FGD 1 - Hepatitis
FGD 1 - Hepatitis
” HEPATITIS ”
Nike Salindri 18710119
Ilham Yudhi Pratama 18710165
Mufaru Guhmansa 18710122
Rani Yuswandaru 18710150
Sandra Miladyna 18710157
I Kadek Putra Ariyasa 18710162
Siti Hadijah 18710166
Pembimbing :
Dr. Sukma Sahadewa, dr.,M.Kes
1
Pendahuluan
Hepatitis A merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus Hepatitis A (HAV).
Penyakit ini merupakan masalah kesehatan di Indonesia karena masih sering menyebabkan
Kejadian Luar Biasa (KLB). Penyakit ini bertransmisi melalui fecal–oral. Tingginya kasus
hepatitis A dikarenakan oleh berbagai faktor, antara lain yaitu rendahnya higiene dan sanitasi,
pemukiman padat penduduk, terkontaminasinya makanan dan minuman oleh virus Hepatitis.
Di Indonesia berdasarkan data yang berasal dari rumah sakit, hepatitis A masih merupakan
bagian terbesar dari kasus-kasus hepatitis akut yang dirawat yaitu berkisar dari 39,8-68,3%.
2
Rumusan Masalah
Bagaimana Cara Menanggulangi Kejadian Luar Biasa (KLB) Hepatitis A pada masyarakat
di kabupaten Pacitan ?
3
Tujuan
Tujuan Umum Tujuan Khusus
Kabupaten Pacitan adalah salah satu kabupaten di Jawa Timur yang terletak di daerah selatan. Kabupaten ini dibatasi
disebelah selatan oleh Samudra Indonesia, di utara berbatasan dengan kabupaten Ponorogo, di timur dengan kabupaten
Trenggalek dan di sebelah barat berbatasan dengan kabupaten Wonogiri ( Jawa Tengah). Kabupten Pacitan terdiri dari 12
kecamatan, dimana wilayahnya merupakan wilayah yang bergunung- gunung dan berbukit-bukit menyebabkan sulitnya
akses tansportasi. Meskipun begitu mobilitas masyarakat di Pacitan sangat tinggi. Di daerah selatan kabupaten ini tanahnya
merupakan tanah gamping atau mengandung batu kapur yang dapat dilihat dari banyaknya gua, aliran sungai bawah tanah
dan lain sebagainya. Pacitan merupakan kawasan yang rawan gempa bumi, rawan tanah longsor bahkan beberapa titik
rawan banjir. Letaknya yang berbatasan dengan samudra Indonesia menyebabkan Pacitan juga rawan tsunami.
Pada bulan Juni 2019 telah terjadi kejadian luar biasa dimana lebih dari 900 orang terjangkit penyakit hepatitis A
dengan kejadian tertinggi di Kecamatan Sudimoro sebanyak 481 kasus. Hepatitis A ditularkan melalui fekal oral dimana
menurut Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan kemungkinan besar penularan yang terjadi karena penggunaan sumber air
yang tercemar oleh virus hepatitis A. Rerata masyarakat kabupaten Pacitan mata pencahariannya adalah petani, pedagang,
dan pegawai negeri, bahkan ada wirasawasta dan nelayan. Tingkat pendidikan masyarakat masih rendah dilihat dari
karakteristik pendidikan kepala keluarga yang terbanyak adalah tamatan SD/SLTP diikuti pada nomer dua adalah tidak tamat
SD, lalu tamat SMA dan terakhir ahli madya atau sarjana sebagai yang paling rendah.
5
Inventaris Masalah
01 KLB Hepatitis A
7
Tabel scoring untuk Menentukan Urutan Prioritas
Masalah
MASALAH
PARAMETER Keterangan :
A B C
A. Sumber air yang tercemar oleh virus
1. Prevalence 5 4 2
2. Severity 5 4 3 hepatitis A
3. Rate % increase 4 2 4
4. Degree of unmeet need 3 4 3 B. Pendidikan masyarakat Pacitan
5. Social benefit 5 4 2
6. Public concern 3 3 5
tergolong rendah karena mayoritas
7. Technical feasibility study 3 2 2 kepala keluarga yang terbanyak adalah
8. Resources Availlability 4 2 2
tamatan SD/SLTP.
C. Pacitan merupakan kawasan titik rawan
banjir
JUMLAH 32 25 23
RERATA (sesuai jumlah parameter) 4 3,12 3
8
Pembahasan
Masukan
• Sebagian masyarakat bekerja sebagai petani, pedagang dan
nelayan
• Pendidikan yang tergolong masih rendah
• Sulitnya akses transportasi
Proses
• Sumber air yang tercemar melalui penularan fecal oral
• Penularan virus melalui fecal oral
Lingkungan
• Mobilitas tinggi
• Daerah rawan banjir, rawan gempa, dan bertanah gamping
9
Penyusunan Program
1 2 3
Melakukan upaya Melakukan upaya Melakukan upaya
pencegahan dengan penanganan perbaikan dan
promosi kesehatan kepada penderita peningkatan
terkait Hepatitis A Hepatitis A dan sanitasi lingkungan
Masyarakat
1. Melakukan Sosialisasi dan 1. Bagi penderita 1. Pada sumber air yang tercemar
penyuluhan 2. Bagi Masyarakat 2. Pada tempat MCK
2. Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) 3. Pada pengelolaan sampah
3. Pengolahan makanan yang benar 4. Pada tempat makan
4. Edukasi APD kepada pekerja yang
bekerja di air tercemar
5. Edukasi untuk tidak melakukan MCK
di air tercemar 10
Table Scoring menentukan urutan prioritas
11
Rencana Usulan Kegiatan
12
Kesimpulan
Kejadian luar biasa Hepatitis A di Kabupaten Pacitan
dipengaruhi oleh beberapa faktor resiko antara lain:
Melakukan penyuluhan
Merawat dengan baik
Hindari kontak langsung mengenai hepatitis A
anggota keluarga yang
dengan orang lain. sehingga meningkatkan
terkena virus Hepatitis A. pengetahuan masyarakat
serta meningkatkan
perilaku penunjang status
kesehatan masyarakat
14
Thank you
15