UNTUK PASAR HAL-HAL YANG DIPERTIMBANGKAN DALAM PERANCANGAN PRODUK
FUNGSI MATERIAL
PENGGUNA PRODUK TEKNIK
EKONOMIS ESTETIK LANGKAH-LANGKAH PERANCANGAN PRODUK KERAJINAN
01 Mencari ide produk dengan curah pendapat
02 Rasionalisasi
03 Prototyping atau membuat studi model
04 Penentuan desain akhir
Mencari ide produk dengan curah 01 pendapat/tukar pendapat
Cara yang dapat dilakukan adalah melalui curah
pendapat (brainstorming) yang dilakukan dalam kelompok. Pada proses brainstorming, setiap anggota kelompok harus membebaskan diri untuk menghasilkan ide-ide yang beragam dan sebanyak- banyaknya. Beri kesempatan juga untuk munculnya ide-ide yang tidak masuk akal sekalipun. Tuangkan ide- ide tersebut ke dalam sketsa. Misalnya, tentang alat bawa yang tepat untuk membawa perlengkapan bulu tangkis. Ada beberapa hal yang dapat diskusikan, di antaranya sebagai berikut Contoh sketsa ide tas pada proses brainstorming karya Hao Xin Choo Contoh sketsa ide tas pada proses brainstorming karya Karen Ng Contoh sketsa ide karton/kardus tempat minuman Rasionalisasi 02
Rasionalisasi adalah proses mengevaluasi ide-ide yang
muncul dengan beberapa pertimbangan teknis, di antaranya, bagaimana cara menggunakan produk tersebut?
Apakah material yang ada sudah tepat untuk
mewujudkannya?
Apakah memungkinkan untuk diproduksi dengan
teknik produksi yang ada saat ini?
Bagaimana proporsi dan ukuran yang sesuai untuk
produk tersebut agar mudah digunakan oleh manusia? Prototyping/Membuat Studi Model 03
Sketsa ide yang dibuat pada tahap-tahap sebelumnya
adalah format dua dimensi, artinya hanya digambarkan pada bidang datar. Produk kerajinan yang akan dibuat adalah berbentuk tiga dimensi, maka studi bentuk selanjutnya dilakukan dalam format tiga dimensi, yaitu dengan studi model. Studi model dapat dilakukan dengan material sebenarnya maupun bukan material sebenarnya.
Material sebenarnya adalah material yang akan
digunakan pada produksi kerajinan. Alat bantu yang dapat digunakan dalam pembuatan studi model adalah gunting, cutter, lem, selotip (alat pemotong dan bahan perekat). Pilih ide-ide yang dianggap baik dan potensial untuk membuat produk kerajinan untuk pasar lokal
Contoh sketsa desain akhir sebuah tas
Penentuan desain akhir 04
Studi model dapat menghasilkan 3 sampai 5 buah
model. Penetapan desain akhir dapat dilakukan melalui diskusi atau evaluasi. Proses evaluasi menghasilkan umpan balik yang bermanfaat dalam menentukan desain akhir yang terpilih Contoh model tas badminton