Anda di halaman 1dari 11

TUGAS FISIOLOLOGI MIKROBA

Rekombinasi Genetik bakteri


TRANsDUKSI
Nova Wahyu Pratiwi, M.Sc

KELOMPOK 6

Pingky Hazri Lovita (1803125133)


Zahara Oktaviano (1803124182)
Nina Ayudhia Zahara (1803111945)
Titin Nila Sari (1803111754)
Nadita Variza (1803110005)
Dinda Silvia (1803223564)
Muhammad Nurdin (1803110468)
PENDAHULUAN
PENGERTIAN TRANSDUKSI

Bakteriofag :
Virus yang
menginfeksi
bakteri
Transduksi adalah mekanisme
rekombinasi genetik yang terjadi
pada bakteri di mana penggabungan
DNA sel inang dan materi genetik
bakteriofag, yang menghasilkan Transduksi ditemukan oleh 
pembentukan DNA rekombinan. Norton Zinder dan 
Transduksi bakteri terjadi dengan Joshua Lederberg di 
cara transduksi umum dan khusus. University of Wisconsin – Madis
on
 pada tahun 1952 di Salmonella.
Jenis Transduksi

Transduksi umum Transduksi Khusus

Transduksi Umum
adalah transfer DNA Transduksi Khusus adalah
bakteri dari satu bakteri jenis fase Lisogenik di mana
ke bakteri lain oleh terjadi transfer DNA bakteri
bakteriofag virulen donor ke bakteri lain oleh
selama siklus litik bakteriofag sedang.
bakteriofag.

DNA virus berintegrasi ke dalam kromosom bakteri dalam transduksi


khusus dan integrasi tidak terjadi pada transduksi umum.
Tahap 1

 Bakteriofage menempel pada permukaan dinding sel bakteri.


 Menempelnya virus pada dinding sel disebabkan oleh adanya
reseptor pada ujung serabut ekor virus
 Kemudian bakteriofag melakukan injeksi bahan genetik (DNA)
ke dalam sel bakteri.
Transduksi Bakteri
Tahap II
• DNA virus mengambil alih kendali DNA bakteri
• virus akan menggunakan DNA bakteri untuk
menduplikasi DNAnya sendiri
• kromosom bakteri terdegradasi menjadi
potongan-potongan (fragmen) DNA yang
berukuran kecil.
Tahap Perakitan dan Lisis Sel Bakteri

• Duplikasi dan perakitan bagian


phage seperti kapsid, ekor, serabut
ekor dan kepala menjadi phage yang
utuh.
• Penambahan DNA phage dan atau
Phage DNA + Phage DNA only bercampur dengan DNA bakteri
Host cell DNA inang.
Daur litik terjadi ketika sel (bakteri)
• Dinding sel bakteri dipecah (lisis)
yang digunakan phage sebagai
Lytic media inkubasi terlisis (terurai atau
Cycle pecah) pada masa pembebasan
phage baru..
Tahap 4
Menginfeksi Bakteri Lain

Bakteriofag mengandung DNA bakteri menginfeksi sel bakteri lain.

 Bakteriofag menempel lagi pada dinding sel bakteri

 Menginjeksi DNA bakteri ke dalam sel bakteri itu sendiri.


5. Daur Lisogenik
• siklus reproduksi virus yang bersifat laten karena periode satu
siklus lisogenik dapat berlangsung sangat lama di dalam
tubuh inang.
• Ada 4 fase dalam daur lisogenik
1. Fase pelekatan
2. Fase Penetrasi
3. Fase Penggabungan
4. Fase pembelahan
Daur Lisogenik
• Memasuk siklus lisogenik, di dalam sel bakteri, virus memasuki
mode profage dimana materi genetik virus (DNA bakteri
pertama) berintegrasi atau bergabung dengan kromosom sel
bakteri kedua.
• Profage adalah gabungan/ikatan DNA virus dengan DNA
bakteri/sel inang pada fase penggabungan daur lisogenik
reproduksi virus
Fase- Fase pada daur Lisogenik
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai