Pengadilan atau Mahkamah adalah sebuah forum publik, resmi, di mana kekuasaan
publik ditetapkan oleh otoritas hukum untuk menyelesaikan perselisihan dan pencarian keadilan
dalam hal sipil, buruh, administratif, dan kriminal di bawah hukum. Dasar hukum dan fungsi
hukum peradilan agama
Tugas peradilan Sebagai Badan Pelaksana Kekuasaan Kehakiman bagi rakyat pencari
keadilan ialah menerima, memeriksa dan memutuskan setiap perkara yang diajukan kepadanya,
termasuk didalamnya menyelesaikan perkara voluntair.
Enam unsur yang harus terpenuhi, yaitu: Hakim (qadhi), Yamg dimaksud dengan hakim
adalah pejabat yang memimpin persidangan. Istilah “hakim” sendiri berasal dari kata Arab حكم
(hakima) yang berarti “aturan, peraturan, kekuasaan, pemerintah”. Hukum, Hukum adalah
peraturan yang berupa norma dan sanksi yang dibuat dengan tujuan untuk mengatur tingkah laku
manusia, menjaga ketertiban, keadilan, mencegah terjadinya kekacauan. Mahkum-bih, Sesuatu
yang harus dipenuhi oleh sitergugat. Mahkum-alaih, Orang yang dijatuhi hukuman, atau yang
diminta untuk memenuhi suatu tuntutan. Mahkum-lahu, Yaitu orang yang menggugat suatu hak.
Sumber hukum, Sumber hukum adalah segala sesuatu yang menimbulkan aturan-aturan yang
mempunyai kekuatan yang bersifat memaksa, yaitu aturan-aturan yang jika di langgar
mengakitbatkan sanksi tegas dan nyata.
Metode penetapan hukum Islam, secara sederhana, dapat diartikan sebagai cara- cara
menetapkan, meneliti dan memahami aturan-aturan yang bersumber dari nash-
nash hukum untuk diaplikasikan dalam kehidupan manusia, baik menyangkut individu maupun
masyarakat.