CTS, TTS,

PERONEAL
PALSY

Ahmad Yusuf

St. Nurchaliza D.P

Suci Ramadhani
CARPAL TUNNEL
SYNDROM
PENDAHULUAN

GAMBARAN UMUM POPULASI

 CARPAL TUNNEL SYNDROM

Carpal Tunnel Syndrom (CTS) adalah neuropati jebakan yang

paling umum terjadi pada ekstremitas atas yang mana disebabkan
DEFINISI
oleh kompresi saraf median saat berjalan melalui terowongan
karpal.

• 3% dewasa
EPIDEMIOLOGI • Wanita: pria 3:1
• Riwayat penyakit tertentu
 CARPAL TUNNEL SYNDROM

ETIOLOGI

FAKTOR INTRINSIK PENGGUNAAN BERULANG TRAUMA

 CARPAL TUNNEL SYNDROM

NYERI
GEJALA KLINIS

PARAESTESIA

PATOGENESIS Kompresi & Traksi

 CARPAL TUNNEL SYNDROM

Anamnesis

• Flick’s Sign
• Thenar wasting
• Kekuatan &keterampilan
Pemeriksaan • Wrist extension test
DIAGNOSIS
fisis • Phalen’s test
• Tourniquet test
• Tinel’s sign

Pemeriksaan • Radiologi
penunjang • Laboratorium
 CARPAL TUNNEL SYNDROM

DIAGNOSIS BANDING

Carpometacarpal arthtritis
Raynaud Sindrom
of the thumb
 CARPAL TUNNEL SYNDROM

KONSERVATIF
PENATALAKSANAAN

BEDAH

PROGNOSIS BAIK
TARSAL TUNNEL
SYNDROM
TARSAL TUNNEL SYNDROM

Tarsal tunnel syndrome merupakan sebuah keadaan yang

disebabkan karena adanya kompresi pada nervus tibialis atau
yang berhubungan dengan percabangannya yang melewati
bagian bawah dari flexor retinaculum pada pergelangan kaki
atau di bagian distalnya
 TARSAL TUNNEL SYNDROM

Tarsal tunnel syndrome adalah kompresi pada saraf tibialis posterior yang
DEFENISI
menghasilkan gejala dimana saja sepanjang jalur saraf

Pada wanita insiden terjadinya tarsal tunnel syndrome lebih tinggi

EPIDEMIOLOGI
dibandingkan dengan pria dan dapat dilihat pada usia berapa pun.
 TARSAL TUNNEL SYNDROM

INTRINSIK

ETIOLOGI

EKSTRINSIK

Sindrom tarsal tunnel adalah kompresi neuropathy dari nervus tibial pada
PATOFISIOLOGI tarsal canal. Tarsal canal terdiri dari flexor retinaculum, dimana berada
posterior dan distal dari maleolus medial.
 TARSAL TUNNEL SYNDROM

• tingling (kesemutan) dan atau mati rasa disekitar pergelangan kaki

GEJALA KLINIS dan pada permukaan punggung kaki hingga kearah jari-jari kaki.
• Nyeri dapat terasa seperti terbakar atau nyeri tumpul

ANAMNESIS

DIAGNOSIS PEM. NEUROLOGIS

PEM. PENUNJANG
 TARSAL TUNNEL SYNDROM

PEMERIKSAAN NEUROLOGIS

TES TES DORSOFLEKSI - TES SENSORIK

TINEL EVERSI
POLINEUROPA
THY

DD
TERAPI

MORTON
METATARSALG
IA
OPERATIF

MEDIKAMENTOSA

Compartment
syndrome of the
deep flexor
compartment,
TARSAL TUNNEL SYNDROM
 TARSAL TUNNEL SYNDROM

Prognosis terowongan tarsal sangat bervariasi. Pada pasien dengan

PROGNOSIS etiologi diidentifikasi pada awal perjalanan penyakit, respon umumnya
menguntungkan.

Sindrom terowongan tarsal yang tidak dapat ditangani menyebabkan

KOMPLIKASI neuropati saraf posterior tibialis dan cabang-cabangnya
Kelemahan motorik dan atrofi selanjutnya dapat berkembang

1. Istirahakan kaki pada saat berdiri lama atau berjalan, dengan

mencoba untuk duduk, atau mengubah posisi
PENCEGAHAN 2. Kegiatan pemanasan yang tepat sebelum memulai latihan berat
3. Mengenakan sepatu yang dipasang dengan benar
4. Membungkus atau menguatkan saat melakukan kegiatan atletik,
PERONEAL PALSY
 PERONEAL PALSY

Definisi Epidemiologi

penurunan fungsi sensorik dan motorik pada

Tidak ada perbedaan ras, maupun jenis
tungkai bawah dan kaki akibat lesi pada nervus kelamin, jarang pada anak, rentan pada penari
peroneal

Etiologi

Duduk bersilang kaki, memerlukan berjongkok

dislokasi lutut, fraktur tibia dan fibula, PATOFISIOLOGI
myxedema pretibial, intoksikasi ergot dan
malposisi diatas meja operasi.
PERONEAL PALSY

Menurut Level Lesinya Menurut Penyebab

Lesi pada kaput fibula,

Anterior tibial (deep Anterior tibial sindrom,
peroneal) nerve syndrome, Penyakit Oklusi
Superficial peroneal nerve arteriosklerotik, Penyakit
syndrome lepra, Diabetes
PERONEAL PALSY

ANAMNESIS

DIAGNOSIS PEM. FISIK

PEM. PENUNJANG
 PERONEAL PALSY

DIAGNOSIS BANDING

High aciatic
Radikulopati L5 Post operasi pinggul mononeuropathy
 PERONEAL PALSY

KONSERVATIF

PENATALAKSANAAN BEDAH

Physical Therapy
 PERONEAL PALSY

• Dekompresi saraf peroneal komunis adalah

PROGNOSIS prosedur yang berguna untuk memperbaiki
sensasi dan kekuatan serta mengurangi nyeri.

• Berkurangnya kemampuan berjalan dan

KOMPLIKASI sensasi serta kelemahan atau paralisis pada
tungkai bawah dan kaki secara permanen.
TERIMA KASIH