KINGDOM ANIMALIA

COELENTERATA
Kelompok 2
1.Andhika Farhan Saputra (03)
2.Aprilia Hana Eka Safitri (04)
3.Syifa’ Hidayati Nur R (33)
4.Vita Asri Berliani (34)
COELENTERATA

 Pengertian :

Coelenterata berasal dari kata coelon yang berarti berongga dan enteron yang
berarti perut. Dengan demikian coelenterata merupakan hewan yang menggunakan
rongga tubuhnya (perut) untuk mencerna makanan. Makanan masuk melalui mulut
kemudian masuk ke perut. Selain itu, rongga tubuhnya juga digunakan sebagai alat
pengedar sari makanan dan sisa makanan dikeluarkan.
Ciri-ciri Coelenterata

 Tubuhnya simetri radial dan terdiri dari dua lapisan jaringan atau diploblastik.
 Menggunakan rongga perut sebagai tempat pencernaan makanan, pengedar sari makanan,
dan pengeluaran makanan.
 Mempunyai tentakel disertai zat beracun (knidoblast) yang mengandung kapsul
penyengat(nematosis) untuk pertahanan tubuh.
 Umumnya merupakan karnivora atau hewan pemakan daging, namun tidak aktif atau
mengejar mangsanya).
 Habitatnya berada di perairan, baik tawar maupun laut. Namun umumnya hidup di perairan
laut.
 Struktur Tubuh Coelenterata
 Tubuhnya terbagi atas ektoderm atau lapisan luar (epidermis), dan endoderm atau lapisan
dalam (gastrodermis), diantara kedua lapisan tersebut terdapat mesoglea yang berfungsi
sebagai kerangka hidrostatik.
 Terdapat oskulum yang berfungsi sebagai mulut dan anus.
 Sistem pencernaan tergolong sistem gastrovaskuler, dimana peredaran makanan malalui usus
buak melalui darah.
 Tentakel berfungsi untuk manangkap makanan.
 Memiliki dua bentuk tubuh, yaitu polip dan medusa.
-Polip : hidupnya tidak bebas/menempel pada suatu substrat tertentu. Berbentuk silindris,
bagian proksimal melekat, bagian distal memiliki mulut yang dilingkupi tentakel, berkoloni, serta
gonad dapat eksternal maupun internal.
-Medusa : hidupnya bebas, mampu untuk berenang. Berbentuk menyerupai payung atau
lonceng dengan tentakel menggantung. Ruang digesti berupa saluran radial, bercabang empat, dan
bermuara di saluran sirkular.
Bentuk tubuh
 Klasifikasi Coelenterata

 1. Hydrozoa
-Sebagian besar berbentuk polip dan hibup diperairan laut.
-Dapat berkembangbiak dengan seksual maupun aseksual.
-Contohnya yaitu hydra, gonionemus, dan obelia.
Hydra

Hydra merupakan polip air tawar yang tidak melalui stadium medusa. Berukuran 6-
15 mm, memiliki 6-10 tentakel yang menggelilingi hipostoma. Dalam hipostoma tersebut
terdapat mulut yang didalamnya terdapat sel penyengat yang mengandung nematokis.
 Klasifikasi Coelenterata

 2. Scyphozoa
-Bentuk tubuh menyerupai mangkuk, sehingga sering disebut dengan ubur-ubur mangkuk.
-Hidup dengan dua bentuk (medusa dan polip), namun bentuk medusa lebih mendominasi.
-Diameter tubuh dapat mencapai 2 m.
-Memiliki kelenjar kelamin (gonad) yang terdapat dalam kantung-kantung ruang gastrikum.
-Hidup di perairan laut.
-Contohnya yaitu Aurelia
Aurelia

Aurelia bergaris tengah sekitar 7-10 cm, pinggir bertekuk delapan, kadang mengandung
polip (subordinat), dan reproduksi aseksual dilakukan dengan pembentukan tunas, sedangkan
reproduksi seksual dengan medusa.
Klasifikasi Coelenterata

 3. Anthozoa
-Memiliki bentuk tubuh polip, tidak bertangkai, terbungkus skeleton eksternal (karang).
-Memiliki banyak tentakel dan tersusun disekitar mulut.
-Mulutnya panjang bermuara di dalam tabung yang disebut stomodaeum.
-Dapat berkembangbiak secara seksual dan aseksual.
-Contohnya yaitu anemon dan hewan karang laut.
Anemon
Bentuk tubuh anemon seperti bunga, sehingga disebut juga mawar laut. Keping mulut
berbentuk datar, melingkar, kadang-kadang mengkerut, dan dilengkapi dengan tentakel kecuali
pada jenis limnactinia. Sebagian anemon memiliki sel penyengat yang berguna untuk
melindungi dirinya dari predator.
Klasifikasi Coelenterata

 4. Ctenophora
-Tubuhnya berbentuk seperti sisir, buah kenari, atau pipih, tembus cahaya.
-Mempunyai delapan baris papan dayung bersilia, mempunyai dua buah tentakel, berenang
maju dengan menggunakan mulut.
-Ruang gastrovaskular dilengkapi dengan stomodaeum yang sebagian dilengkapi dengan
lubang ekskresi, bersifat hermafrodit, dan reproduksi secara seksual.
-Ada tentaculata (memiliki tentakel) dan nuda (tidak memiliki tentakel)
Tentaculata (bertentakel) dan Nuda (tidak bertentakel)
Peranan Coelenterata

 Menguntungkan
-Pertumbuhan batu karang di pantai dapat menehan abrasi dataran oleh ombak.
-Karang laut dapat dimanfaatkan sebagai cinderamata.
-Beberapa jenis ubur-ubur yang tidak beracun dapat dikonsumsi.
-Dapat dijadikan bahan kosmetik.
 Merugikan
-Pertumbuhan yang berlebih di laut lepas menyebabkan pendangkalan air laut yang
menggangu pelayaran kapal.
-Sengat yang dihasilkan menggangu kenyamanan dan keamanan penyelam.
TERIMA KASIH