Anda di halaman 1dari 21

TUGAS-TUGAS

BANK INDONESIA

Ibnu Haris Nasution, SE.,MM.


Pendahuluan

 Fungsi utama Bank Sentral adalah mengatur


masalah-masalah yang berhubungan dengan
keuangan di suatu negara secara luas, baik
dalam maupun luar negeri.
 Di Indonesia tugas Bank Sentral dipegang oleh
Bank Indonesia (BI).
 Tugas-tugas BI sebagai bank to bank adalah
mengatur, mengkoordinasi, mengawasi serta
memberikan tindakan kepada dunia perbankan.
Tujuan Bank Indonesia
“Mencapai dan memelihara kestabilan rupiah”
Maksud dari kestabilan rupiah yang diinginkan
oleh BI adalah:
1. Kestabilan nilai rupiah terhadap barang dan
jasa yang dapat diukur dengan atau tercermin
dari perkembangan laju inflasi.
2. Kestabilan nilai rupiah terhadap mata uang
negara lain.
Tujuan Bank Indonesia

Agar kestabilan nilai rupiah dapat tercapai


dan terpelihara, maka BI memiliki tugas
antara lain:
1. Menetapakan dan melaksanakan
kebijakan monter
2. Mengatur dan menjaga kelancaran
sistem pembayaran
3. Mengatur dan mengawasi bank
Tugas-tugas Bank Indonesia

1. Menetapkan dan melaksanakan


kebijakan moneter.
2. Mengatur dan menjaga kelancaran
sistem pembayaran.
3. Mengatur dan mengawasi bank.
1. Menetapkan dan melaksanakan
kebijakan moneter

Dalam rangka menetapkan dan


melaksanakan kebijakan moneter BI
berwenang:
a. Menetapkan sasaran-sasaran moneter
dengan memperhatikan sasaran laju
inflasi yang ditetapkan.
b. Melakukan pengendalian moneter
dengan menggunakan cara-cara yang
termasuk, tetapi tidak terbatas pada:
Cont….

 Operasi pasar terbuka di pasar uang, baik mata uang rupiah


maupun valas
 Penetapan tingkat diskonto
 Penetapan cadangan wajib minimum
 Pengaturan kredit atau pembiayaan

c. Memberikan kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah,


paling lama sembilan puluh hari kepada bank untuk mengatasi
kesulitan pendanaan jangka pendek bank yang bersangkutan.
cont….

d. Melaksanakan kebijakan nilai tukar


berdasarkan sistem nilai tukar yang telah
ditetapkan
e. Mengelola cadangan devisa
f. Menyelenggarakan survei secara
berkala atau sewaktu-waktu diperlukan
yang dapat bersifat makro dan mikro
2. Mengatur dan menjaga kelancaran
sistem pembayaran
Dalam tugas mengatur dan menjaga
kelancaran sistem pembayaran BI
berwenang:
a. Melaksanakan dan memberikan
persetujuan dan izin atas
penyelenggaraan jasa sistem
pembayaran
b. Mewajibkan penyelenggara jasa sistem
pembayaran untuk menyampaikan
laporan kegiatannya.
2. Mengatur dan menjaga kelancaran
sistem pembayaran
c. Menetapkan penggunaan alat
pembayaran
d. Mengatur sistem kliring antarbank baik
dalam mata uang rupiah maupun asing
e. Menyelenggarakan penyelesaian akhir
transaksi pembayaran antarbank
f. Menetapkan macam, harga, ciri uang
yang akan dikeluarkan, bahan yang
digunakan dan tanggal mulai berlakunya
sebagai alat pembayaran yang sah.
Cont…

g. Mengeluarkan dan mengedarkan uang


rupiah serta mencabut, menarik dan
memusnahkan uang dari peredaran,
termasuk memberikan penggantian
dengan nilai yang sama.
3. Mengatur dan mengawasi Bank

Dalam hal mengatur dan mengawasi bank,


BI berwenang:
a. Menetapkan ketentuan-ketentuan
perbankan yang memuat prinsip-prinsip
kehati-hatian
b. Memberikan dan mencabut izin usaha
bank
c. Memberikan izin pembukaan, penutupan
dan pemindahan kantor bank.
3. Mengatur dan mengawasi Bank
d. Meberikan persetujuan atas kepemilikan
dan kepengurusan bank
e. Memberikan izin kepada bank untuk
menjalankan kegiatan usaha tertentu
f. Mewajibkan bank untuk menyampaikan
laporan, keterangan dan penjelasan sesuai
dengan tata cara yang ditetapkan BI
g. Melakukan pemeriksaan terhadap bank,
baik secara berkala maupun setiap waktu
apabila diperlukan
3. Mengatur dan mengawasi Bank

h. Memerintahkan bank untuk


menghentikan sementara sebagian atau
seluruh kegiatan transaksi tertentu
apabila menurut penilaian BI terhadap
sesuatu transaksi patut diduga
merupakan tindakan pidana di bidang
perbankan
i. Mengatur dan mengembangkan
informasi antarbank
3. Mengatur dan mengawasi Bank
j. Mengambil tindakan terhadap suatu bank
sebagaimana diatur dalam undang-
undang tentang perbankan yang berlaku
apabila menurut penilaian BI dapat
membahayakan kelangsungan usaha
bank yang bersangkutan dan
membahayakan perekonomian nasional.
k. Tugas mengawasi bank anak dilakukan
oleh lembaga pengawasan sektor jasa
keuangan yang independen dan
dibentuk dengan undang-undang.
Hubungan dengan Pemerintah
Diatur dalam UU No.23 Tahun 1999:
1) Bertindak sebagai pemegang kas pemerintah
2) Untuk dan atas nama pemerintah BI dapat
menerima pinjaman luar negeri,
menatausahakan serta menyelesaikan
tagihan dan kewajiban keuangan pemerintah
terhadap luar negeri.
3) Pemerintah wajib meminta pendapat BI dan
atau mengundang BI dalam sidang kabinet
yang membahas masalah ekonomi,
perbankan dan keuangan yang berkaitan
dengan tugas BI atau kewenangan BI.
Hubungan dengan Pemerintah
4) Memberikan pendapat dan pertimbangan
kepada pemerintah mengenai RAPBN serta
kebijakan lain yang berkaitan dengan tugas
dan wewenang BI.
5) Pemerintah wajib terlebih dahulu
berkonsultasi dengan BI berkaitan dengan
penerbitan surat-surat utang negara.
6) BI dapat membantu penerbitan surat-surat
utang negara yang diterbitkan pemerintah.
7) BI dilarang memberikan kredit kepada
pemerintah.
Hubungan dengan Dunia
Internasional
1) Dapat melakukan kerjasama dengan:
a) Bank Sentral negara lain.
b) Organisasi dan Lembaga Internasional.
2) Dalam hal dipersyaratkan bahwa
anggota Internasional dan atau
lembaga Multilateral adalah negara,
maka BI dapat bertindak untuk dan
atas nama negara Republik Indonesia
sebagai anggota.
Soal Diskusi Kelompok
1. Uraikan secara lengkap apa yang
dimaksud dengan tugas BI :
a. Menetapkan dan melaksanakan
kebijakan moneter
b. Mengatur dan menjaga kelancaran
sistem pembayaran
c. Mengatur dan mengawasi bank
2. Uraikan secara jelas, bagaimana
tindakan BI dalam mengawasi
perbankan di Indonesia
Soal Diskusi Kelompok
3. Dalam tujuan BI mencapai dan
memelihara kestabilan nilai rupiah. Coba
saudara jelaskan bagaimana dalam
pelaksanaanya agar nilai rupiah stabil
4. Dalam hal hubungan dengan luar negeri
jelaskan kaitan BI sebagai wakil
pemerintah.
Terima kasih..

Sampai jumpa sesi berikutnya:


BANK SYARIAH

Anda mungkin juga menyukai