Anda di halaman 1dari 34

Daerah asal dan

daerah hasil
Hafidh munawir
fungsi
Fungsi dapat dinotasikan dengan huruf kecil seperti f,
g, h, s, dll. Misalnya, suatu fungsi f  dengan aturan f: A
⇾ B, dibaca fungsi f memetakan anggota himpunan A
ke anggota himpunan B. Bisa juga dituliskan f: a ⇾ b
atau f(a) = b dibaca fungsi f memetakan a ke b atau b
adalah peta dari a.
Contoh, g: x ➝ x2 -2x, dibaca fungsi g memetakan x
ke x2 -2x. Bentuk penyebutan lain yang ekuivalen
adalah g(x) = x2 -2x atau y = x2 -2x. 
 
Daerah asal dan daerah hasil
Daerah asal /domain (Df) adalah semua nilai x yang
memenuhi agar nilai fungsi atau y ada/terdefinisi
Daerah hasil / range (Rf) adalah semua nilai
fungsinya (y)
Jika nilai fungsi (y) tidak real, maka nilai x bukan
daerah asal  berarti bukan daerah asal
Daerah asal ada yang sudah ditentukan secara
eksplisit dan ada juga yang tidak ditentukan secara
eksplisit
Daerah asal sudah ditentukan secara
eksplisit
Misalnya, f(x) = 2x + 1, 0 < x < 3.
 Berarti daerah asal fungsi tersebut adalah semua
bilangan real x pada interval 0 < x < 3, ditulis Df = {x| 0 < x
< 3, x ∈ R} atau Df = x ∈ (0, 3). Apabila tidak
menuliskan x ∈ R, juga tak apa, asalkan kita ingat. Untuk
daerah hasilnya, karena fungsi f termasuk fungsi linear,
substitusikan saja nilai ujung interval ke dalam fungsi.
Pada kasus ini, nilai ujung intervalnya adalah 0 dan 3. f(0)
= 2(0)+ 1 = 1 dan f(3) = 2(3) + 1 = 7, sehingga daerah hasil
dari fungsi f adalah semua bilangan real y pada interval 1 <
y < 7, ditulis Rf = {y| 1<y<7, y ∈ R} atau Rf = y ∈ (1, 7).
Fungsi linier
Apabila daerah asal (domain) fungsi linear tidak
ditetapkan atau dicantumkan secara eksplisit, maka
daerah asalnya adalah semua bilangan real x,
ditulis Df = {x| x ∈ R} atau Df = x ∈ (-∞, ∞). Sehingga
daerah hasil (range) nya pun adalah semua bilangan
real y, ditulis Rf = {y| y ∈ R} atau Rf = y ∈ (-∞, ∞).
 Apabila daerah asal (domain) fungsi linear sudah
ditetapkan atau dicantumkan secara eksplisit, untuk
menentukan daerah hasilnya, substitusikan saja nilai
ujung interval daerah asal ke dalam fungsi.
Fungsi linier dalam grafik
Apabila fungsi linear disajikan dalam bentuk grafik,
untuk menentukan daerah asal dan daerah hasilnya,
perhatikan titik-titik ujung grafiknya.
Fungsi linier dalam grafik

Berdasarkan gambar di atas, diperoleh daerah asal (domain)


fungsi s adalah semua bilangan real x pada interval x ≥ -1, ditulis
Ds = {x| x ≥ -1, x ∈ R} atau Ds = x ∈ [-1, ∞). Daerah hasil
(range) fungsi s adalah semua bilangan real y pada interval y ≥
-1, ditulis Rs = {y| y ≥ -1, y ∈ R} atau Rs = y ∈ [-1, ∞).
Contoh
Tentukan daerah asal dan daerah hasilnya, dari
gambar berikut ini :
Pembahasan

Titik-titik ujungnya adalah (-2,1) dan (8,6). Hati-hati!! titik


(-2, 1) tidak dilalui fungsi (gambar titiknya bolong).
Daerah asal adalah nilai x yang memenuhi grafik,
sehingga Df = {x| -2 < x ≤ 8, x∈ R} atau Df = x ∈ (-2, 8].
Daerah hasilnya adalah nilai y nya, sehingga Rf = {y| 1 < y ≤
6, y∈ R} atau Df = y ∈ (1, 6].
contoh
1. Tentukan domain dan range dari g(x) = 4x - 5.

