PEMATANG SIANTAR DATA / IDENTITAS FILM Judul film : Magic Hour Sutradara : Asep Kusdina Penulis naskah : Tisa TS Produser : Sukhdev Singh, Vicky V. Olindo Berdasarkan : Magic Hour oleh Tisa TS dan Stenley Meulen Penyunting : Kahfie Julianto Pemeran : · Michelle Ziudith sebagai Raina · Dimas Anggara sebagai Dimas · Rizky Nazar sebagai Toby · Nadya Arina sebagai Gweny · Meriam Bellina sebagai Tante Flora · Surya Saputra sebagai Surya · Ira Wibowo sebagai Mama Cindy · Anisa Rahma sebagai Anisa · Maeeva Amin sebagai Maeeva · Ramzi sebagai Ramzi Musik : · Dia Yang Ku Mau - Rendi Matari · Magic Hour - Rizky Nazar · Rain - Rendi Matari · Sudahi Saja (feat. Dhemas DAT) - Rendi Matari · Kitalah Keajaiban - Vennie Lupita · Tentang Kau dan Aku - Michelle Ziudith · Jangan Bilang Bilang – Tiwi · Kamu Yang Kutunggu - Afgan & Rossa · Rain - Rizky Nazar
Studio : Screenplay Films
Rumah Produksi : Screenplay Productions Tanggal rilis : 19 Agustus 2015 Durasi : 90 menit Negara : Indonesia Bahasa : Indonesia SINOPSIS Raina dan Gweny adalah saudara tiri. Meski begitu mereka sangat akrab, sudah seperti sahabat atau bahkan saudara kandung. Sejak kecil mereka tinggal bersama ibu Gweny, Flora. Raina bekerja di toko bunga milik ibunya Gweny yang dipanggilnya Tante Flora. Suatu waktu, Tante Flora meminta Gweny untuk bertemu dengan Dimas. Ia ingin menjodohkan Gweny dengan Dimas yang merupakan anak dari sahabatnya, Cindy. Gweny merasa keberatan dijodohkan dan menganggap ibunya terlalu kolot. Tapi karena tidak ingin menyakiti perasaan aibunya, Gweny meminta Raina untuk berpura-pura menjadi dirinya. Raina awalnya enggan memenuhi permintaan Gweny, apalagi ia sempat mengalami kecelakaan saat sedang mengantarkan bunga pesanan pelanggan toko bunganya. Tapi akhirnya Raina bersedia mengiyakan keinginan Gweny. Ternyata setelah bertemu dengan Dimas, Raina merasakan momen penuh keajaiban yang mampu melepas rasa sedih. Seiring berjalannya waktu mereka saling mencintai. Sayangnya rasa cinta yang dirasakan Raina terhadap Dimas, justru membuatnya bimbang, bahkan panik. Karena ada cinta lain yang menantinya sejak kecil, yaitu cinta sahabatnya, Toby. Raina tidak mau kehilangan Toby, tapi dia sadar sudah menyakitinya. Di sisi lain, Toby juga disukai oleh teman sekerjanya di kafe. Namun Toby mengacuhkannya karena hatinya sudah tertambat para Raina. Sementara Dimas sendiri sepertinya bukanlah pria yang tepat untuk Raina, karena Dimas sudah dijodohkan oleh ibunya dengan Gweny. Lagi-lagi cinta Raina harus dibenturkan pada pilihan antara cinta atau persahabatan. Namun cinta bukanlah cinta jika tidak melalui sebuah ujian. Begitu juga cinta Raina dan Dimas. Semakin mereka berjuang menyatukan cinta, semakin banyak tragedi yang memisahkan. Dapatkah Raina dan Dimas memperjuangkan cinta sejati untuk selamanya, ketika keadaan bersikap tidak adil terhadap kehidupan mereka? KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
KELEBIHAN :
Dari ceritanya yang mengangkat tema percintaan dan persahabatan
membuat film ini sangat menarik untuk ditonton. Karakter setiap tokoh mampu digambarkan dengan baik sehingga dapat menarik perhatian penonton dan membuat penonton merasa terbawa dalam kisah ini. Dengan alurnya yang sulit ditebak justru semakin membuat film ini menarik karena membuat penonton lebih antusias untuk menonton film ini. Kita juga dapat mengambil banyak pelajaran dari film ini.
KEKURANGAN :
Mungkin ada beberapa orang yang bingung di pertengahan film karna
memang alurnya yang sulit ditebak. AMANAT
Amanat yang terkandung dalam novel ini yaitu
mengenai kehidupan. Kita dalam menjalani hidup ini harus memiliki ketegaran dan ketulusan hati. Kita juga harus tabah dalam menghadapi segala cobaan dan dapat mengambil hikmah dari setiap cobaan tersebut agar kehidupan kita menjadi lebih baik lagi. KESIMPULAN
Menurut saya film ini sangat menarik. Ceritanya yang
romantis membuat saya terharu ketika menonton film ini. Banyak pelajaran yang dapat kita ambil, yaitu sebuah cinta harus diperjuangkan. Jangan pernah mengeluh ketika kita sedang dalam masalah. Tuhan punya jalan indah untuk kita, jadi syukurilah apa yang kita miliki. Perjuangkanlah apa yang layak diperjuangkan, tetapi jangan juga lupa unuk memperjuangkan sebuah persahabatan, karna cinta tidak ada artinya jika dalam mendapatkannya harus mengorbankan seorang sahabat.