PENGOLAHAN DATA
DENGAN SPSS
11 MENGCOPI SATU
BARIS/CASE
MENYISIPKAN KOLOM 12
13 MENYISIPKAN BARIS MENYIMPAN DATA
14
15 MEMBUKA DATA
MISSING VALUE
16
01
TUJUAN PENGOLAHAN
DATA
Pengolahan data dilakukan agar data yang
masih mentah setelah terkumpul dapat
menjadi informasi yang akhirnya dapat
digunakan untuk menjawab tujuan
penelitian.
MEMBERI NAMA
VARIABEL
Satu pertanyaan dilambangkan oleh satu variabel. Pemberian
nama variabel memiliki ketentuan sebagai berikut :
1. Maksimum berisi 8 huruf/karakter, namun tergantung
pada versi SPSS yang dimiliki (SPSS versi 13 dapat lebih
dari 8)
2. Tidak boleh ada spasi
3. Tidak memiliki nama yang sama
Langkah-langkah :
MENDEFINISIKAN JENIS
VARIABEL
Jenis Variabel
1 2
Numerik String
MENDEFINISIKAN
ADANYA DESIMAL
Apabila data yang akan dimasukkan berbentuk
desimal, maka perlu ditentukan berapa desimal
yang kita inginkan. SPSS dapat secara default/
standar memberikan dua angka desimal untuk
setiap data yang akan di entry
Menghapus Variabel
Menghapus Variabel
VIA DATA VIEW
Di tab Data View, klik nama
kolom (variabel) yang ingin
Anda hapus. Lalu klik
kanan pada mouse dan
pilih clear
ATAU
Tekan tombol Delete pada
keyboard, atau klik kanan
pada variabel yang dipilih
dan klik “Delete.” Variabel
dan nilai terkait akan
dihapus.
Menghapus Variabel
ATAU
MENGHAPUS
BARIS/CASE
Menghapus baris/case
Yang perlu diperhatikan dalam mengcopy isi sel yaitu bahwa format hasil copy akan menyesuaikan
dengan format variabel dimana isi sel atau sejumlah sel itu dicopykan.
10
Mengcopy
variabel
Mengcopy variabel
a. Klik Heading kolom atau nama variabel yang akan dicopy
beserta isinya
b. Tekan ctrl + c
c. Pindahkan kursor lalu klik heading yang akan di tuju
d. Tekan ctrl + v
11
Mengcopy satu
baris/cases
a. Tekan ctrl + c
b. Klik nomor case atau baris yang akan kamu tuju atau
pindahkan kursor ke kolom, lalu klik nomer case yang
akan di copy
c. Tekan ctrl + v
12
MENYISIPKAN KOLOM
Untuk menyisipkan atau menambahkan kolom baru (variabel
baru) dapat dilakukan dengan menggunakan Insert Variabel.
MENYISIPKAN BARIS
Cara 2
3. Maka variabel baru (VAR00001) akan 4. Kemudian untuk mengganti nama
tampil seperti gambar berikut variabel VAR00001 dapat dilakukan
dengan cara yang sama seperti Cara 1
langkah nomor 4 sampai nomor 7
Untuk menyisipkan atau menambahkan baris baru dapat
dilakukan dengan menggunakan Insert Cases.
Pada file awal terlihat baris 1-3 yaitu umur 15-19, 20-24,
dan 25-29.
Misal ingin menambahkan atau menyisipkan 1 baris baru
dibawah umur 25-29 yang berarti menggeser baris 4
menjadi baris 5. Langkahnya sebagai berikut :
Cara 1
1. Klik baris ke 4 pada file SPSS maka akan disort 2. Klik menu Edit pada menu SPSS dan
kesamping klik Insert Cases
Cara 1
3. Baris 4 akan terlihat seperti dibawah
Cara 2
1. Klik baris ke 4 pada file SPSS maka akan disort 2. Klik kanan pada baris 4 dan klik Insert
kesamping Cases
Cara 2
3. Baris 4 akan terlihat seperti dibawah
14
MENYIMPAN DATA
Cara 1
2. Ketik nama file pada File Name dan
1. Klik menu File dan pilih Save As hingga muncul tentukan direktori penyimpanan serta tipe
kotak dialog file. Kemudian klik Save
Cara 2
2. Ketik nama file pada File Name dan
1. Klik Icon Save yang ada pada layar seperti gambar
tentukan direktori penyimpanan serta tipe
dibawah
file. Kemudian klik Save
15
MEMBUKA DATA
Cara 1
2. Klik menu File dan pilih Open serta pilih
1. Buka Aplikasi SPSS
bagian Data
Cara 1
3. Pilih file yang akan dibuka dan klik open Setelah itu file akan terbuka seperti ini
Cara 2
1. Buka Aplikasi SPSS 2. Klik Icon Open File pada layar seperti
gambar berikut
Cara 2
3. Pilih file yang akan dibuka dan klik open Setelah itu file akan terbuka seperti ini
16
MISSING VALUE
Terdapat 2 tipe missing value
dalam SPSS
1 2
System Missing User Missing
Value Value
System Missing Value
System Missing Value hanya ditemukan dalam variabel numerik. Variabel string
tidak memiliki nilai yang hilang dari sistem. Data mungkin berisi System Missing
Value karena beberapa alasan: