Anda di halaman 1dari 55

Sistem

Sistem Informasi
Informasi Akuntansi
Akuntansi

Bab
3
Akuntansi Intermediate
Edisi ke-12
Kieso, Weygandt, dan Warfield

Chapter
3-1 Prepared by Coby Harmon, University of California, Santa Barbara
Tujuan
Tujuan Pembelajaran
Pembelajaran
1. Memahami terminologi akuntansi dasar .
2. Menjelaskan aturan-aturan sistem berpasangan
3. Mengidentifikasi langkah-langkah dalam siklus akuntansi.
4. Mencatat transaksi dalam jurnal, mempostingnya ke akun
buku besar, dan membuat neraca saldo.
5. Menjelaskan alasan-alasan pembuatan ayat jurnal
penyesuaian.
6. Menyusun laporan keuangan dari neraca saldo yang
disesuaikan.
7. Membuat ayat jurnal penutup.
8. Menjelaskan bagaimana menyesuaikan akun-akun persediaan
pada akhir tahun.

Chapter
3-2
Sistem
Sistem Informasi
Informasi Akuntansi
Akuntansi

Sistem
Sistem Informasi
Informasi Siklus
Siklus Akuntansi
Akuntansi
Akuntansi
Akuntansi

Terminologi dasar Identifikasi dan pencatatan


Debet dan kredit Penjurnalan
Persamaan dasar Posting
Laporan keuangan dan Neraca saldo
struktur kepemilikan Ayat jurnal penyesuaian
Neraca saldo yang disesuaikan
Menyiapkan laporan keuangan
Penutupan
Neraca saldo pasca-penutupan
Ayat jurnal pembalik
Laporan keuangan untuk
perusahaan dagang
Chapter
3-3
Sistem
Sistem Informasi
Informasi Akuntansi
Akuntansi

Accounting Information System (AIS)


mengumpulkan dan memproses data transaksi
dan
menyebarkan informasi ke pihak-pihak
terkait.

Chapter
3-4
Sistem
Sistem Informasi
Informasi Akuntansi
Akuntansi

Membantu manajemen menjawab pertanyaan seperti:


Berapa besar dan jenis-jenis utang apa yang masih
beredar?
Apakah penjualan periode ini lebih tinggi dari
sebelumnya?
Apa aktiva yang kita miliki?
Berapa besar arus kas masuk dan arus kas keluar?
Apa kita mendapat laba pada periode lalu?

Chapter
3-5 LO 1 Identify the major financial statements and other means of financial reporting ..
Terminologi
Terminologi Dasar
Dasar

Kejadian (event) Jurnal


Transaksi Pemindahbukuan (Posting)
Akun Neraca Saldo (Trial Balance)
Akun Riil Ayat Jurnal Penyesuaian
Akun Nominal (Adjusting Entries)
Buku Besar (ledger) Laporan Keuangan (Financial
Statements)
Ayat Jurnal Penutup (Closing
Entries)

Chapter
3-6 LO 1 Understand basic accounting terminology.
Debet
Debet dan
dan Kredit
Kredit

Akun menunjukkan dampak dari transaksi pada akun


aktiva, kewajiban, ekuitas, pendapatan, atau beban
tertentu.
Sistem akuntansi berpasangan,
berpasangan dua-sisi (double-entry
accounting system, two-sided effect).
Pencatatan dilakukan dengan mendebet paling
sedikit satu akun dan mengkredit akun yang lain.

DEBET harus sama dengan KREDIT.

Chapter
3-7 LO 2 Explain double-entry rules.
Debet
Debet dan
dan Kredit
Kredit
Susunan yang menunjukkan
Akun dampak transaksi pada akun.
Debet = “Kiri”
Kredit = “Kanan”

Akun dapat Nama Akun


diilustrasikan Debet / Dr. Kredit / Kr.
dalam bentuk
Akun-T.

Chapter
3-8 LO 2 Explain double-entry rules.
Debet
Debet dan
dan Kredit
Kredit
Jika sisi Debet lebih besar dari sisi Kredit, akun
dikatakan memiliki saldo debet.

