IKM IKK
KELOMPOK 25 DAN 26
Tutor : dr. YOANITA WIDJAJA M.Pd.Ked.
Kelompok 25 Kelompok 26
No NIM Nama Mahasiswa No NIM Nama Mahasiswa
8 405200178 DIAN MIRAWATI BASRI LEWA IMANG 16 405200190 ALIFIA ADILA ASMARA
Judul Pemicu : Menuju Bonus demografi
2035
Menuju Bonus Demografi 2035
Komisi IX DPRD Kabupaten B, membuat rapat khusus dengan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten agar sektor kesehatan memiliki kontribusi
menghadapi Bonus Demografi 2035, di mana anak-anak akan mencapai usia produktif, antara usia 15-64 tahun pada 20 tahun ke depan.
Dalam rapat disinggung bahwa Standar Pelayanan Minimal Kabupaten B masih belum mencapai target, keadaan ini cukup
mengkhawatirkan.
Tim Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten B melakukan penilikan terhadap berbagai masalah
kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan R. Puskesmas kecamatan R mempunyai wilayah kerja paling luas dan jumlah penduduk
terbanyak sebesar 60.782 jiwa (20% lansia, 30% usia produktif dan sisanya anak anak), dengan rata-rata tingkat pendidikan formalnya SLTP.
Kasus penyakit menular yang tinggi seperti Covid 19 diikuti dengan kasus penyakit tidak menular yang juga meningkat beberapa tahun
terakhir ini. Tingkat sosial-ekonomi masyarakatnya menengah ke bawah, dengan penghasilan rata-rata setara UMR. Mata pencaharian
utamanya pedagang dan petani.
Puskesmas R terletak di sub urban kota Kabupaten B, dengan wilayah kerja terdiri dari 10 desa, 12 RW dan 50 RT. Ada 5 bidan desa, 6 paraji
yang belum terlatih, 8 posyandu dengan 24 kader. Staf Puskesmas R terdiri dari 4 dokter umum, salah satunya merangkap sebagai kepala
Puskesmas, 2 dokter gigi, 4 bidan, 3 perawat, 2 tenaga kesling, 1 asisten apoteker, 1 staf administrasi, 1 petugas keamanan dan 1 petugas
kebersihan. Di wilayah kerja Puskesmas R terdapat 2 klinik pratama dan 1 klinik utama.
Pelaksanaan program layanan primer di Puskesmas R sudah berjalan. Tetapi cakupan pelayanan kesehatan ibu hamil, ibu bersalin, bayi baru
lahir, balita, anak, penderita penyakit kronis dan penyakit infeksi rata rata sekitar 60 %. Kepala Puskesmas R bersama Tim P2PL melakukan
perencanaan strategis dengan pendekatan sistem. Kepala dinas melakukan investigasi terhadap kepala puskesmas dan staffnya.
Dapatkah Anda membantu Puskesmas R melakukan program kesehatan yang berkualitas agar punya kontribusi pada Bonus Demografi
2035?
Mind Map dan Learning Issues
Mind Map
Learning Issues
1 MM. Administrasi dan management Kesehatan
( pengertian, system management Kesehatan)
environment
Sumber: Pengantar Administrasi Kesehatan masyarakat by Azrul Azwar, 1996
Pembagian sistem Kesehatan
LI 1
• Masukan (input) - tools of administrasion Robbins dan Coulter (2002) - Perencanaan = sebuah
• Segala sesuatu yang dibutuhkan untuk dapat melaksanakan proses yang dimulai dari penetepan tujuan organisasi,
pekerjaan administrasi menentukan strategi untuk pencapaian tujuan organisasi,
• Memiliki Unsur 5M (Man, Money, Method, Material, serta merumuskan system perencanaan yang menyeluruh
Machine) untuk mengintegrasikan dan mengoordinasikan seluruh
• Proses (Process) - Function of administration
pekerja organisasi hingga tercapainya tujuan organsisasi.
