b.Aspek transportasi
Pada kajian keuntungan aspek ekonomi, jalan untuk transportasi truk air
tidak diperhitungkan. Jaringan pipa merupakan jalan tersendiri yang
tidak mengganggu jenis tansportasi yang lain. Dapat dibayangkan jika
setiap jarak 600 m ada satu truk tengki dengan kecepatan 36km/jam. Jalan
akan terasa penuh (crowded) apa lagi jika lembar jalan memang tidak
direncanakan untuk kegiatan membawah air minum dengan truk tangki
tersebut.
c.Aspek keselamatan
Jaringan air minum dengan pipa jauh lebih aman dibanding membawah air
dengan truk. Bahaya tabrakan,kecelakaan tunggal maupun jenis kecelakaan
yang lain sangat dimungkinkan dengan banyaknya truk dan frekuensi
layanan. Apalagi karena layanan transportasi air dengan truk dilakukan siang
dan malam sehingga tingkat bahaya dan resiko kecelakaan tinggi.
d.Aspek jangkauaan
Jaringan air minum melalui sistem perpipaan dapat menjangkau daerah yang
belum mempunyai fasilitas trasportasi yang memadai. Selain itu karna lokasi
distribusi kepelanggan harus sampai kerumah-rumah,maka jangkauan kerumah-
rumah jauh lebih baik,lebih cepat dan tepat melalui jaringan perpipaan. Misalnya
untuk daerah perumahan padat dengan akses sulit, akses harus melalui jalan yang
ada ( dua rumah yang berdekatan menjadi jauh jaraknya ketika truk tangki harus
melalui jalan yang harus mengitari kompleks sebelum sampai kerumah yang lain
berbeda kompleks. Dengan jaringan perpipaan dengan air minum semua itu menjdi
sangat mudah dan efisien.
e.Aspek prganisasi dan koordinasi
Jaringan perpipaan air minum lebih sederhana dalam pemgelolaan dan
organisasinya. Tidak banyak tenaga yang harus dikoordinasi sehingga sangat
oprasional,dan mendukung ketepatan waktu layanan.
f.Aspek kontrol jumlah kebocoran
Jaringan pipa sering bocor ( dengan kebocoran diatas 10% - 20%). Kebocoran dengan
truk hampir 0,sehinga hampr seluruh air yang dimasukan dalam tangki sampai
kepada pelanggan.
g.Aspek control pengambilan dan layanan tak tercatat
Jaringan perpipaan air minum sebagian besar ada dibawah tanah sehingga jika
bocor secara sengajah akan sulit didetiksi dan dikontrol. Dengan truk kejadian tersebut
dapat dihindari dengan lebih mudah.
h. Aspek control terhadap kejahatan selama transportasi
Kejahatan yang dimaksud misalnya dengan membubuhkan zat yang tidak seharusnya
ada didalam air minum. Contoh:
1.Memberi zat tambahan dalam sumber air karena sumber air kurang terjaga
2.Melubagi saluran trasmisi dan mengijiksikan zat tambahan
3.Memompahkan zat tambahan dalam pipa dari lokasi perumahan dengan tekanan
yang jauh lebih tinggi dari tekanan dalam pipa
Kejahatan seperti ini tidak akan terjadi pada layanan dengan truk tangki air, karena
setiap saat kualitas air minum dapat dijaga dari pihak yang akan berbuat kejahatan.
Perbandingan jaringan pipa dengan jaringan saluran terbuka
Selain jaringan pipa,air dapat dikrim menggunakan jaringan terbuka atau campuran
antara keduanya. Sungai adalah salah satu jaringan terbuka yang paling sering
digunakan sebagai pembawa air baku secara alami.
Air baku dapat diambil dari sungai
dilokasi yang paling menguntungkan
bagi sistem penyedian air minum yang
direncanakan.
a. Aspek energi
Aliran dalam pipa dapat menahan
air tersebut dalam
pipa yang artinya sekaligus dapat
menjaga energi air tersebut tidak
terbuang.
Air dapat mengalir dengan mudah
dan hanya kehilangan energi sangat
sedikit sehingga sisanya masih
dapat disimpan dalam air tersebut
b.
Aspek
Investasi
Pada kondisi tertentu, saat kelandaian memungkinkan dan debit yang akan
dialirkan relative besar, maka saluran terbuka menjadi alternatif yang cukup
baik. Rumus A
Ket. Q : debit yang dialirkan (m³/s)
C : koefisien Chezy (m^1/2/s )
R : jari jari – hidraulik (m)
i : kemiringan garis energi
c. Aspek Kontrol terhadap kejahatan
Keuntungan jaringan pipa dibandingkan jaringan air minum dengan saluran
terbuka adalah control terhadap kejahatan. Dengan saluran terbuka maka
kejahatan hampir tidak dapat dihindari. Untuk mengurangi kemungkinan
kejahatan pada jaringan saluran terbuka, saluran ditutup.
Bagian – bagian utama jaringan SPAM