Nama Akun
Debet / Dr. Kredit / Kr.

Transaksi #1 $10,000 $3,000 Transaksi #2


Transaksi #3 8,000

Saldo $15,000

Chapter
3-9 LO 2 Explain double-entry rules.
Debet
Debet dan
dan Kredit
Kredit
Jika sisi Kredit lebih besar dari sisi Debit, akun
dikatakan memiliki saldo kredit.

Nama Akun
Debet / Dr. Kredit / Kr.

Transaksi #1 $10,000 $3,000 Transaksi #2


8,000 Transaksi #3

Saldo $1,000

Chapter
3-10 LO 2 Explain double-entry rules.
Ringkasan
Ringkasan Debet
Debet dan
dan Kredit
Kredit
Kewajiban

Saldo
Kredit / Kr.
Saldo
Debet / Dr.
Saldo Saldo
Normal
Normal Normal
Normal
Debet
Debet Kredit
Kredit Saldo Normal

Aktiva Chapter

Ekuitas
3-24

Debet / Dr. Kredit / Kr.


Debet / Dr. Kredit / Kr.

Saldo Normal
Saldo Normal

Chapter

Beban
3-23

Pendapatan
Chapter
3-25

Debet / Dr. Kredit / Kr.


Debet / Dr. Kredit / Kr.

Saldo Normal
Saldo Normal

Chapter
3-27 Chapter
3-26

Chapter
3-11 LO 2 Explain double-entry rules.
Ringkasan
Ringkasan Debet
Debet dan
dan Kredit
Kredit
Neraca Laporan Laba-Rugi
Aktiva = Kewajiban + Ekuitas Pendapatan - Beban =

Debet

Kredit

Chapter
3-12 LO 2 Explain double-entry rules.
Persamaan
Persamaan Akuntansi
Akuntansi Dasar
Dasar

Hubungan antara aktiva, kewajiban dan ekuitas


pemegang saham suatu bisnis:
Ilustrasi 3-3

Persamaan harus seimbang setelah setiap transaksi.


Untuk setiap Debet harus ada Kredit.

Chapter
3-13 LO 2 Explain double-entry rules.
Latihan
Latihan Sistem
Sistem Berpasangan
Berpasangan

1. Diinvestasikan kas $32.000 dan perlengkapan


seharga $14.000 dalam bisnis.

Ekuitas
Ekuitas
Aktiva = Kewajiban +
Pemegang
Pemegang Saham
Saham

+ 32,000 + 46,000

+ 14,000

Chapter
3-14 LO 2 Explain double-entry rules.
Latihan
Latihan Sistem
Sistem Berpasangan
Berpasangan

2. Dibayar sewa kantor $600 per bulan.

Ekuitas
Ekuitas Pemegang
Pemegang
Aktiva = Kewajiban + Saham
Saham

- 600 - 600
(beban)

Chapter
3-15 LO 2 Explain double-entry rules.
Latihan
Latihan Sistem
Sistem Double-Entry
Double-Entry

3. Diterima $3,200 di muka untuk perjanjian


konsultasi manajemen.

Ekuitas
Ekuitas Pemegang
Pemegang
Aktiva = Kewajiban + Saham
Saham

+ 3,200 + 3,200

Chapter
3-16 LO 2 Explain double-entry rules.
Latihan
Latihan Sistem
Sistem Double-Entry
Double-Entry

4. Diterima kas $2,300 untuk layanan yang dilakukan


untuk Shuler Co.

Ekuitas
Ekuitas Pemegang
Pemegang
Aktiva = Kewajiban + Saham
Saham

+ 2,300 + 2,300
(pendapatan)

Chapter
3-17 LO 2 Explain double-entry rules.
Latihan
Latihan Sistem
Sistem Double-Entry
Double-Entry

5. Dibeli komputer seharga $6,100.

Ekuitas
Ekuitas Pemegang
Pemegang
Aktiva = Kewajiban + Saham
Saham

+ 6,100

- 6,100

Chapter
3-18 LO 2 Explain double-entry rules.
Latihan
Latihan Sistem
Sistem Double-Entry
Double-Entry

6. Dibayar kewajiban $7,000.

Ekuitas
Ekuitas Pemegang
Pemegang
Aktiva = Kewajiban + Saham
Saham

- 7,000 - 7,000

Chapter
3-19 LO 2 Explain double-entry rules.
Latihan
Latihan Sistem
Sistem Double-Entry
Double-Entry

7. Diumumkan dividen kas $10,000.

Ekuitas
Ekuitas Pemegang
Pemegang
Aktiva = Kewajiban + Saham
Saham

+ 10,000 - 10,000

Perhatikan
Perhatikanbahwa
bahwakesetaraan
kesetaraanpersamaan
persamaanakuntansi
akuntansi
terjaga
terjagasetelah
setelahmencatat
mencatatsetiap
setiaptransaksi.
transaksi.

Chapter
3-20 LO 2 Explain double-entry rules.
Struktur
Struktur Kepemilikan
Kepemilikan

Struktur kepemilikan menentukan tipe akun yang


merupakan bagian dari struktur ekuitas.

Perusahaan
Perusahaan
perorangan
perorangan atau
atau Korporasi
Korporasi
persekutuan
persekutuan

 Akun modal  Saham biasa


 Akun penarikan  Beban
 Dividen
 Pendapatan

Chapter
3-21 LO 2 Explain double-entry rules.
Struktur
Struktur Kepemilikan
Kepemilikan Korporasi
Korporasi
Ilustrasi 3-4
Neraca
Ekuitas Pemegang Saham

Saham
Saham Umum
Umum Laba
Laba Ditahan
Ditahan
(Investasi
(Investasi oleh
oleh pemegangsaham)
pemegangsaham) (Laba
(Laba bersih
bersih ditahan
ditahan dalam
dalam bisnis)
bisnis)

Laba atau Rugi Bersih


Dividen (Pendapatan
(Pendapatan dikurangi
dikurangi beban)
beban)
Laporan
Laporan Laba-Rugi
Laba-Rugi

Laporan Laba Ditahan


Chapter
3-22 LO 2 Explain double-entry rules.
Siklus
Siklus Akuntansi
Akuntansi
Illustration 3-6
Transaksi

9. Ayat jurnal pembalik 1. Jurnalisasi

8. Neraca saldo pasca


2. Pemindahbukuan
penutupan

7. Penutupan 3. Pembuatan neraca saldo

Neraca
6. Laporan keuangan Lajur
4. Penyesuaian

5. Neraca saldo disesuaikan

Chapter
3-23 LO 3 Identify steps in the accounting cycle.
Transaksi
Transaksi dan
dan Kejadian
Kejadian

Apa yang harus dicatat?


FASB menyatakan, “transaksi dan kejadian dan
siuasi lain yang mempengaruhi perusahaan”.

Jenis kejadian:
Eksternal – antara perusahaan dan lingkungannya.
Internal – kejadian yang terjadi seluruhnya dalam
perusahaan

Chapter
3-24 LO 3 Identify steps in the accounting cycle.
Review
Review “Transaksi
“Transaksi dand
dand Kejadian”
Kejadian”
Eksternal Internal Tak Dicatat

1. Pemasok bahan baku perusahaan dibayar


Eksternal
sejumlah yang ada pada akun.
2. Pelanggan membayar akun terbukanya. Eksternal

3. CEO baru direkrut Tak Dicatat

4. Payroll dua-mingguan dibayar. Eksternal

5. Bahan baku masuk ke produksi. Internal

6. Biro iklan baru dipakai. Tak Dicatat

7. Akuntan menentukan pajak pendapatan federal


Internal
berdasarkan pendapatan yang dicapai.
Chapter
3-25 LO 3 Identify steps in the accounting cycle.
1.
1. Penjurnalan
Penjurnalan

Jurnal Umum–
Umum Catatan kronologis dari transaksi.
Ayat Jurnal dicatat dalam jurnal.
Jurnal Umum

Tanggal Judul Akun Ref. Debet Kredit


Jan. 3 Kas 100 100,000
Saham umum 300 100,000

10 Bangunan 130 150,000


Note payable 220 150,000

Chapter LO 4 Record transactions in journals, post to


3-26 ledger accounts, and prepare a trial balance.
2.
2. Pemindahbukuan
Pemindahbukuan
Pemindahbukuan – proses mentransfer jumlah dari
jurnal ke akun buku besar.

Jurnal Umum GJ1

Tanggal Judul Akun Ref. Debet Kredit


Jan. Kas 100 ####
Saham umum ###

Buku Besar
Kas Acct. No. 100
Tanggal Penjelasan Ref. Debet Kredit Saldo
Jan. 3 Penjualan saham GJ1 100,000 100,000

Chapter LO 4 Record transactions in journals, post to


3-27 ledger accounts, and prepare a trial balance.
3.
3. Neraca
Neraca Saldo
Saldo
Neraca Saldo – daftar tiap akun dan saldonya; digunakan
untuk membuktikan kesetaraan saldo debet dan kredit.

Acct. No. Akun Debet Kredit


100 Kas $140,000
105 Piutang usaha 35,000
110 Persediaan 30,000
130 Bangunan 150,000
200 Utang usaha $ 60,000
220 Note payable 150,000
300 Saham umum 100,000
330 Laba diatahan
400 penjualan 75,000
500 Harga pokok penjualan 30,000
Chapter ##### $ 385,000
3-28
4.
4. Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian

Pendapatan – dicatat dalam periode di mana


pendapatan tersebut diraih
Beban – diakui dalam periode di mana beban
didapat.
didapat
Ayat penyesuaian- dibutuhkan untuk memastikan
bahwa pengakuan pendapatan dan prinsip
penandingan diikuti.

Chapter
3-29 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Pengelompokan
Pengelompokan Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian
Illustration 3-20

Pembayaran di muka Akrual


1. Beban dibayar di muka. 3. Pendapatan Akrual.
Beban dibayar dalam kas Pendapatan yang telah
dan dicatat sebagai aktiva dihasilkan tapi belum diterima
sebelum digunakan atau dalam kas atau dicatat
dikonsumsi
2. Pendapatan diterima di muka. 4. Beban Akrual. Beban yang
Pendapatan diterima dalam telah terjadi namun belum
kas dan dicatat sebagai dibayarkan secara tunai
kewajiban sebelum dihasilkan. atau belum dicatat.

Chapter
3-30 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian–
Penyesuaian– “Beban
“Beban Dibayar
Dibayar di
di Muka”
Muka”

Pembayaran kas yang dicatat sebagai aktiva karena


jasa atau keuntungan akan diterima di masa depan.

Pembayaran Kas SEBELUM Beban Dicatat

Pembayaran di muka sering terjadi dalam:


asuransi sewa
pemasokan Pemeliharaan peralatan
iklan Aktiva tetap

Chapter
3-31 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian–
Penyesuaian– “Beban
“Beban Dibayar
Dibayar di
di Muka”
Muka”
Contoh: Pada 1 Jan., Phoenix Corp. membayar $12,000
untuk asuransi 12 bulan. Tunjukkan ayat jurnal untuk
mencatat pembayaran tanggal 1 Jan.

Jan. 1 Asuransi dibayar di muka 12,000


Kas 12,000

Asuransi Dibayar di Muka Kas


Debet Kredit Debet Kredit
12,000 12,000

Chapter
3-32 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian–
Penyesuaian– “Beban
“Beban Dibayar
Dibayar di
di Muka”
Muka”
Contoh: Pada 1 Jan., Phoenix Corp. membayar $12,000
untuk asuransi 12 bulan. Tunjukkan ayat jurnal penyesuaian
untuk 31 Januari.

Jan. 31 Beban asuransi 1,000


Asuransi dibayar di muka 1,000

Asuransi dibayar di muka Beban asuransi


Debet Kredit Debet Kredit
12,000 1,000 1,000

11,000
Chapter
3-33 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian ––
“Pendapatan
“Pendapatan Diterima
Diterima di
di Muka”
Muka”
Penerimaan kas yang dicatat sebagai kewajiban karena
pendapatannya belum dihasilkan.

Penerimaan Kas SEBELUM Pendapatan Dicatat

Pendapatan diterima di muka sering terjadi dalam


sewa Langganan majalah
Tiket pesawat Deposito pelanggan
Biaya sekolah

Chapter
3-34 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian ––
“Pendapatan
“Pendapatan Diterima
Diterima di
di Muka”
Muka”
Contoh: Pada 1 Nov., Phoenix Corp. menerima $24,000 dari
Arcadia High School untuk sewa 3 bulan di muka. Tunjukkan
ayat jurnal untuk mencatat penerimaan pada 1 Nov.

Nov. 1 Kas 24,000


Pendapatan sewa diterima di muka 24,000

Kas Pendapatan sewa diterima di muka


Debet Kredit Debet Kredit
24,000 24,000

Chapter
3-35 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian ––
“Pendapatan
“Pendapatan Diterima
Diterima di
di Muka”
Muka”
Contoh: Pada 1 Nov., Phoenix Corp. menerima $24,000 dari
Arcadia High School untuk sewa 3 bulan di muka. Tunjukkan
ayat jurnal penyesuaian untuk 30 Nov.

Nov. 30 Pendapatan sewa diterima di muka 8,000


Beban Sewa 8,000

Beban Sewa Pendapatan sewa diterima di muka


Debet Kredit Debet Kredit
8,000 8,000 24,000

16,000
Chapter
3-36 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian –– “Pendapatan
“Pendapatan Akrual”
Akrual”
Pendapatan dihasilkan tapi belum diterima dalam kas
atau dicatat.

Ayat penyesuaian muncul di:

Pendapatan Dicatat SEBELUM Penerimaan Kas

Pendapatan akrual sering muncul di:


sewa
bunga
Jasa yang dilakukan

Chapter
3-37 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian –– “Pendapatan
“Pendapatan Akrual”
Akrual”
Contoh: Pada 1 Juli, Phoenix Corp. menginvestasikan
$300,000 dalam sekuritas yang berbunga 5% per tahun.
Tunjukkan ayat jurnal untuk mencatat investasi pada 1 Juli.

July 1 Investasi 300,00


Kas 0 300,000

Investasi Kas
Debet Kredit Debet Kredit
300,000 300,000

Chapter
3-38 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian –– “Pendapatan
“Pendapatan Akrual”
Akrual”
Contoh: Pada 1 Juli, Phoenix Corp. menginvestasikan
$300,000 dalam sekuritas yang berbunga 5% per tahun.
Tunjukkan ayat jurnal penyesuaian untuk 31 Juli.

July 31 Piutang usaha 1,250


Pendapatan jasa 1,250

Piutang usaha Pendapatan jasa


Debet Kredit Debet Kredit
1,250 1,250

Chapter
3-39 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian –– “Beban
“Beban Akrual”
Akrual”
Beban yang terjadi tapi belum dibayar dalam kas atau
dicatat.

Ayat penyesuaian muncul dalam:

Beban Dicatat SEBELUM Pembayaran Kas, jika ada*

Beban akrual sering muncul dalam:


sewa Gaji
bunga utang yang belum
pajak terbayar*

Chapter
3-40 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian –– “Beban
“Beban Akrual”
Akrual”
Contoh: Pada 2 Feb., Phoenix Corp. meminjam $200,000
dengan bunga 9% per tahun. Bunga jatuh tempo pada awal tiap
bulan. Tunjukkan ayat jurnal untuk mencatat pinjaman tanggal
2 Feb.
Feb. 2 Kas 200,00
Wesel Tagih 0 200,000

Kas Wesel Tagih


Debet Kredit Debet Kredit
200,000 200,000

Chapter
3-41 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
Ayat
Ayat Penyesuaian
Penyesuaian –– “Beban
“Beban Akrual”
Akrual”
Contoh: Pada 2 Feb., Phoenix Corp. meminjam $200,000
dengan bunga 9% per tahun. Bunga jatuh tempo pada awal
tiap bulan. Tunjukkan ayat jurnal penyesuaian untuk 28 Feb.

Feb. 28 Beban Bunga 1,500


Utang bunga 1,500

Beban bunga Utang bunga


Debet Kredit Debet Kredit
1,500 1,500

Chapter
3-42 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
5.
5. Neraca
Neraca Saldo
Saldo Disesuaikan
Disesuaikan

Menunjukkan saldo semua akun, setelah ayat


penyesuaian, pada akhir periode akuntansi.

Chapter
3-43 LO 5 Explain the reasons for preparing adjusting entries.
6.
6. Membuat
Membuat Laporan
Laporan Keuangan
Keuangan

Laporan
Laporan Keuangan
Keuangan dibuat
dibuat langsung
langsung dari
dari Neraca
Neraca Saldo
Saldo
Disesuaikan.
Disesuaikan.

Laporan
Laporan Laporan
Neraca Laba
Laba-Rugi Arus Kas
Ditahan

Chapter
3-44 LO 6 Prepare financial statement from the adjusted trial balance.
6.
6. Membuat
Membuat Laporan
Laporan Keuangan
Keuangan
Asumsikan Neraca Saldo
Disesuaikan berikut Neraca
Neraca saldo
disesuaikan Debet Kredit
Kas $ 140,000
Neraca
Piutang usaha 35,000
Aktiva
Bangunan 190,000
Kas ####
Note payable $ 150,000
Piutang usaha 35,000
Saham umum 100,000 Bangunan 190,000
Laba ditahan 38,000 Total assets ####
Dividen 10,000 Kewajiban
Penjualan 185,000 Note payable 150,000
Pendapatan bunga 17,000 Ekuitas pemegang saham
Harga pokok penjualan
47,000 Saham umum 100,000
Beban gaji 25,000 Laba ditahan 115,000
Beban penyusutan 43,000 Total liab. & equity ####
$ 490,000 $ 490,000
Chapter
3-45
6.
6. Membuat
Membuat Laporan
Laporan Keuangan
Keuangan
Asumsikan Neraca Saldo
Disesuaikan berikut
Neraca saldo
Laporan Laba-Rugi
disesuaikan Debet Kredit
Kas $ 140,000 Laporan Laba-Rugi
Piutang usaha 35,000 Pendapatan:
Bangunan 190,000 Penjualan ####
Note payable $ 150,000 Pendapatan bunga 17,000
Total pendapatan ####
Saham umum 100,000
Beban:
Laba ditahan 38,000
HPP 47,000
Dividen 10,000
Beban gaji 25,000
Penjualan 185,000 beban penyusutan 43,000
Pendapatan bunga 17,000 Total beban 115,000
HPP 47,000 Laba bersih ####
beban gaji 25,000
Beban penyusutan 43,000
$ 490,000 $ 490,000
Chapter
3-46
6.
6. Membuat
Membuat Laporan
Laporan Keuangan
Keuangan
Asumsikan Neraca Saldo
Disesuaikan berikut Laporan Laba Ditahan
Neraca saldo
disesuaikan Debet Kredit
Kas $ 140,000
Piutang usaha 35,000
Bangunan 190,000 Laporan Laba Ditahan
Note payable $ 150,000
Saham umum 100,000
Laba ditahan 38,000 Saldo awal $ 38,000
Dividen 10,000 + Laba bersih 87,000
Penjualan 185,000 - Dividen (10,000)
Pendapatan bunga 17,000 Saldo akhir 115,000
HPP 47,000
Beban gaji 25,000
beban penyusutan 43,000
$ 490,000 $ 490,000

Chapter
3-47
7.
7. Penutupan
Penutupan

Mengurangi akun saldo laporan laba-rugi


(pendapatan dan beban) ke nol.
Mentransfer laba bersih atau rugi bersih ke
ekuitas pemilik.
Neraca akun (aktiva, kewajiban, dan ekuitas) tidak
ditutup.
Dividen ditutup langsung pada akun Laba Ditahan.

Chapter
3-48 LO 7 Prepare closing entries.
7.
7. Penutupan
Penutupan
Contoh: Asumsikan Neraca Saldo Disesuaikan berikut
No.Akun Akun Debet Kredit
100 Kas $ 140,000
105 Piutang usaha 35,000
130 bangunan 190,000
220 Note payable $ 150,000
300 Saham umum 100,000
330 Laba ditahan 38,000
380 Dividen 10,000
400 Penjualn 185,000
430 Pendapatan bunga 17,000
500 HPP 47,000
520 beban gaji 25,000
550 Beban penyusutan 43,000
$ 490,000 $ 490,000
Chapter
3-49
7.
7. Penutupan
Penutupan
Contoh: Buat ayat jurnal penyesuaian dari neraca saldo
disesuaikan pada slide sebelum ini.
Penjualan 185,000
Pendapatan jasa 17,000
Ikhtisar laba-rugi 202,000

Ikhtisar laba-rugi 115,000


Harga pokok penjualan 47,000
Beban gaji 25,000
Beban penyusutan 43,000

Ikhtisar laba-rugi 87,000


Laba ditahan 87,000

Laba ditahan 10,000


Dividends 10,000
Chapter
3-50 LO 7 Prepare closing entries.
8.
8. Neraca
Neraca Saldo
Saldo Pasca-Penutupan
Pasca-Penutupan
Contoh lanjutan:

Acct. No. Akun Debet Kredit


100 Kas $ 140,000
105 Piutang usaha 35,000
130 Bangunan 190,000
220 Note payable $ 150,000
300 Saham umum 100,000
330 Laba ditahan 115,000
380 Dividen -
400 Penjualan -
430 Pendapatan bunga -
500 Harga pokok penjualan -
520 beban gaji -
550 Beban penyusutan -
Chapter $ 365,000 $ 365,000
3-51
9.
9. Ayat
Ayat Jurnal
Jurnal Pembalik
Pembalik

Ayat jurnal pembalik adalah langkah


opsional yang perusahaan mungkin lakukan
pada awal periode akuntansi berikutnya.

Chapter
3-52 LO 7 Prepare closing entries.
Sistem
Sistem Persediaan
Persediaan Perpetual
Perpetual

Akun Persediaan meningkat dengan tiap pembelian.


Akun Persediaan dan Harga Pokok Penjualan
meningkat dengan tiap penjualan.
Saldo dalam akun Persediaan harus sama dengan
jumlah persediaan di tangan.
Ayat Penyesuaian tidak diperlukan.
Perhitungan fisik dilakukan untuk mengkonfirmasi
saldo di akun Persediaan.

Chapter
3-53 LO 8 Explain how to adjust inventory accounts at year-end.
Sistem
Sistem Persediaan
Persediaan Periodik
Periodik

Akun persediaan tidak berubah selama periode.


Akun pembelian meningkat setiap pembelian.
Pada akhir periode akuntansi:
Akun persediaan ditutup.
Akun persediaan disesuaikan dengan perhitungan
fisik.

Chapter
3-54 LO 8 Explain how to adjust inventory accounts at year-end.
Copyright
Copyright

Copyright © 2007 John Wiley & Sons, Inc. All rights reserved.
Reproduction or translation of this work beyond that permitted
in Section 117 of the 1976 United States Copyright Act
without the express written permission of the copyright owner
is unlawful. Request for further information should be
addressed to the Permissions Department, John Wiley & Sons,
Inc. The purchaser may make back-up copies for his/her own
use only and not for distribution or resale. The Publisher
assumes no responsibility for errors, omissions, or damages,
caused by the use of these programs or from the use of the
information contained herein.

Chapter
3-55

Anda mungkin juga menyukai