatnya
tetap sebagai suatu karakter yg diam
misalnya ingin menampilkan huruf A , secara umum digambarkan
sebagai berikut:
0000000
0000000
0000000
0000000
0000000
0000000
0000000
Logikanya seperti ini :
Install
MXLED adalah simulasi matriks LED yang bisa digunakan
bersama simulator mikrokontroler pada Micro.exe. Dengan
MXLED ini, perancangan sistem matriks LED, yang biasa
disebut sebagai Running Text, atau banyak juga yang
menyebutnya Moving Sign, menjadi lebih mudah dilaksanakan.
MXLED pada versi ini menyediakan ukuran hingga 200 kolom x
80 baris. Dengan ukuran ini, kita bisa melakukan simulasi untuk
matriks LED yang mencukupi untuk kebutuhan yang lebih nyata.
Memperbesar ukuran matriks pada versi ini dilakukan dengan
mengurangi ukuran LED menjadi hanya sebesar 10 x 10 pixel.
Namun demikian, jika kita menggunakan monitor dengan ukuran
1360 x 768, maka ukuran yang bisa ditampilkan hanya sekitar
135 kolom x 64 baris.
Dot Matrix lebih dari satu
Menyusun LED sebagai matriks
Untuk memberi tegangan pada jalur horisontal ini, kita tidak bisa
secara langsung menyambungkannya ke port. Hal ini disebabkan
oleh kebutuhan arus yang cukup besar. Oleh karena itu, jalur-jalur
horisontal kita beri catu daya menggunakan transistor PNP seperti
gambar berikut:
Catu daya untuk jalur horisontal
Setiap Jalur horisontal diberi transistor seperti gambar di atas.
Dengan cara seperti ini, untuk membuat agar jalur horisontal bisa
memberi arus pada LED, maka basis harus diberi kondisi rendah
(0). Sedangkan jika basis diberi kondisi tinggi, maka jalur justru
tidak bisa memberikan arus untuk LED.
Pengendali vertikal