Anda di halaman 1dari 13

Genetika Bakteri ;

Cara yang digunakan bakteri untuk menerima


informasi genetik baru
Transformasi, Tranduksi, Konjugasi & Lysogenic convesion
• Bakteri umumnya melakukan reproduksi atau
berkembang biak secara aseksual (vegetatif = tak
kawin) dengan membelah diri. Pembelahan sel
pada bakteri adalah pembelahan biner yaitu
setiap sel membelah menjadi dua.
• Reproduksi bakteri secara seksual yaitu
dengan pertukaran materi genetik dengan
bakteri lainnya.
• Pertukaran materi genetik disebut
rekombinasi genetik atau rekombinasi DNA.
• Rekombinasi terdiri atas rekombinasi alami
dan rekombinasi artifisial (buatan)
REKOMBINASI ALAMI
• Rekombinasi genetik dapat dilakukan dengan
tiga cara yaitu:
1. Transformasi adalah pemindahan sedikit
materi genetik, bahkan satu gen saja dari satu
sel bakteri ke sel bakteri yang lainnya.
• Sel resipien mengambil DNA bebas yang
dilepaskan ke lingkungan ketika sel bakteri lain
(donor) mati dan mengalami lisis (donor) mati
dan mengalami lisis →DNA bebas terdapat dalam
bentuk fragmen akan diambil oleh bakteri
tertentu oleh bakteri tertentu → transformasi
• Genus Genus Haemophiluus, Streptococcus, dan
Neisseria
2. Transduksi adalah pemindahan materi genetik
satu sel bakteri ke sel bakteri lainnnya dengan
perantaraan organisme yang lain yaitu
bakteriofage (virus bakteri).
• Transduction occurs in a variety of Bacteria,
including the genera Desulfovibrio,
Escherichia, Pseudomonas, Rhodococcus,
Rhodobacter, Salmonella, Staphylococcus,
3. Konjugasi adalah pemindahan materi genetik
berupa plasmid secara langsung melalui
kontak sel dengan membentuk struktur
seperti jembatan diantara dua sel bakteri yang
berdekatan.
• CONTOH : Bacillus subtilis Escherichia coli
V
4. Lysogenic Convension : sel bakteri yang menerima
karakter sifat baru yang melibatkan profage
 Corynebacterium diphteriae → penyakit diphteria
 secara normal C. diphteriae tidak meproduksi toxin
(non toxigenic), menjadi toxin ketika C. diphteriae
terinfeksi/terigentrasi profage (toxigenic)
 Fag (profage) memiliki gen tox
 Streptococcus pyogenes → Eritrogenic toxin
 Clastridium botulinum → botulinal toxin
 Vibrio Cholerae → Cholera toxin
Rekombinasi artifiasial

Anda mungkin juga menyukai