Anda di halaman 1dari 70

SALAM GenRe …

• SALAAAM …
• REMAJA GenRe….
SEHAT, CERDAS, CERIA
GenRe SUMATERA BARAT…
• SAATNYA YANG MUDA,
YANG BERENCANA
1
Apa yang kau Cari
I. PENDAHULUAN
Anak Muda ???

Disampaikan oleh :
Ada Apa Dengan Remaja?
Susalmawati WN 2
Iniiiii kah ???

2
Apakah harus begini ??
Ataukah Yang Seperti Iniiii ???
“Apa harus begini !!!”

2
PEMBENTUKAN KARAKTER
DALAM ISLAM
RASUL SAW BERSABDA:

‫ار َم األَ ْخالَ ِق‬


ِ َ
‫ك‬ ‫م‬
َ ‫م‬
َ ‫م‬
ِّ َ
‫ت‬ ُ ‫أل‬ ُ
‫ت‬ ْ
‫ث‬ ِ
‫ع‬ ‫ب‬
ُ ‫ا‬ ‫م‬
َ َّ
‫ن‬ ِ‫إ‬
Sesungguhnya aku diutus hanyalah
untuk menyempurnakan akhlak
manusia
“didiklah dan persiapkanlah generasi penerusmu,
karena mereka akan hidup pada suatu zaman
yang bukan lagi zamanmu”
(Ali bin Abi Thalib)

Pesantren Ramadhan Genre 1437 H 11


DASAR HUKUM
UU RI NOMOR 52 TAHUN 2009

Pasal 47

(1) Pemerintah dan pemerintah daerah menetapkan kebijakan


pembangunan keluarga melalui pembinaan ketahanan dan
kesejahteraan keluarga.

(2) Kebijakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)


dimaksudkan untuk mendukung keluarga agar dapat
melaksanakan fungsi keluarga secara optimal.
12
Pasal 48 (1)

(1)Kebijakan pembangunan keluarga melalui


pembinaan ketahanan dan kesejahteraan keluarga:
a. Peningkatan kualitas anak dengan pemberian
akses informasi, pendidikan, penyuluhan, dan
pelayanan tentang perawatan, pengasuhan dan
perkembangan anak;

b. Peningkatan kualitas remaja dengan pemberian


akses informasi, pendidikan, konseling, dan13

pelayanan tentang kehidupan berkeluarga;


Kondisi Saat Ini Intervensi Kondisi Yang Diinginkan

1. Meningkatnya jumlah 1. Meningkatnya median


kelahiran remaja usia kawin pertama
(Adolesent Fertility) perempuan menjadi 21
15-19 tahun secara tahun.
signifikan terutama di
pedesaan (SDKI, 2012)
2. Meningkatnya
Partisipasi keluarga Mencapai Tegar
1. Partisipasi keluarga 1.Kebijakan yang memiliki remaja remaja dalam
dalam kelompok Bina dan aktif dalam Rangka Tegar
keluarga Remaja (BKR) 2.Strategi kelompok BKR Keluarga untuk
belum maksimal 3.Program Mewujudkan
(Survey Indikator
Kinerja RPJMN 2012) 4.Kegiatan Keluarga Kecil
strategis Bahagia Sejahtera
2. Terbatasnya SDM 3. Tersedianya tenaga
Pengelola dan
akselerasi pengelola dan kader /
Pelaksana Program pendamping program
GenRe baik dari segi
Genre
kuantitas maupun
kualitasnya yg
memadai

14
V I S
I

“Mencapai Tegar Remaja dalam rangka Tegar Keluarga untuk


mewujudkan Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera”

M I S
I

1. Meningkatkan usia kawin pertama perempuan dari 19,8 tahun menjadi


21 tahun di tahun 2014
2. Meningkatkan jumlah keluarga yang mempunyai remaja yang
memahami dan aktif dalam pembinaan ketahanan remaja
3. Meningkatkan jumlah PIK Remaja/Mahasiswa yang ditumbuhkan dan
dikembangkan menjadi tegak dan tegar

15
T U J U A
N

“Meningkatnya Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku


remaja tentang hidup sehat dan berakhlak dalam
rangka mewujudkan generasi berencana.”

16
KENAPA PERLU GENRE

Pesantren Ramadhan Genre 1437 H 17


MUATAN GenRe

Basic
1. Pendewasaan Usia Perkawinan
Content 2. PKBR/Keluarga Bertanggung
Jawab/Orang Tua Hebat

3. Tidak Menikah Di Bawah Umur


Core
Content
4. Tidak Melakukan Penyimpangan Seksual
5. Tidak Mencoba-Coba Narkoba

Local 6. Kewirausahaan/Ekonomi Kreatif


Cntent 7. Agama, seni dan budaya
HARAPAN KITA … YA ANAK MUDA SEPERTI INI
8 FUNGSI KELUARGA
BKKBN Fungsi
Fungsi Sosial
Agama Budaya

Fungsi
Lingkungan
Cinta
dan

Fungsi
KKB Kasih
Sayang
Ekonomi

Fungsi
Fungsi Perlindungan
Fungsi
Kesehatan Sosialisasi
Reproduksi Pendidikan

20
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
MENGAPA KELUARGA ?
 Keluarga --- merupakan pilar
pembangunan bangsa
 Keluarga merupakan lingkungan pertama
& utama yang mempunyai peranan
penting dalam memenuhi kebutuhan
“asah, asih dan asuh “
 Keluarga, merupakan tumpuan untuk
menumbuh kembangkan dan
menyalurkan potensi setiap anggota
keluarga
KELUARGA
• HARTA YANG PALING BERHARGA
ADALAH KELUARGA
• ISTANA YANG PALING INDAH
ADALAH KELUARGA
• PUISI YANG PALING BERMAKNA
ADALAH KELUARGA
• MUTIARA TIADA TARA
ADALAH KELUARGA
22
TERBENTUKNYA
KARAKTER

Karakter akan terbentuk sebagai hasil pemahaman 3 hubungan yang


pasti dialami setiap manusia (triangle relationship), yaitu hubungan
dengan diri sendiri (intrapersonal), dengan lingkungan (hubungan
sosial dan alam sekitar), dan hubungan dengan Tuhan YME
(spiritual). Setiap hasil hubungan tersebut akan memberikan
pemaknaan/pemahaman yang pada akhirnya menjadi nilai dan
keyakinan
PERNIKAHAN REMAJA

Penelitian FKUI di Karawang Jabar :


 86% pernikahan remaja (12-18 th) :
berakhir dengan perceraian 5 tahun pertama.
 Meningkatkan kematian ibu
 Meningkatkan kematian bayi
Pengertian
Pendewasaan Usia Perkawinan
MENGINT
AI
Permasalahan Remaja

 Seks Pranikah
 Pernikahan Dini
 Pornografi
 HIV/AIDS
 Napza
Dampak Seks Pranikah

SEKS
PRANIKA
H
 Pernikahan Dini

%
45,0 Permasalahan kesehatan pada
41,9 perempuan berawal dari masih
40,0 tingginya usia perkawinan
35,0 33,6 pertama dibawah 20 tahun (4,8%
pada usia 10-14 tahun, 41,9% pada
30,0 usia 15-19 tahun).
25,0

20,0

15,0
11,5
10,0
4,8 5,7
5,0
1,9
0,6
-
10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 > 35 Tdk jawab

Riskesdas 2010
Fakta Indonesia tentang Perkawinan Dini :

 Pernikahan Dini

 Indonesia termasuk negara


dengan persentase pernikahan
usia muda tinggi di dunia
(ranking 37)
 Tertinggi kedua di ASEAN
setelah Kamboja
 Pada tahun 2010, terdapat 158
negara dengan usia legal
minimum menikah adalah 18
tahun ke atas, dan Indonesia
masih diluar itu.
Penyebab Pernikahan Dini

“……pernikahan sebelum
usia 18 tahun pada umumnya
terjadi pada wanita Indonesia
terutama dikawasan
pedesaan. .....”

“ …….Pendidikan
Perempuan yang lebih tinggi
terkait erat dengan usia
pernikahan remaja yang lebih
lambat…..”

Choe, Thapa, dan Achmad (dalam


Early Marriage and
Childbearing in Indonesia and
Nepal, 2001)
Penyebab Sebab dan Akibat Pernikahan Dini
Pendidikan
Rendah

Kebutuhan
Ekonomi

Kultur Nikah
Muda
Aspek Sosial
Pernikahan Yang
Diatur
Ekonomi

Seks Bebas Pada


Remaja

Kehamilan di luar
nikah

Kematian Ibu KDRT Kespro Subordinasi Drop Out Akibat


Consequences of Early Marriage for Women in Bangladesh, Erica Field Harvard University, September 2004
Jones & Gubhaju (2008), Trends in Age at Marriage in Provinces of Indonesia, Asia Research Institute Working Paper no 105
 Pornografi (Data Divisi Anak & Remaja)

