Anda di halaman 1dari 13

MODEL

PEMBELAJARAN
“MIND MAPPING”
NAMA : DIAN MAULIDA SARI
NIM : 18184202034

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


Pengertian Mind Mapping

Mind mapping adalah sebuah cara baru untuk mencatat ide atau gagasan ya
ng kamu miliki dan pertama kali dipopulerkan oleh Tony Buzan yang meru
pakan seorang penulis dan bintang televisi dari Inggris.
Manfaat Mind Mapping

1. Membantu proses pembelajaran


ketika sedang membuat mind map, kita ‘dipaksa’ untuk menghubungka
n konsep baru dengan pengetahuan yang sudah ada sebelumnya. Setelah m
embuat dan melihat hasilnya, kamu akan lebih mudah untuk memahami da
n menghubungkan antara satu konsep dengan yang lainnya. 
Nah, hal ini mempermudah proses pembelajaran dengan cara yang tidak be
rat dan membosankan.
2. Lebih produktif
salah satu manfaat utama dari mind mapping adalah ki
ta dapat memvisualisasikan serangkaian langkah yang dibu
tuhkan dalam sebuah proyek.
Ketika visualisasi langkah-langkah tersebut sudah jadi, kita
dapat melihat apa saja yang bisa diperbaiki, apa yang harus
dicapai, dan lain-lain.
Mind mapping juga mempermudah kita untuk menentukan
tugas-tugas prioritas.
3. Kreativitas meningkat
Ketika membuat mind map, kita akan membuat peta bercab
ang berdasarkan kategori yang ada. 
Supaya terlihat menarik, biasanya mind map akan diberi ga
mbar atau menggunakan warna yang menarik. Proses pem
buatan ini dapat merangsang kerja otak bagian kanan.
4. Meningkatkan pemahaman
mind mapping ini merupakan metode yang dapat membant
u kita memahami konsep atau permasalahan yang komplek
.
Tak hanya memahami, metode ini juga dapat membantu ka
mu memecahkan permasalahan tersebut. 
Cara membuat Mind Mapping

Cara membuat mind mapping sangatlah mudah. Kamu bisa


membuat secara manual dengan kertas atau papan tulis, ata
u bisa juga dengan software yang sudah tersedia.
Cara membuat mind map secara manual adalah sebagai ber
ikut:
1. Cari media yang ingin digunakan
Ketika ingin membuat mind map, cari media seperti ke
rtas besar, papan tulis, atau bahkan dinding kapur.
Bila memungkinkan, pilih media yang berbentuk landscap
e. Hal ini untuk memudahkan proses pembuatan mind map,
khususnya ketika konsep terus berkembang.
2. Tentukan tema besar
Langkah selanjutnya adalah menentukan tema besar at
au konsep yang akan menjadi core utama di dalam mind m
ap ini.
Pastikan untuk meletakkan tema utama di tengah-tengah ke
rtas atau papan tulis, agar penulisan cabang lainnya menjad
i lebih mudah.
Jika kamu menggunakan media vertikal, bisa juga letakkan
tema utama di bagian atas, sehingga mind map akan berben
tuk menurun ke bawah dari tema utama.
3. Buat sub-tema
Setelah menentukan tema besar, tentukan juga tema tu
runan yang akan dihubungkan dengan garis bercabang.
Ketika membuat cabang, usahakan untuk membuat garis ya
ng tidak terlalu lurus.
Hal ini ditujukan untuk membuat mind map tidak terasa be
gitu kaku dan mempermudah kamu untuk memahami isiny
a. 
Tips lainnya ketika melakukan mind mapping adalah t
uliskan tema turunan menggunakan keyword yang berhubu
ngan dengan tema utama.
Selain mempermudah pemahaman, mind map akan menjad
i lebih teratur dan terstruktur dengan baik.
4. Gunakan warna menarik
Penggunaan warna yang menarik merupakan salah sat
u kunci utama agar mind map dapat digunakan secara opti
mal.
Ketika kamu menggunakan warna untuk sub-tema ata
u topik-topik tertentu, maka otak akan lebih mudah mengas
osiasikannya dengan topik tersebut. 
5. Tambahkan gambar
Sama halnya dengan warna, gambar juga dapat memb
antu otak kamu dalam mengasosiasikannya dengan topik-t
opik tertentu.
Selain membantu proses asosiasi otak, gambar juga dapat b
erfungsi sebagai pengganti kata-kata.
Jadi, mind map kamu tidak hanya penuh dengan kata-kata
saja, tetapi juga divariasikan dengan gambar.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai