1. Victoria Roberto 2. Desrio windoro 3. Indra resmana
PRODI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN
REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU A.Komersialisasi olahraga • Komersialisasi dalam konteks olah raga adalah suatu asosiasi antara penyelenggara olah raga, dengan perusahaan bisnis atau komersial lainnya, yang bertujuan untuk menghasilkan keuntungan pada kedua belah pihak. Prinsipnya, yang pertama dan utama, komersialisasi ini merupakan suatu asosiasi, merupakan suatu tindakan yang sukarela dan disengaja oleh kedua belah pihak. Hal ini, merupakan suatu hubungan yang konsensual, sehingga tidak ada satu pihak pun yang merasa terpaksa. Aturan- aturan mengenai asosiasi ini, disepakati oleh kedua belah pihak dan haruslah memuaskan keduanya. Kondisi sosial dan ekonomi komersialisasi olahraga mencakup antara lain • 1. Komersialisme akan tumbuh dengan baik didalam ekonomi pasar (kapitalisme) dimana penghargaan material menjadi prioritas utama dalam kehidupan masyarakat yang berhubungan dengan olahraga, termasuk atlet, member klub fitness, pemilik klub, sponsor, dan promotor event. • 2. Karena olahraga ini mensyaratkan konsentrasi penonton potensial yang sangat luas, terutama model kekuasaan dan penampilan, olahraga komersial cenderung untuk eksis didalam masyarakat yang luas pula, yakni kota-kota yang berpopulasi padat. • 3. Olahraga komersial mensyaratkan individu-individu didalam masyarakat memiliki waktu, uang, dan kebebasan bergerak untuk menghadiri event olahraga. • 4. Olahraga komersial mengandalkan pada ketersediaan sejumlah modal untuk membangun dan memelihara stadion / arena dimana event dapat dimainkan dan ditonton. B. Budaya Industri dalam olahraga • Olahraga adalah suatu bentuk kegiatan jasmani yang terdapat di dalam permainan, perlombaan dan kegiatan intensif dalam rangka memperoleh relevansi kemenangan dan prestasi optimal, sedangkan Industri adalah pasar dengan produk yang sama atau sejenisnya yang dijual untuk pembeli. Jadi industri olahraga merupakan kelompok bisnis yang bergerak pada bidang olahraga yang memiliki tehnik dan metode yang sama dalam menghasikan laba. Dari pengertian industri olahraga menurut tersebut sangat jelas bahwa industri olahraga merupakan kegiatan bisnis. Bisnis dapat didefinisiskan sebagai suatu kegiatan usaha individu yang terorganisir untuk menghasilkan dan menjual barang atau jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memunuhi kebutuhan masyarakat C. Hubungan industri dengan olahraga • Hubungan industri dengan olahraga mempunyai hubungan yang sangat erat, kedua bidang tersebut saling terkait dalam upaya mencapai tujuan masing-masing serta untuk Kegiatan bisnis yang dilakukan dengan cara memproses atau mengolah barang dan jasa secara terus menerus dalam ruang lingkup kegiatan keolahragaan seperti pengelolaan sarana dan prasarana olahraga yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan baik itu bagi industri itu sendiri, masyarakat serta perusahaan. d. Peran industri dalam kegiatan olahraga • Sebagai konsumen, seperti pakaian, sepatu olahraga, dan perlengkapan olahraga lainnya sangat dibutuhkan oleh pelaku olahraga untuk memenuhi kebutuhan perlengkapan kegiatan olahraga. • Sebagai sarana promosi, Kegiatan olahraga merupakan media yang sangat efektif untuk menjual produk industri, tidak hanya industri dibidang olahraga, tapi semu bidang industri dapat mempromosikan produknya melalui kegiatan olahraga. • Penyedia sarana dan prasarana olahraga, Industri olahraga memenuhi segala kebutuhan sarana dan prasarana kegiatan olahraga • Sebagai sponsorship, Industri dapat menyediakan dana untuk kegiatan olahraga melalui kerjasama yang saling menguntungkan. Tingkat popularitas cabang olahraga dan lingkup kegiatan yang lebih luas memungkinkan untuk mendapatkan sponsorship yang lebih besar dan lebih mudah. TERIMA KASIH