BAB 4

PERADILAN(HAK
IM
Sherly Aliya Nisa XI IPS 1
PERADILAN DALAM ISLAM
PERADILAN
 Diambil dari kata Qada - memutusSecara
istilah syara' Qada Berarti memutuskan
persengketaan diantara manusia untuk
menghindarkan perselisihan & memutuskan
pertikaian
 kan, menyelesaikan.
 Secara istilah adalah suatu lembaga
pemerintahan/negara yang ditugaskan untuk
menyelesaikan/menetapkan keputusan atas
setiap perkara dengan adil berdasarkan
hukum yang berlaku
FUNGSI
PERADILAN
Peradilan berfungsi untuk menciptakan
ketertiban & ketentraman masyarakat yang
dibina melalui tegaknya hukum
TUGAS POKOK PERADILAN
 Terciptanya Amar ma'ruf nahi munkar
 Mendamaikan kedua belah pihak yang
bersengketa
 Dapat melindungi jiwa, harta dan kehormatan
masyarakat
 Menciptakan kemashalatan umat dg tetap
tegak berdirinya hukum islam
 Menetapkan sanksi & menerapkannya kepada
pelaku perbuatan yang melanggar hukum
 01

HAKI
M
 PENGERTIAN
HAKIM
Hakim adalah orang yang diangkat oleh
pemerintah untuk menyelesaikan persengketaan
& memutuskan hukum suatu perkara dengan adil
 SYARAT-SYARAT
HAKIM
 Beragama Islam
 Balig & berakal sehat
 Merdeka (bukan hamba sahaya)
 Bersifat Adil
 Laki - laki (Q.S An - Nisa : 34)
 Memahami hukum yang ada dalam Al - Qur'an dan hadist
 Memhami Ijma' Ulama
 Memhami bahasa Arab
 Memahmi metode ijtihad (Q.S Al - Isra : 36)
 Dapat mendengar, melihat, baca tulis
 Memiliki ingatan yang kuat
TATA CARA PENGADILAN MENJATUHKAN
HUKUMAN
 Kesempatan pertama diberikan kpd penggugat utk menyampaikan semua
tuduhan disertai bukti dan saksi
 Tergugat dipersilahkan utk memperhatikan gugatan
 Hakim tdk boleh bertanya kpd penggugat setelah selesai menyampaikan
tuduhan & meminta penggugat supaya bersumpah (tanpa paksaan)
 Hakim bertanya sesuai keperluan kpd penggugat setelah menyampaikan
tuduhan & minta bukti utk menguatkan tuduhan
 Jika tidak terdapat bukti, hakim dapat meminta penggugat bersumpah (tanpa
paksaan)
 Jika penggugat menunjukan bukti-bukti yang benar, maka hakim harus
memutuskan sesuai dg tuduhan meskipun tergugat menolak tuduhan tsb
 Jika tidak terdapat bukti yang benar, hakim harus menerima sumoah terdakwa
dan membenarkan terdakwa
 Hakim tdk boleh menjatuhkan hukuman pada saat sedang marah, lapar,
bersin, banyak terjaga , sedih dll

ADAB
KESOPANAN
HAKIM
Adap/kesopanan hakim dalam memutuskan
perkara meliputi 3hal yang harus
diperhatikan, yaitu:
● Tata Tertib Pengadilan. Bertempat
tinggal dikota pemerintahan, sebab lbh
cepat bertindak & mendekati keadilan, dll
● Majelis Pengadilan
● Hadiah pada Hakim. Hakim tdk boleh
menerima hadiah dari orang-orang yang
sedang berperkara
MACAM-MACAM
HAKIM
Berdasarkan hadis riwayat Abu Daud,
hakim dibagi menjadi 3 golongan yaitu :
 Hakim yang mengetahui kebenaran &
melaksanakan hukum sesuai dg kebenaran,
ia dijamin masuk surga
 Hakim yang mengetahui kebenaran tapi ia
memutuskan perkara tdk dengan ukuran
kebenaran, ia masuk neraka
 Hakim yangg menetapkan hukum dengan
kebodohannya, ia pun masuk neraka.
HIKMAH HAKIM

 Peradilan dapaf mewujudkan masyarakat yang bersih (H.R

Ibnu Hibban)
 Terwujudnya perlindungan hak setiap orang
 Terciptanya keadilan bagi seluruh rakyat (QMS An - Nisa :
58)
 Terciptanya keamanan, ketentraman, kedamaian
 Dapat mewujudkan suasana yang mendorong untuk
meningkatkan ketaqwaan kepada Allah swt. bagi semua
pihak