Anda di halaman 1dari 15

* HAKIKAT FISIKA

DAN
PROSEDUR ILMIAH

FISIKA KELAS X SEMESTER I


By : Laili Febriani
Hakikat Fisika dan perlu mempelajari

Ruang lingkup fisika

Prosedur ilmiah

Keselamatan kerja di
laboratorium
IPA

KIMIA
KIMIA FISIKA
FISIKA BIOLOGI
BIOLOGI

A way of thinking (sikap) A body of knowledge (produk) A way of investigating ( proses)

Hakikat
Hakikat Fisika
Fisika
Hakikat Fisika

Fisika sebagai Produk (A body of knowledge )


Yakni interaksi anatara manusia dengan lingkungannya sehingga menghasilkan
penemuan-penemuan yang kemudian dikumpukan menjadi kumpulan
pengetahuan berupa fakta, konsep, prinsip dan hukum, rumus, teori, dan model

• Keadaan atau kenyataanyang sesungguhnya dari segala


Fakta peristiwa yang terjadi di alam (real world)

• Rumusan abstraksi dari berbagai kejadian, objek, fenomena dan fakta.


Konsep

• Suatu pernyataan ilmiah yang berlaku bagi sekelompok gejala tertentu


Prinsip yang mampu menjelaskan suatu kejadian, fakta, objek, dan fenomena.
dan • Suatu aturan dasar yang menyimpulkan pengamatan yang berkaitan
Hukum untuk menjelaskan suatu pola kejadian alam.
Hakikat Fisika

Fisika sebagai Produk (A body of knowledge )

• Pernyataan matematis dari suatu fakta, konsep, prinsip,


hukum, dan teori.
Rumus

• Suatu penjelasan berdasarkan pada berbagai pengamatan


yang didukung oleh hasil-hasil eksperimen.
Teori

• Sebuah presentasi yang dibuat untuk sesuatu yang tidak


Model
dapat dilihat
Hakikat Fisika

Fisika sebagai Proses (A way of investigating)

Pemahaman fisika sebagai proses sangat berkaitan dengan kata-kata kunci


fenomena, dugaan, pengamatan, pengukuran, penyelidikan, dan publikasi.

Fisika sebagai Sikap (A way of thinking)

Pemikiran-pemikiran para ilmuwan yang bergerak dalam bidang fisika itu


menggambarkan, rasa ingin tahu dan rasa penasaran mereka yang besar, diiringi
dengan rasa percaya, sikap objektif, jujur dan terbuka serta mau mendengarkan
pendapat orang lain.
Ruang Lingkup Fisika

Mekanika
Mekanika klasik
klasik (Mekanika
(Mekanika Termodinamika
Termodinamika
Newton)
Newton) 
 Kalor
Kalor

 Statika
Statika 
 Suhu
Suhu

 Kinematika
Kinematika

 Dinamika
Dinamika

Elektromagnetik
Elektromagnetik Mekanika
Mekanika kuantum
kuantum

 Listrik
Listrik 
 Atom
Atom

 Magnet
Magnet 
 Subatom
Subatom

 Listrik
Listrik magnet
magnet
Berikut ini adalah beberapa contoh peralatan pemenuhan kebutuhan sehari-
hari yang menggunakan konsep fisika:

Konsep optik dan cahaya. Alat : cermin datar, kaca mata, mikroskop, lup,
teleskop, cermin cembung

Konsep kelistrikan. Alat : PLN

Konsep perubahan energi. Alat : tv, radio, internet

Energi nuklir
Aplikasi medis ( pemanfaatan teknologi nuklir dibidang kedokteran seperti
diagnosa dan terapi radiasi, perawatan yang efektif bagi penderita kangker
Aplikasi industri ( pemanfaatan teknologi nuklir terkait dengan teknologi
pertambangan digunakan pada eksplorasi minyak dan gas
Pembangkit listrik

Konsep magnet. Alat : motor listrik, alat ukur listrik, speaker dan mikrofon

Konsep gaya gesek. Alat : ban motor ada yang dibuat beralur dan halus
tergantung medan yang digunakan
Prosedur ilmiah

Metode Ilmiah

Cara untuk menyelidiki fenomena, untuk


mendapatkan pengetahuan baru, atau
memperbaiki dan menggabungkan
penyelidikan dengan pengetahuan
sebelumnya.
Prosedur ilmiah
Langkah-langkah metode
ilmiah

Identifikasi Merumuskan
Merumuskan Mengumpulkan
Mengumpulkan
Identifikasi
Masalah masalah
masalah informasi
informasi
Masalah

Menganalisis
Menganalisis data
data hasil
hasil Melakukan
Melakukan Menyusun
Menyusun hipotesis
hipotesis
eksperimen
eksperimen Eksperimen
Eksperimen

Membuat
Membuat kesimpulan
kesimpulan
Prosedur ilmiah

Sikap Ilmiah

1. Mampu membedakan opini dan fakta


2. Memiliki rasa ingin tahu
3. Berani mencoba
4. Jujur terhadap fakta
5. Terbuka dan fleksibel
6. Berpendapat secara ilmiah dan kritis
7. Peduli lingkungan
8. Bertanggung jawab
9. Ulet dan gigih
10.Bekerja sama
Keselamatan Kerja di
Laboratorium

Tujuan penerapan keselamatan kerja di laboratorium :

* Melindungi praktikan dalam melaksanakan praktikum.


* Menjamin keselamatan bagi setiap orang yang berada di la
boratorium.
* Menjaminsumber sumber- sumber produksi dan peralatan
praktikum di laboratorium supaya terjaga, terawat dan a
man.
* Mencegah dan mengurangi kecelakaan di laboratorium.
* Memberikan pertolonganpertama pada kecelakaan sebagai
langkah awal untuk penanggulangan,
Keselamatan Kerja di
Laboratorium

Jenis-jenis bahaya dalam laboratorium :


* Kebakaran, sebagai akibat penggunaan bahan-bahan kimia yan
g mudah terbakar seperti pelarut organik, asezena, etil alkohol
, etil eter dan lain-lain.
* Ledakan, sebagai akibat reaksi eksplosif  dari bahan-bahan rea
ktif seperti oksidator
* Keracunan bahan kimia yang berbahaya, seperti arsen, timbal
dan lain-lain.
* Iritasi, yaitu peradangan pada kulit atau saluran pernapasan da
n juga pada mata sebagai kontak langsung dengan bahan-baha
n korosif.
* Luka pada kulit atau mata akibat pecahan kaca, logam, kayu d
an lain-lain.
* Sengatan listrik.
Keselamatan Kerja di
Laboratorium

Berikut hal-hal yang dapat dilakukan ketika melakukan percobaa


n di laboratorium untuk menjaga keslamatan semua pihak :
* Bersikaplah hati-hati dalam melaksanakan setiap percobaan di l
aboratorium.
* Perkaukan secara khusus alat-alat yang berhubungan dengan ge
las, kaca, ataupun listrik.
* Berhati-hatilah dalam menggunakan bahan kimia. Kenali setiap
bahan kimia yang digunakan. Jika selesai menggunakan bahan k
imia, segera kembalikan ke tempat pengimpanan semula.
* Berhati-hatilah menggunakan peralatan yang bersumber listrik l
angsung dari PLN.
* Jika anda melakukan percobaan menggunakan api aau pembaka
r spiritus, segera api jika percobaan telah selesai.
TERIMAKASI
H
The beauty of the physicist’s work is not only with
physics, but with the whole universe

by A student’s Hungarian High School

Anda mungkin juga menyukai