Anda di halaman 1dari 10

BIORETENSI

Muh Athar Al Ayubi A.R D011171807


Muh Dirga Setiawan D011171803
Apa yang di maksud dengan bioretensi?
"Bioretensi merupakan teknologi aplikatif yang menggabungkan unsur
tanaman, 'green water' dan 'blue water' dalam suatu bentang lahan
dengan semaksimal mungkin meresapkan air ke dalam tanah.  

 Green water = air yang tersimpan di pohon dan lahan, sedangkan


 blue water = air yang tertampung dalam bentuk mata air, sungai dan
danau.
Prinsip Dasar Bioretensi
 Menahan air di lahan untuk mengisi aquifer bebas, sehingga air
dapat dikendalikan dan dimanfaatkan seoptimal mungkin
untuk kepentingan masyarakat.
 Sistem bioretensi ini menggabungkan antara sumur resapan
dengan tanaman.
Prinsip Kerja Bioretensi
  Intersepsi proses tertangkapnya hujan oleh daun tanaman serta lapisan
penutup (mulch) hingga memperlambat atau mengurangi terjadinya aliran
permukaan
 Infiltrasi proses utama dalam bioretensi, baik yang mempunyai saluran
underdrain ataupun tidak
 Pengendapan akan terjadi akibat aliran lambat yang ada di bioretensi, jadi
partikel yang ada di air akan tertinggal di permukaan bioretensi
 Absorsi proses penahanan air di ruang antara partikel tanah yang kemudian
akan diserap oleh akar tanaman
 Absorsi yang terjadi adalah proses penyerapan kandungan kimia seperti metal
dan nitrat yang terlarut di air oleh humus dan tanah
 Evapotranspirasi akan berubah sebagian air limpasan menjadi uap air
Proses Pembuatan Bioretensi
1. pembuatan selokan  kecil menuju sumur resapan.
2. Kedua, penggalian sumur resapan satu meter persegi
kedalaman 2,7 meter.
3. pemasangan bius penahan dinding sumur resapan. Bius
terbuat dari cetakan beton, berbentuk seperti jendela
persegi panjang  berukuran satu meter, dan  memiliki empat
lubang. Bius dipasang di samping kanan kiri dan atas
bawah dinding sumur resapan.
4. pemasangan ijuk dan batu kali di dinding bawah sumur
resapan sedalam 1,7 meter. Ijuk dan batu kali ini berfungsi
menyerap air dan menahan energi kinetik air yang masuk
ke bawah sumur. 
5. pemasangan penutup sumur. Penutup ini terbuat  beton.
Faktor yang Perlu Diperhatikan dalam
Pembuatan Bioretensi

 Kedalaman air tanah >3 m


 Tanah tidak jenuh air
 Lahan terbangun
 Bukan tanah aluvial (lumpur sedimen)
 Jarak dari septic tank >8 meter
 Lokasi geologi tanah kipas aluvail yang memiliki
dayaserap tinggi seperti busa.
BioretensiEkoretensi 

 Inovasi baru dalam mitigasi banjir


 Ekoretensi = perpaduan antara teknologi sumur
resapan bioretensi dengan implementasi konsep
kelestarian alam yaitu tumbuhan dengan kemampuan
khusus untuk mengoptimalkan kinerja ekoretensi
dalam mitigasi banjir
Jenis Tumbuhan Bioretensi ~ Ekoretensi
  Mahoni menurunkan kandungan timbal (Pb) di udara hasil
kendaraan bermotor, menyerap debu semen
 Kacang merah menyerap karbon monoksida (CO) 12-12- kg//hari
 Cemara laut, manggis, kelapa memiliki daya evapotranspirasi
rendah
 Trembesi memiliki tajuk yang membulat dengan percabangan 20-
25 m (Luas daun yang sangat luas mengakibatkan transpirasi yang
sangat besar)
Implementasi Penggunaan Tumbuhan
Khusus

  Menanamnya di sekitar sumur resapan meningkatkan


kinerja sumur resapan sebagai penahan surface run off
agar tidak menimbulkan bencana banjir
 Sumur resapan bioretensi = memasukkan secara paksa
surface run off ke dalam tanah (dengan penanaman
tumbuhan khusus) berfungsi menahan air, berdampak
positif bagi lingkungan lewat penyerapan timbal (Pb)
dan debu semen yang membahayakan kesehatan
Thank You

Anda mungkin juga menyukai