APAKAH PERNAH MENGAKSES MEDIA PORNOGRAFI

2012 2013
ALASAN ANAK MELIHAT MEDIA PORNOGRAFI

2012 2013

Lain-lain: Tidak pernah, Muncul sendiri, tidak ada alasan, mbah, tidak tahu, disuruh.
TEMPAT ANAK MELIHAT MATERI PORNOGRAFI

2012 2013

Lain-lain: tidak pernah, ruang ganti. HP supir, punya sendiri dimana saja, toko, mall,tempat-tempat umum, seseorang,
VCDpunya mama, BBM group mama,
BAHAYA PORNOGRAFI

 Data Kompas (7/10/2003):


 Kasus pemerkosaan (laporan Polres Jakarta Timur) meningkat 300% dalam kurun

2002-2003
 Kasus pencabulan terhadap anak meningkat 200%

Ini berarti pornografi dapat memicu perilaku seks bebas bagi remaja

 Data dari LPA Tangerang:


 Kasus tindak kejahatan seksual menduduki tempat kedua terbanyak yang dilakukan

anak & remaja setelah narkoba


 Menurut pengakuan mereka, kejahatan tersebut umumnya dilakukan setelah

terangsang akibat menonton VCD porno

 Data dari Pusat Kajian dan Perlindungan Anak :


 75% pelaku perkosaan mengakui perbuatannya dilakukan setelah menonton film

porno
Kenapa
Remaja
: k ur a ng intim Media : s
Keluarg
a Berperilaku emakin p
ermisif
Hidup Tidak
Sehat ?

Sekolah : a:
semakin kompetitif Teman sebay
al
semakin liber

Masyarakat: semakin
individualistik 36
Apa yang dilakukan BKKBN
untuk REMAJA ??

Program Generasi
Berencana (GenRe)

37
Terima Kasih ....
Pengertian Program GenRe
39

Program yang dikembangkan dalam


rangka penyiapan kehidupan
berkeluarga bagi remaja sehingga
mereka mampu melangsungkan :
Jenjang pendidikan secara terencana;
Berkarir dalam pekerjaan secara
terencana;
Serta menikah dengan penuh
perencanaan sesuai siklus kesehatan
reproduksi.
Tujuan Program GenRe

Meningkatkan pemahaman, pengetahuan, serta sikap dan perilaku


positif remaja tentang kesehatan dan hak-hak reproduksi, guna
meningkatkan derajat kesehatan reproduksinya dan menyiapkan
kehidupan berkeluarga dalam upaya peningkatan kualitas generasi
mendatang.
Sasaran Program GenRe

41

a. Remaja (10-24 tahun) dan belum menikah


b. Mahasiswa/mahasiswi belum menikah
c. Keluarga
d. Masyarakat peduli remaja
Fokus Kegiatan Program GenRe
42

a. Promosi penundaan usia kawin : utamakan sekolah dan berkarya


b. Penyediaan informasi kesehatan reproduksi seluas-luasnya
melalui PIK Remaja
c. Promosi merencanakan kehidupan berkeluarga
 GenRe membantu generasi remaja
untuk dapat melalui Periode transisi
remaja yakni :
1. Melanjutkan sekolah
2. Mencari pekerjaan
3. Membentuk keluarga
4. Menjadi anggota masyarakat
5. Mempraktekkan hidup sehat
41

Arah Program GenRe

PIK Remaja/ Remaja/


Mahasiswa Mahasiswa

GenRe
Kelompok
Keluarga
BKR

44
45
7 Channel Pengembangan PIK R/M
Tahapan Pengembangan PIK R/M
46

Tumbuh Tegak Tegar


14 Indikator 18 Indikator 24 Indikator

Didasarkan pada:
1. Materi dan Isi Pesan yang diberikan

2. Kegiatan yang dilakukan

3. Sarana dan prasarana yang dimiliki

4. Jaringan yang dimiliki


Pengelolaan PIK R/M
47

 PIK R/M dikelola dari, oleh dan untuk remaja


 PIK R/M sebagai sumber informasi tentang program
GenRe
 Kegiatan PIK R/M “Ramah Remaja”
 PIK R/M sebagai wadah mengintegrasikan upaya
peningkatan assets dan pengembangan resources
 Melakukan pencatatan dan pelaporan
SYARAT TAHAPAN PIK – R/M

TUMBUH
TUMBUH TEGAK
TEGAK TEGAR
TEGAR

SETIAP KELMPK HARUS


SETIAP KELOMPOK HARUSSETIAP KELMPK HARUS MEMILIKI SETIAP KELMPK HARUS
SETIAP KELOMPOK HARUSSETIAP KELMPK HARUS MEMILIKIMEMILIKI 4 PENDIDIK SEBAYA
4 PENDIDIK SEBAYA (PS) DAN MEMILIKI
MEMILIKI 2 PENDIDIK SEBAYA (PS) 2 4 PENDIDIK SEBAYA
4 PENDIDIK SEBAYA (PS) DAN
MEMILIKI 2 PENDIDIK SEBAYA (PS) (PS)2 DAN 4 KONSELOR SEBAYA
KONSELOR SEBAYA (KS)(PS) DAN 4 KONSELOR SEBAYA
KONSELOR SEBAYA (KS) (KS)
(KS)

KEBUTUHAN JUMLAH PENDIDIK


KEBUTUHAN JUMLAH KONSELOR SEBAYA
SEBAYA SUDAH TERSEDIA 2 PS
2 dan 4,

48
PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PIK-RMJ
C. Ciri-ciri Tahapan
TUMBUH
Materi dan isi pesan (assets) Kegiatan yang dilakukan Dukungan & jaringan
yang diberikan (resources) yg dimiliki

1.TRIAD KRR dan PUP 1. Dilakukan di tempat PIK- 1. Ruang khusus


2.Pendalaman materi TRIAD KRR berada 2. Memiliki papan nama
KRR dan PUP 2. Bentuk aktifitas bersifat 3. Struktur pengurus
3.Pemahaman tentang hak- penyadaran (KIE) 4.2 orang Pendidik Sebaya
hak reproduksi 3. Menggunakan media cetak yang dapat diakses
4. Pencatatan dan pelaporan 5.Lokasi mdh diakses dan
disukai remaja
PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PIK-RMJ
C. Ciri-ciri Tahapan TEGAK
Materi dan isi pesan (assets) Kegiatan yang dilakukan Dukungan & jaringan
yang diberikan (resources) yg dimiliki

1.TRIAD KRR dan PUP 1. Di dalam dan di luar PIK- 1. Ruang khusus dan
2.Pendalaman materi TRIAD KRR ruang pertemuan
KRR dan PUP 2. Bentuk aktifitas bersifat 2. Memiliki papan nama
3.Pemahaman tentang hak- penyadaran (KIE) 3. Struktur pengurus
hak reproduksi 3. Melakukan konseling 4. 4 org Pendidik Sebaya
4.Kecakapan hidup (life 4. Menggunakan media 5. 2 org Konselor Sebaya
skills) cetak dan elektronik 6. Jaringan dgn
5. Keterampilan advokasi 5. Pencatatan dan pelayanan medis dan
pelaporan non medis (Sistim
6. Advokasi & promosi utk rujukan)
mengembangkan
jaringan pelayanan
7. Menarik minat remaja
PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN PIK-RMJ
C. Ciri-ciri Tahapan
TEGAR
Materi dan isi pesan (assets) Kegiatan yang dilakukan Dukungan & jaringan
yang diberikan (resources) yg dimiliki

1.TRIAD KRRdan PUP 1. Di dalam dan di luar 1. Ruang khusus dan


2.Pendalaman materi TRIAD PIK-KRR ruang pertemuan
KRR dan PUP 2. Bentuk aktifitas bersifat 2. Memiliki papan nama
3.Pemahaman tentang hak- penyadaran (KIE) 3. Struktur pengurus
hak reproduksi 3. Melakukan konseling 4. 4 org Pendidik Sebaya
4.Kecakapan hidup (life 4. Menggunakan media 5. 4 org KS
skills) cetak dan elektronik 6. Jaringan dgn
5. Pencatatan dan pellap. pelayanan medis dan
5. Keterampilan advokasi 6. Advokasi utk non medis (sistim
meningkatkan kualitas & rujukan)
keberlangsungan PIK- 7. Memiliki konseling
KRR hotline
GenRe : Ramah Remaja

• Dilakukan dari, oleh, dan untuk remaja


• Pelayanan Informasi dan Kegiatan yang dilakukan bernuansa
dan bercita rasa remaja/mahasiswa
• Fasilitasi dan pembinaan berasaskan kemitraan dengan
remaja/mahasiswa
Bernuansa dan Bercita Rasa Remaja

 Duta Mahasiswa
 Seminar Remaja
 Gelar Seni Budaya
 Pentas Komedi GenRe
 Poster GenRe
 Junior Eagle Award
 GenRe Goes to School/ Kampus/

Pesantren/ GenRe Go
Internl
 Jambore Kreatifitas Remaja
 Temu Kader BKR

Dll…. Temukan kreativitasmu


Dalam Saka Kencana memungkinkan dibentuk
Pusat Informasi dan Konseling (PIK) Saka
Kencana

54
Tujuan Pendewasaan Usia Perkawinan

 Penurunan tingkat kelahiran


 Perubahan mendasar pada tingkat pendidikan, struktur ekonomi dan keluarga
 Perubahan mendasar pada hubungan ortu dan anak
 Penurunan kematian ibu, bayi dan anak
 Mengurangi masa reproduksi perempuan
 Aktualisasi diri bagi para wanita

Mendukung Pencapaian MDG’s

55
No KECAKAPAN SEKTOR PEMERINTAH SATUAN KARYA
TERKAIT
1 Kebayangkaraan Kepolisian Negara RI Saka Bhayangkara
2 Kebaharian Angkatan Laut, KKP, Saka Bahari
Perhubungan Laut
3 Kedirgantaraan Angkatan Udara, Saka Dirgantara
Perhubungan Udara
4 Kewiraan Angkatan Darat Saka Wira Kartika
5 Kehutanan Kehutanan Saka Wanabakti
6 Pertanian Pertanian Saka Taruna Bumi
7 Kesehatan Kesehatan Saka Bakti Husada
8 Keluarga berencana Keluarga Berencana Saka Kencana
9 Kesejahteraan Sosial Sosial Saka Bina Sosial
10 Kepariwisataan Pariwisata Saka Pandu Wisata

11 Kepustakaan Perpustakaan Nasional Saka Pustaka


Kenapa Pendekatan Melalui Pramuka?

 Pertama, Pramuka merupakan wadah bagi kaum muda


yang selalu berkarya.  

 Kedua, Sifat "Kepramukaan" sebagai pendidikan di luar


sekolah dan di luar keluarga dalam bentuk kegiatan
menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis
dengan Prinsip Dasar dan Metode Kepramukaan, sangat
efektif dan efisien dalam penyampaian informasi.

 Ketiga, Kode etik kehormatan “Kepramukaan” yaitu Tri


Satya dan Dasa Dharma Pramuka. Diharapkan Anggota
Pramuka menerapkan nilai-nilai dalam sikap dan perilaku
sehari-hari, baik di dalam dirinya maupun di
lingkungannya.
Saka Kencana
58

DR. Sudibyo Alimoeso, MA


Ketua Pimpinan Saka Kencana
Tingkat Nasional
Pengertian Saka Kencana
59

 Merupakan wadah kegiatan


dan pendidikan untuk
meningkatkan pengetahuan,
keterampilan praktis dan
bakti masyarakat dalam
bidang Keluarga Berencana
Tujuan Saka Kencana
60

Untuk membina anggota Gerakan Pramuka agar


dapat menjadi tenaga kader pembangunan dalam bidang Keluarga
Berencana
Krida Saka Kencana
61

1. Krida Kependudukan
2. Krida Kesehatan Reproduksi
3. Krida Ketahanan dan
Kesejahteraan Keluarga
4. Krida Generasi Berencana
(GenRe)
62
63
64
65
Hasil Yang Diharapkan
66

Anggota Pramuka yang telah mengikuti kegiatan Saka


Kencana diharapkan :

Memiliki pengetahuan dalam membangun keluarga kecil


a.
berkualitas.

Mampu dan mau menyebarluaskan kepada masyarakat


b.
tentang informasi Keluarga Berencana dan Keluarga
Sejahtera.

Mampu melatih Pramuka di Gugus Depannya dalam


c.
mendukung kegiatan Keluarga Berencana dan Keluarga
Sejahtera.

bersambung…
lanjutan …

67

c. Memiliki sikap yang rasional serta bertanggung jawab dalam


mewujudkan kesadaran kepedulian keluarga sebagai pemrakarsa
dan pelaksana pembangunan bangsa.

d. Menumbuh kembangkan minat terhadap Saka Kencana di setiap


Gugus Depan dan pembentukan Saka Kencana di setiap ranting di
seluruh wilayah Republik Indonesia.
Kesimpulan
68

Modal Penyiapan Generasi yang Unggul (Emas)

1. Membangun karakter harus dimulai sejak dini dan


berdampak jangka panjang…sehingga memerlukan
kerja keras, kerja cerdas dengan penuh kesabaran
2. Pemuda sebagai faktor kunci dalam membangun
karakter generasi muda dan bangsa.
3. Pemuda diberikan pengetahuan dan pembinaan
yang cukup agar terhindar dari perilaku yang
berisiko
4. Pramuka Sebagai Garda Terdepan Dalam
Pembangunan Karakter Keluarga dan Bangsa
dan

GenRe
Terima Kasih .. Salam
Pramuka ..

Anda mungkin juga menyukai