• Astrofisika
• Biofisika GEOGRAFI
• Fisika Matematika
ILMU BUMI
• Kimia Fisika
• Teknik Fisika
ASTRONOMI
A. HAKIKAT FISIKA
Collette dan Chiappetta → sains pada hakikatnya merupakan sebuah produk
atau kumpulan pengetahuan (a body of knowledge), sikap atau cara berpikir
(a way of thinking), dan proses atau cara untuk menyelidiki (a way of
investigating).
Hakikat Fisika → ilmu pengetahuan yang mempelajari materi dan energi serta
interaksi antara keduanya melalui serangkaian proses yang dikenal sebagai
metode ilmiah.
1. PRODUK DAN SIKAP ILMIAH
Produk Ilmiah
Fakta Keadaan yang sesungguhnya yang terjadi di alam.
Rumus Pernyataan matematis dari fakta, konsep, prinsip, hukum, dan teori.
Presentasi dari suatu ide, struktur, atau sistem dari fenomena yang tidak dapat
Model dilihat yang coba dijelaskan oleh ilmuan.
Prinsip/hukum Aturan dasar yang menyimpulkan pengamatan untuk menjelaskan suatu pola
kejadian alam.
Teori Fisika Penjelasan berdasar pada berbagai pengamatan yang didukung oleh hasil-hasil
eksperimen.
CONTOH MODIFIKASI TEORI
Pernyataan Galileo adalah benar, tetapi Newton merevisi alasan mengapa benda
jatuh. Newton mengusulkan bahwa benda jatuh karena benda dan Bumu ditarik
oleh suatu gaya. Newton juga menyatakan bahwa ada suatu gaya tarik antara dua
benda apa saja yang bermassa.
Pernyataan Galileo dan Newton masih tetap benad. Namun Einstein menyarankan
bahwa gaya tarik antara kedua benda berkaitan dengan massa menyebabkan ruang
di sekitarnya melengkung.
1. PRODUK DAN SIKAP ILMIAH
Sikap ilmiah
Pengamatan tajam Setelah ilmuan merumuskan masalah, ia harus membuat pernyataan yang
hati-hati dan melakukan pengukuran yang akurat dengan bantuan-bantuan
peralatan-peralatan ilmiah.
Objektif Ilmuan harus berpikir secara sistematik dan menganalisis kejadian untuk
membuat hipotesis dan menarik kesimpulan yang akurat. Ilmuan tidak
boleh langsung melompat ke kesimpulan, tetapi membuat generalisasi
berdasarkan pada pengamatan yang dapat diuji kebenarannya (dapat
diulang).
Kemauan berbagi Ilmuan harus mempertahankan catatan akurat sehingga mereka dapat
meneruskan informasi ke ilmuan lainnya. Seringkali ilmuan
memublikasikan penemuan mereka ke ilmuan lainnya untuk menelaah dan
melaksanakan eksperimen yang serupa sebelum teori ilmiah disetujui.
1. PRODUK DAN SIKAP ILMIAH
Sikap ilmiah
Berpikiran terbuka Ilmuan harus memiliki pendapat yang fleksibel. Mereka harus
mau mengubah pendapat dan memodifikasi hipotesis yang telah
dibuat jika hasil penelitian baru menunjukkan bahwa pendapat
tersebut perlu dikoreksi.
Rasa ingin tahu Ilmuan harus selalu ingin tahu dan secara kontinu menanyakan
dan penasaran pertanyaan “mengapa?”. Dengan cara tersebut mereka akan
mengarah pada hipotesis baru.
2. METODE ILMIAH
Menyelesaikan suatu masalah secara ilmiah
Membuat hipotesis
Melaksanakan pengamatan
Melakukan eksperimen
Merumuskan masalah
Menganalisis data
Mengumpulkan informasi
Menarik kesimpulan
Hipotesis ditolak Hipotesis diterima
Membuat hipotesis
• Teori ilmiah
B. KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
Aturan-aturan keselamatan kerja
Aturan-aturan Keselamatan Umum:
1. Ikuti petunjuk eksperimen.
2. Jangan melakukan hal yang tidak diizinkan oleh guru.
3. Jangan menggunakan peralatan tanpa izin dari guru.
4. Usahakan untuk tidak menumpahkan bahan-bahan di laboratorium. Tanyakan
prosedur pembersihan pada guru jika tumpah.
5. Jangan makan di laboratorium.
6. Cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan eksperimen.
7. Setelah eksperimen: bersihkan daerah kerja, kembalikan semua peralatan ke
tempat semula, padamkan pembakar, dan periksa apakah saluran gas ke
pembakaran sudah terputus.
B. KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
Aturan-aturan keselamatan kerja
Aturan –aturan Keselamatan Mata:
• Gunakan kacamata pelindung.
• Bilas mata dengan air jika terjadi kontak mata dengan zat-zat
kimia.
Prosedur menyalakan
pembakar Bunsen:
seluruhnya.
C. PERAN FISIKA DALAM KEHIDUPAN
Peran Fisika
• Ditemukannya handphone untuk berkomunikasi jarak jauh.
• MP4 untuk memutar musik dan lagu kesukaan.
• Televisi untuk menyaksikan pertandingan sepak bola Piala Dunia
dari belahan dunia lain.
• Ditemukannya superkonduktor yang dikembangkan menjadi kereta
maglev yang mampu mencapai kelajuan 400 km/jam.
• Pesawat ulang-alik yang menawarkan perjalanan ke angkasa luar.
• Menjelaskan fenomena-fenomena alam, contoh: petir.
• Ditemukannya dan dikembangkannya sumber makanan baru.
• Dan lain-lain.
C. PERAN FISIKA DALAM KEHIDUPAN
Keterbatasan Sains