Struktur yang didesain dan dibangun untuk menahan tekanan tanah lateral.
Tekanan tanah lateral dipengaruhi oleh tanah di belakang dinding, beban
yang bekerja di atas tanah, serta air.
Parameter tanah yang mempengaruhi tekanan tanah lateral adalah berat
volume tanah (), sudut gesek dalam tanah (), dan kohesi (c).
Jenis tanah :
- kerikil
- pasir
- lanau
- lempung
Tanah
1. Tanah berbutir kasar, tanpa campuran partikel halus, sangat lolos air (pasir bersih atau
kerikil).
2. Tanah berbutir kasar dengan permeabilitas rendah karena tercampur oleh partikel lanau.
3. Tanah residu (residual soil) dengan batu-batu, pasir berlanau halus dan material berbutir
dengan kandungan lempung yang cukup besar.
4. Lempung lunak atau sangat lunak, lanau organik, atau lempung berlanau.
5. Lempung kaku atau sedang yang diletakkan dalam bongkahan-bongkahan dan dicegah
terhadap masuknya air hujan ke dalam sela-sela bongkahan tersebut saat hujan atau banjir.
Jika kondisi ini tidak dapat dipenuhi, maka lempung sebaiknya tidak dipakai untuk tanah
timbunan. Dengan bertambahnya kekakuan tanah lempung maka bertambah pula bahaya
ketidakstabilan dinding penahan akibat infiltrasi air yang bertambah dengan cepat.
Tanah
Rembesan ke atas pada bagian depan dinding akan mengurangi berat volume efektif tanah.
Bila rembesan sangat besar, tanah bagian depan akan kehilangan beratnya sehingga tanah
dalam kondisi mengapung. Untuk mengurangi besarnya rembesan, dinding penahan tanah
perlu dilengkapi dengan saluran drainasi yang dapat dilakukan dengan menggunakan
material granuler.
STABILITAS DINDING
Stabilitas :
terhadap guling (overturning stability)
Stabilitas terhadap geser (sliding stability)
Stabilitas terhadap kapasitas dukung
Stabilitas terhadap penurunan
stabilitas global atau lereng
dimana
:
Mw = momen yang melawan penggulingan (kN m)
Mgl = momen yang mengakibatkan penggulingan (kN m)
W = berat tanah di atas pelat pondasi + berat sendiri dinding
penahan (kN)
B = lebar kaki dinding penahan (m)
Pah = jumlah gaya-gaya horisontal
Pav = jumlah gaya-gaya vertikal (kN)
STABILITAS TERHADAP GESER
Gaya-gaya yang menggeser dinding
penahan tanah akan ditahan oleh :
gesekan antara tanah dengan dasar
pondasi
tekanan tanah pasif bila di depan
dinding penahan tanah terdapat tanah
timbunan
Stabilitas terhadap geser
untuk tanah kohesif (=0)
dimana :
Tabel koefisien gesek (f) antara tanah dasar dan dasar pondasi
Dimana:
qu = kapasitas dukung ultimit
q = tekanan akibat beban struktur
Stabilitas terhadap keruntuhan kapasitas dukung
tanah
dimana :
dc, dq, d = faktor kedalaman
ic, iq, i = faktor kemiringan beban
Nc, Nq, N = faktor kapasitas dukung
B = lebar dasar pondasi sebenarnya (m)
e = eksentrisitas beban (m)
= berat volume tanah (kN/m3)
Stabilitas terhadap keruntuhan kapasitas dukung
tanah
Tekanan struktur pada tanah dasar pondasi dapat dihitung dengan persamaan :