• Langkah Langkah yang harus dilaksanakan untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan
• Keluaran (Output) - administrasi Kesehatan - Health services Perencanaan yang baik menurut Djoko Wijono
• Hasil dari suatu pekerjaan administrasi
1. Mempunyai tujuan yang jelas
• Medical services dan public health services
• Sasaran (target) 2. Uraian kegiatan yang lengkap
• Kepada siapa keluaran yang dihasilakan ditujukan 3. Ditetapkan jangka waktu pelaksanaannya
• Dampak (Impact) 4. Memberikan arahan bagi organisasi pelaksana
• Akibat yang ditimbulkan oleh keluaran (output)
5. Memberikan factor penghambat dan pendukung serta hal hal yang perlu dilakukan
6. Tidak terlepas dari system yang ada dan diketahui kaitannya dengan elemen elemen
system lainnya
7. memenuhi standar yang dipakai untuk menilai dan mekanisme control
8. Luwes, fleksibel, dan dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisis yang dihadapai
Tahapan
Fungsi Perencanaan
Perencanaan
5. penugasan personel yang memiliki kemampuan dan kecaka 5. Melakukan pengelompokan jabatan
pan dalam melaksanakan tugas; 6. Mengubah kelompok jabatan ke dalam bentuk satuan organisasi
6. pendelegasian wewenang. 7. Membentuk struktur organisasi
Monitoring dan Pengendalian Manajemen
Kesehatan
• Monitoring adalah upaya yang dilakukan secara rutin untuk mengidentifikasi
pelaksanaan dari berbagai komponen program sebagaimana telah
direncanakan, waktu pelaksanaan program sebagaimana telah dijadwalkan,
dan kemajuan dalam mencapai tujuan program (UNESCO).
MONITORING PENGENDALIAN EVALUASI DAN PELAPORAN PELAYANAN KESEHATAN TINGKAT PERTAMA DI PUSKESMAS
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA
Tujuan Monitoring dan Pengendalian
MONITORING PENGENDALIAN EVALUASI DAN PELAPORAN PELAYANAN KESEHATAN TINGKAT PERTAMA DI PUSKESMAS
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA
Langkah Langkah Monitoring dan
Pengendalian
MONITORING PENGENDALIAN EVALUASI DAN PELAPORAN PELAYANAN KESEHATAN TINGKAT PERTAMA DI PUSKESMAS
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA
P2PL
A. Surveilans Epidemiologi
Lingkup program P2PL
Contoh : PSBB yang diterapkan di Jakarta , dan beberapa daerah di menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang serba berubah secara
Indonesia bermakna, baik di lingkungan darat, laut, maupun udara.
1. Kesehatan lapangan
3. Kesehatan dirgantara
2. Pengendalian penyakit menular
• surveilans kesehatan
• penemuan kasus
• penanganan kasus
Upaya pengendalian dengan tujuan meningkatnya status kesehatan masyarakat melalui peningkatan
kualitas kesehatan lingkungan dengan kegiatan prioritas penguatan gerakan masyarakat hidup sehat
dan proyek prioritas pengembangan lingkungan sehat.
Upaya penyehatan lingkungan :
2. Segi Higienitas :
1. Segi Fasilitas : a. Gerakan stop BAB sembarangan
a.Penyehatan air dansanitasi dasar b. 3R pada sampah
b. Penggunaan MCK Sehat c. Cuci tangan yang baik dan benar
c. Kualitas air minum Yang memenuhi syarat
3. Segi Pangan :
a. Pembinaan sentra jajan / RM di setiap daerah
b. Pengawasan depot air minum ( DAM)
Li 3
Pelayanan kesehatan primer
1. UKM
a. pelayanan peningkatan
b. pelayanan pencegahan
Prinsip pelayanan dokter layanan c. pengobatan
primer d. pemulihan
2. UKP
• 1.Pelayanan tingkat pertama (primary care)
a. pelayanan pengobatan
• 2.pelayanan yang mengutamakan promosi dan pencegahan (promotif dan preventive) b. pelayanan pemulihan
• 3.pelayanan bersifat pribadi (personal care) c. pelayanan peningkatan dan pencegahan
• 4.pelayanan paripurna (comprehensive care) d. gaya hidup sehat
• 5.pelayanan menyeluruh (holistic care)
• 6.pelayanan terpadu (integrated care)
• 7.pelayanan ber Kesinambungan (continuum care)
• 8.koordinatif dan kerjasama berorientasi pada keluarga dan
komunitas (family and community oriented) https://www.mutupelayanankesehatan.net/images/2013/
7/Sesi%2011.pdf
• 9.Patient safety
Jenis pelayanan pada PPKP
Definisi 1:
Adalah suatu metode evaluasi sebagai analisis kritis secara sistematis dari suatu
pemeliharaan Kesehatan . Termasuk didalamnya prosedur yg digunakan untuk
diagnose dan terapi, penggunaan sumber daya dan outcome yg dihasilkan serta
mutu hidup pasien
1. Meningkatkan outcome 1. Perlu waktu dan biaya 1. Kerasama antar rumah sakit
pasien
2. Karena dilakukan retropekstif, 2. Kejelasan peran masing2
2. Meningkatkan mutu rekam medis kadang tidak 3. Meningkatkan mutu pelayanan,
kehidupan pasien
lengkap hingga audit proses bukan menghakimi atau
3. Fungsi adekuat untuk staff
tidak lancar menghukum
junior yg sedang belajar
3. Dapat timbul oertentangan dan
4. Meningkatkan hasil, cost
effectiveness dari sumber perselisihan antara yg diaudit
daya dan mengaudit
Komponen
Audit Medik
1. Staff medis
2. Pendayagunaan secara umum
3. Hasil pelayanan medis
4. Rasio kematian secara umum
5. Angka infeksi
6. Angka konsultasi
7. Pelayanan laboratorium dan patologi
8. Tindakan medis
9. Pelayanan rawat jalan
10. Pelayanan radiology
11. Pelayanan bedahpersputakaan medis
12. Pelayanan farmasi
13. Program Pendidikan
14. Administrasi
SKN
https://www.persi.or.id/images/regulasi/kepmenkes/kmk3742009.pdf
https://staff.blog.ui.ac.id/wiku-a/files/2012/09/Sistem-Kesehatan-Nasional-2009.pdf
Proses Penyelenggaraan : Penyelenggaraan SKN dilaksanakan secara bertahap.
https://staff.blog.ui.ac.id/wiku-a/files/2012/09/Sistem-Kesehatan-Nasional-2009.pdf
SUBSISTEM SKN: SUBSISTEM UPAYA KESEHATAN
1. Subsistem Upaya Kesehatan Pengertian :
2. Subsistem Pembiayaan kesehatan Tatanan yg menghimpun berbagai upaya kesehatan masyarakat (UKM)
dan upaya kesehatan perorangan (UKP) secara terpadu dan saling
3. Subsistem Sumber Daya Manusia Kesehatan mendukung guna menjamin tercapainya derajat kesehatan masyarakat yg
4. Subsistem Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan setinggi-tingginya.
Makanan Tujuan :
5. Subsistem Manajemen & Informasi Kesehatan Terselenggaranya upaya kesehatan yg tercapai (accessible), terjangkau
6. Subsistem Pemberdayaan Masyarakat (affordable), dan bermutu (quality) untuk menjamin terselenggaranya
pembangunan kesehatan guna meningkatkan derajat kesmas yg setinggi-
tingginya
Unsur-unsur utama :
Terdiri dua unsur utama, yaitu upaya kesehatan masyarakat (UKM) dan upaya
kesehatan perorangan (UKP)
• UKM ( Upaya Kesehatan Masyarakat )
• UKP ( Upaya Kesehatan Perorangan )
https://staff.blog.ui.ac.id/wiku-a/files/2012/09/Sistem-Kesehatan-Nasional-2009.pdf
STANDAR PELAYANAN MINIMAL Urusan Pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan
dasar yang selanjutnya menjadi jenis SPM terdiri atas :
Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan
- Pendidikan
Merupakan ketentuan mengenai jenis dan mutu
pelayanan dasar minimal bidang kesehatan yang - Kesehatan
merupakan urusan pemerintahan wajib yang berhak - Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
diperoleh setiap warga negara.
- Perumahan Rakyat dan Kawasan permukiman
- Ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan
masyarkat,
dan Sosial
https://staff.blog.ui.ac.id/wiku-a/files/2012/09/Sistem-Kesehatan-Nasional-2009.pdf
SPM Ketentraman, ketertiban umum dan
SPM Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang perlindungan masyarkat
• Pemerintah Provinsi :
• pemenuhan kebutuhan air minum curah lintas
kabupaten/kota
• Pemerintah Provinsi :
• penyediaan pelayanan pengolahan air limbah domestik • pelayanan ketenteraman danketertiban umum provinsi
regional lintas kabupaten/kota
• Pemerintah Kabupaten/Kota : • Pemerintah Kabupaten/Kota :
• pemenuhan kebutuhan pokok air minum sehari-hari • pelayanan ketenteraman dan ketertiban umum
• penyediaan pelayanan pengolahan air limbahdomestik • pelayanan informasi rawan bencana
• pelayanan pencegahan dan kesiapsiagaanterhadap bencana
• pelayanan penyelamatan dan evakuasi korbanbencana
• pelayanan penyelamatan dan evakuasi korban
https://staff.blog.ui.ac.id/wiku-a/files/2012/09/Sistem-Kesehatan-Nasional-2009.pdf
SPM Sosial
• Pemerintah Provinsi :
• rehabilitasi sosial dasar penyandang disabilitastelantar
di dalam panti
• rehabilitasi sosial dasar anak telantar di dalampanti
• rehabilitasi sosial dasar lanjut usia telantar didalam
panti SPM dalam bidang Kesehatan
• rehabilitasi sosial dasar tuna sosial • SPM Kesehatan terdiri atas SPM Kesehatan Daerah
khususnyagelandangan dan pengemis di dalam panti
• perlindungan dan jaminan sosial pada saat dansetelah
Provinsi dan SPM Kesehatan Daerah Kabupaten/Kota.
tanggap darurat bencana bagi korbanbencana provinsi • Jenis pelayanan dasar pada SPM Kesehatan Daerah
Provinsi terdiri atas:
• Pemerintah Kabupaten/Kota :
• rehabilitasi sosial dasar penyandang disabilitastelantar a. pelayanan kesehatan bagi penduduk
di luar panti terdampak krisis kesehatan akibat bencana
• rehabilitasi sosial dasar anak telantar di luarpanti dan/atau berpotensi bencana provinsi
• rehabilitasi sosial dasar lanjut usia telantar diluar b. pelayanan kesehatan bagi penduduk pada
panti kondisi kejadian luar biasa provinsi.
• rehabilitasi sosial dasar tuna sosial
khususnyagelandangan dan pengemis di luar panti
• perlindungan dan jaminan sosial pada saat dansetelah
tanggap darurat bencana bagi korbanbencana
kabupaten/kota
https://staff.blog.ui.ac.id/wiku-a/files/2012/09/Sistem-Kesehatan-Nasional-2009.pdf
Jenis pelayanan dasar pada SPM Kesehatan Daerah Kabupaten/Kota terdiri
atas:
1. Pelayanan kesehatan ibu hamil
2. Pelayanan kesehatan ibu bersalin
3. Pelayanan kesehatan bayi baru lahir
4. Pelayanan kesehatan balita
5. Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar
6. Pelayanan kesehatan pada usia produktif
7. Pelayanan kesehatan pada usia lanjut
8. Pelayanan kesehatan penderita hipertensi
9. Pelayanan kesehatan penderita diabetes melitus
10. Pelayanan kesehatan orang dengan gangguan jiwa berat
11. Pelayanan kesehatan orang terduga tuberkulosis
12. Pelayanan kesehatan orang dengan risiko terinfeksi virus yang melemahkan daya
tahan tubuh manusia (Human Immunodeficiency Virus).
https://staff.blog.ui.ac.id/wiku-a/files/2012/09/Sistem-Kesehatan-Nasional-2009.pdf
Daftar Pustaka
• https://staff.blog.ui.ac.id/wiku-a/files/2012/09/Sistem-Kesehatan-Nasional-2009.pdf
• https://www.persi.or.id/images/regulasi/kepmenkes/kmk3742009.pdf
MONITORING PENGENDALIAN EVALUASI DAN PELAPORAN PELAYANAN KESEHATAN TINGKAT PERTAMA DI PUSKESMAS
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA