RELASI

1. AFRINA MAISITAH (01)

2. ANNAS FATAHURRAHMAN (04)
3. FAIZ MAHASIN (08)
4. RAIHAN DAFA YANANDRA (28)
Relasi antara dua himpunan
•   relasi (hubungan) R antar dua himpunan A dan himpunan B, terdiri
Sebuah
atas
a. Himpunan A
b. Himpunan B
c. Kalimat terbuka P (x,y) yang menyatakan hubungan a anggota himpunan
A dengan b anggota himpunan B sehingga (a,b) anggota A x B.

 Relasi (R) menyatakan hubungan A ke B, ditentukan oleh :

Jika P(a,b) adalah relasi ditulis

dibaca “a dihubungkan ke b”
Sedangkan jika P(a,b) bukan relasi, ditulis
Himpunan Penyelesaian dan grafik dari Relasi
• 
Asumsikan adalah sebuah relasi
Terdapat himpunan penyelesaian (HP) atau , dari relasi yang berisi elemen-
elemen didalam x untuk hubungan . Secara matematis ditulis

  HP
HP= menyatakan himpunan bagian dari A x B, dengan A x B menyatakan
produk himpunan dari dinyatakan dengan noktah (*). Penggambaran daerah
merupakan penulisan relasi dengan produk cartesius (A x B)
Relasi sebagai Himpunan Pasangan Terurut

• 
Diketahui HP = merupakanhimpunanbagiandari A x B, ditulisx B)
Pasangan teruru tdari A x B ditulis dalam notasi matematis sebagai
berikut:

 
Ax B

Relasi Rdengan dibaca sebagai pasangan terurut yang merupakan

anggota dari

Himpunan penyelesaian dari relasi R : A B merupakan himpunan

bagian dari A x B dan ditulis (A x B)
Contoh Soal
• Relasi antara dua himpunan dapat dinyatakan dengan diagram
panah, diagram cartesius dan himpunan pasangan berurutan.

Contoh :
Empat orang anak yaitu Tias, Jamal, Farid, dan Dika memilih
permainan yang mereka gemari. Ternyata:
• Tias, Jamal, dan Farid memilih permainan voli.
• Jamal dan Farid memilih permainan basket.
• Farid dan Dika memilih permainan tenis.

Jika himpunan
A = {Tias, Jamal, Farid, Dika} dan
himpunan B = {voli, basket, tenis}.

Terdapat relasi gemar bermain dari himpunan A ke himpunan B.

Relasi Dinyatakan Dalam
A. Diagram Panah
Jika
Himpunan A = {Tias, Jamal, Farid, Dika} dan
himpunan B = {voli, basket, tenis}.
B. Diagram Kartesisus

Jika
Himpunan A = {Tias, Jamal, Farid, Dika} dan
himpunan B = {voli, basket, tenis}.
C. Himpunan Pasangan Berurutan
Jika himpunan
A = {Tias, Jamal, Farid, Dika} dan
himpunan B = {voli, basket, tenis}.

Himpunan Pasangan Berurutan :

{(Tias, Voli), (Jamal, Voli), (Jamal, Basket), (Farid, Voli),
(Farid, Basket), (Farid, Tenis), (Dika, Tenis)}
Domain dan range dalam suatu relasi
• 
Misalkan R : A B yaitu R (A x B). Daerah asal (domain) , dari
relasi R adalah himpunan semua anggota pertama dari pasangan
terurut (a,b) dari R dan didefinisikan sebagai berikut
 
𝐴 𝑅 ={𝑎 ; 𝑎∈ 𝐴 , ( 𝑎 , 𝑏 ) ∈ 𝑅 }
Sementara itu, daerah hasil (range), Hr, dari relasi R adalah
himpunan semua anggota kedua dari pesangan terurut (a,b) dari
R dan ditulis sebagai berikut.

𝐻 𝑅 ={𝑎 ;𝑎 ∈ 𝐴 , ( 𝑎 ,𝑏 ) ∈ 𝑅 }
 
JENIS – JENIS RELASI
1.• Relasi
  invers (kebalikan relasi)
setiap relasi R dari A ke B (R : A B)
mempunyai invers (kebalikan)
relasi dari B ke A ( : B A) yang ditentukan oleh :
 
R = {(a,b) ; (a,b) R = {(b,a) ; (a,b) R }

Contoh :
A = {1,2,3}, B = {a,b}
R : A B = {(1,a), (1,b), (3,a)}
Maka kebalikan relasi dari R yaitu : B A ditentukan oleh =
{(a,1), (b,1), (a,3)}
2.• Relasi
  Reflektif
Diketahui yang merupakan relasi dalam himpunan A, yaitu x .
Relasi R itu disebut relasi reflektif,

 
jika untuk setiap selalu berlaku

Hal ini berarti, R merupakan relasi refkektif jika setiap elemen

dalam A berhubungan dengan dirinya sendiri.

Contoh :
Diket : dan
Relasi R : A A merupakan relasi reflektif karena
3.• Relasi
  Simetris
Diketahui x disebut relasi simetris,

 jika untuk setiap maka berlaku (b, a)

Contoh :
Diket : K dan
Relasi R merupakan relasi simetris karena (1, 3) dan (3,1) dan
(2,4) , serta (2,3) dan (3,2) .
4.• Relasi
  Antisimetris.

Relasi disebut relasi antisimetris jika memenuhi:

 
untuk setiap maka berlaku

Contoh:
Diketahui S
R : S → S dengan R ={(a,b) I a kelipatan b, a, b

Relasi R merupakan relasi antisimetris karena

R = {(1,1), (2,2), (3,3),(2,1), (3,1)}
5.• Relasi
  Transitif
Relasi disebut relasi transitif, jika
 
untuk setiap maka berlaku

Contoh:
Diketahui
Relasi tidak transitif, karena
• dan , maka atau
• dan , maka
6.• Relasi
  Ekuivalensi (hubungan kesetaraan)

Relasi disebut relasi ekuivalensi jika

1. R adalah refleksif, yaitu untuk setiap

2. R adalah simetris, yaitu , maka
3. R adalah transitif, yaitu , dan , maka
 • 
Contoh:
Diketahui
Tunjukkan bahwa R disebut relasi ekuivalensi

Pembahasan:
• R adalah relasi refleksif, karena
• R adalah relasi simetris, karena (1,2) .
• R adalah relasi transitif, karena (1,1)
serta (1,2) dan (2,2) .
• Relasi R memenuhi ketiga poin diatas, maka r merupakan
relasi ekuivalensi