2. Tentukan domain dan range dari h(x) = (1/2)x + 3


   6 ≤ x < 20
Pembahasan
 Karena daerah asal tidak dicantumkan secara eksplisit,
maka daerah asalnya adalah semua bilangan real x, ditulis Dg =
{x| x ∈ R} atau Dg = x ∈ (-∞, ∞). Daerah hasil (range) nya  adalah
semua bilangan real y, ditulis Rg = {y| y ∈ R} atau Rg = y ∈ (-∞, ∞).

Daerah asal fungsi h adalah semua bilangan real x pada interval 6 ≤
x < 20, ditulis Dh = {x| 6 ≤ x < 20, x ∈ R} atau Dh = x ∈ [6, 20). 
h(6) = (1/2)(6) + 3 = 6
h(20) = (1/2)(20) + 3 = 13
sehingga daerah hasil dari fungsi h adalah semua bilangan real y
pada interval 6 ≤ y < 13, ditulis Rh = {y| 6 ≤ y < 13, y ∈ R} atau Rh =
y ∈[6, 13).
Fungsi kuadrat
Misalkan terdapat fungsi f dengan aturan f(x) = ax 2 + bx + c, a ≠ 0.
Apabila daerah asal (domain) fungsi kuadrat tidak ditetapkan
atau dicantumkan secara eksplisit, maka daerah asalnya adalah
semua bilangan real x, ditulis Df = {x| x ∈ R} atau Df = x ∈ (-
∞, ∞). Sedangkan, untuk mencari daerah hasil (range) nya, hal
yang pertama kita lakukan adalah cari titik puncaknya.
Titik puncak fungsi kuadrat adalah (-b/2a, -D/4a). Yang kita
butuhkan adalah nilai a dan titik ordinat dari titik puncak (-
D/4a). Apabila a < 0, maka daerah hasil (range) adalah semua
bilangan real y yang kurang dari atau sama dengan -D/4a, ditulis
Rf = {y| y ≤ (-D/4a), y ∈ R} atau Rf = y ∈ (-∞, -D/4a]. Apabila a >
0, maka daerah hasil (range) adalah semua bilangan real y yang
lebih dari atau sama dengan  -D/4a , ditulis Rf = {y| y ≥ (-D/4a),
y ∈ R} atau Rf = y ∈ [-D/4a, ∞). 
Fungsi kuadrat
Apabila daerah asal (domain) fungsi kuadrat sudah
ditetapkan atau dicantumkan secara eksplisit, untuk
menentukan daerah hasilnya, substitusikan saja nilai
ujung interval daerah asal ke dalam fungsi. Jangan
lupa untuk memperhatikan titik ordinat dari titik
puncaknya.
 Apabila fungsi kuadrat disajikan dalam bentuk grafik,
untuk menentukan daerah asal dan daerah hasilnya,
perhatikan titik-titik ujung grafiknya.
Contoh
Tentukan daerah asal dan daerah hasilnya, dari
gambar berikut ini :
pembahasan

Dari grafik, terlihat bahwa daerah asal (domain)nya adalah


semua bilangan real x, ditulis Df = {x| x ∈ R} atau Df = x ∈
(-∞, ∞). Terlihat pula, daerah hasil (range)nya adalah
semua bilangan real y yang kurang dari atau sama dengan 
2 , ditulis Rf = {y| y ≤  2, y ∈ R} atau Rf = y ∈ (∞, 2].
contoh
Tentukan domain dan range dari

2. h(x) = 2x2 - 4x - 16


3. s(x) = x2 - 1, -2 ≤ x ≤ 13
Pembahasan
 2. h(x) = 2x2 - 4x - 16, dengan a = 2, b = -4, c = -16.
Daerah asalnya adalah semua bilangan real x, ditulis Dh =
{x| x ∈ R} atau Dh = x ∈ (-∞, ∞).
Titik ordinat dari titik puncak
    -D/4a = -(b2-4ac)/4a
              = -((-4)2-4(2)(-16))/4(2)
              = -(16+128)/8
              = -(144)/8
              = -18
Karena a = 2 > 0, maka daerah hasil (range)nya adalah
semua bilangan real y yang lebih dari atau sama dengan
-18 , ditulis Rh = {y| y ≥ -18, y ∈ R} atau Rh = y ∈ [-18, ∞).
Pembahasan
3. s(x) = x2 - 1, -2 ≤ x ≤ 13
Daerah asal fungsi s adalah semua bilangan real x
pada interval -2 ≤ x ≤ 13, ditulis Ds = {x| -2 ≤ x ≤ 13, x ∈
R} atau Ds = x ∈ [-2, 13]. 
 
s(-2) =(-2)2 - 1 = 4-1 = 3
s(13) =(13)2 - 1 = 169-1 = 168
sehingga daerah hasil dari fungsi s adalah semua
bilangan real y pada interval 3 ≤ y ≤ 168, ditulis Rh =
{y| 3 ≤ y ≤ 168, y ∈ R} atau Rh = y ∈[3, 168].
Fungsi pecahan
Untuk menentukan domain fungsi pecahan, yang
perlu kita perhatikan adalah pembuat nol penyebut
dari fungsi pecahan tersebut.
Suatu fungsi pecahan tidak akan terdefinisi untuk
nilai x yang membuat penyebutnya bernilai nol,
sehingga daerah asal fungsi pecahan adalah semua
bilangan real x, kecuali si pembuat nol. Untuk
menentukan range nya, kita pelajari dulu mengenai
fungsi invers. Daerah hasil (range)nya adalah semua
bilangan y, kecuali pembuat nol penyebut dari fungsi
invers. Daerah hasil juga dapat dicari menggunakan
limit.
contoh
Tentukan domain dari fungsi-fungsi berikut.
Pembahasan
  Pembuat nol penyebut
    x+ 4 = 0 ⇔ x = -4
sehingga domain fungsinya adalah semua bilangan real x kecuali -4,
ditulis Df = {x| x ∈ R, x ≠ -4} atau Df = x ∈ (-∞, -4) ∪ (-4, ∞).
    Pembuat nol penyebut
    x2 - 5x - 6 = 0 ⇔ (x - 6)(x + 1) = 0
                            ⇔ x-6= 0 atau x+1=0
                            ⇔ x = 6 atau x = -1
sehingga domain fungsinya adalah semua bilangan real x kecuali 6
dan -1, ditulis Df = {x| x ∈ R, x ≠ -1, x ≠ 6} atau Df = x ∈ (-∞, -1) ∪ (-
1, 6) ∪ (6, ∞).
 
Pembahasan
     Pembuat nol penyebut
    2x2 - 14x = 0 ⇔ 2x (x - 7) = 0
                            ⇔ 2x= 0 atau x-7=0
                            ⇔ x = 0 atau x = 7
 
sehingga domain fungsinya adalah semua bilangan
real x pada interval -3 ≤ x ≤ 9 kecuali 0 dan 7,
ditulis Dg = {x| -3 ≤ x ≤ 9, x ≠ 0, x ≠ 7} atau Dg = x ∈ [-
3, 0) ∪ (0, 7) ∪ (7, 9].
Fungsi irasional (bentuk akar)
syarat bentuk akar adalah nilai dalam akar haruslah
bernilai positif atau nol. Fungsi irasional juga begitu.
Fungsi irasional akan terdefinisi bila nilai dalam akar
bernilai positif atau nol.
Misalkan f(x) = √2x. Agar fungsi terdefinisi, maka 2x harus
bernilai positif atau nol. 2x ≥ 0 ⇔ x ≥ 0, sehingga domain
fungsi f adalah semua bilangan real positif x atau nol, 
ditulis Df = {x| x ≥ 0} atau Df = x ∈ [0, ∞). Jadi domain
dari fungsi rasional bergantung pada nilai dalam akarnya.
 Nilai akar tidak pernah negatif, sehingga daerah hasil
(range) dari fungsi irasional adalah semua bilangan real
positif y atau nol, ditulis Rf = {y| y ≥ 0} atau Rf = y ∈
[0, ∞). 
contoh
Tentukan domain dari fungsi-fungsi berikut.
Pembahasan
   Syarat bentuk akar
    x2 + 6x + 9 ≥ 0
⇔ (x + 3)2 ≥ 0
semua bilangan real x memenuhi (x + 3) 2 ≥ 0, sehingga
domain dari fungsi f adalah semua bilangan real x,
ditulis Df = {x| x ∈ R} atau Df = x ∈ (-∞, ∞).
 
Karena fungsi f adalah fungsi irasional maka daerah hasil
(range) dari fungsi f adalah semua bilangan real positif y
atau nol, ditulis Rf = {y| y ≥ 0} atau Rf = y ∈ [0, ∞).
Pembahasan
 Syarat bentuk akar
    2x - 5 ≥ 0
⇔ 2x ≥ 5
⇔ x ≥ 5/2
sehingga domain dari fungsi h adalah semua bilangan
real x lebih dari atau sama dengan 5/2, ditulis Df =
{x| x ≥ 5/2, x ∈ R} atau Df = x ∈ [5/2, ∞).
Bentuk bentuk campuran dan 3 var
 Bentuk linear dan kuadrat (polinom) tidak ada syarat
untuk nilai x sehingga fungsinya terdefinisi untuk semua
bilangan real x.
Bentuk pecahan memiliki syarat penyebut tidak boleh
sama dengan nol.
Bentuk akar memiliki syarat nilai di dalam akar harus
positif atau nol.
Lalu bagaimana bila fungsinya merupakan gabungan
dari bentuk akar dan bentuk pecahan? Maka domain
fungsinya adalah irisan dari domain fungsi-fungsi
pembentuknya, atau irisan dari syarat masing-masing
bentuk fungsi tersebut. Agar lebih jelas, perhatikan
contoh berikut ini.
contoh
Tentukan domain dari fungsi-fungsi berikut.
Pembahasan
Syarat bentuk akar
    1 - x ≥ 0
⇔ -x ≥ -1
⇔ x ≤ 1
 Syarat pecahan
3x2 + 14x - 5 ≠ 0
Pembuat nol penyebut
3x2 + 14x - 5 = 0 ⇔ (3x - 1)(x + 5) = 0
                            ⇔ 3x - 1= 0 atau x + 5 = 0
                            ⇔ x = 1/3 atau x = - 5
sehingga x ≠ 1/3 dan x ≠ - 5
 
Domain fungsi h adalah x ≤ 1 ∩ x ≠ 1/3 dan x ≠ - 5. Dengan kata lain Df =
{x|  x ≤ 1, x ≠ 1/3,  x ≠ - 5} atau Df = x ∈ (-∞, -5) ∪ (-5, 1/3) ∪ (1/3, 1].
Contoh
Tentukan domain dan range dari fungsi-fungsi
berikut dan gambarkanlah daerah domain dan
rangenya

1. f(x,y) = x2 + 4 y2

1 2
2. f ( x, y )   36  9 x  4 y 
2

3 

3.{ f ( x, y )}  x(1  y )
pembahasan y
1. Df ={(x,y) R2 | x2 + 4 y2  R}

= {(x,y) R2}


2. D  ( x, y )  R2
1 
f 36  9 x 2  4y 2  R
 3  y
= {(x,y) R2 | 36 – 9x2 – 4y2  0}
3
= {(x,y) R2 | 9x2 + 4y2  36}
  x 
2
 y 
2
 2
2
 ( x, y )  R       1 x
 4 9 
pembahasan
3. Df   ( x, y )  R
2
x(1  y )  R
= {(x,y) R2| x(1 – y)  R}

= {(x,y) R2|x 0 dan (1–y)0 atau x0 dan (1–y)0}

= {(x,y) R2|x  0 dan y  1 atau x0 dan y  1}

[MA 1124]
KALKULUS II
04/22/2021 32
Soal latihan
Tentukan dan Gambarkan daerah asal (Df ) dan Rf dari
1. f ( x, y )  9  x 2  y 2
2. f ( x, y )  x ( 4  y )
x
3. f(x,y)
8y
2 y  x2
4. f ( x, y ) 
x 2   y  2
2

5. .
Selamat mengerjakan

Anda mungkin juga menyukai