5 PENUTUP
Page | 2
TIPOLOGI UTANG
Swasta
DSR: rasio pembayaran pokok dan bunga utang luar negeri terhadap penerimaan ekspor
Tier-1:pembayaran pokok dan bunga atas utang jangka panjang dan pembayaran bunga atas
utang jangka pendek.
Tier-2:pembayaran pokok dan bunga atas utang dalam rangka investasi langsung selain dari anak
perusahaan di luar negeri, serta pinjaman dan utang dagang kepada non-afiliasi
Page | 6
Komparasi DSR: Selected Countries
2016 2017
Argentina: 20,5% Argentina: 21,9%
Turkey: 30,7% Turkey: 32,1%
Indonesia: 31,5% Indonesia: 30,9%
Page | 7
CNN: Currency Crisis Argentina 2018
Transaksi Berjalan
Page | 8
Ekonomi Internasional: Selected Countries
Page | 9
Ekonomi Internasional: Selected Countries
Page | 10
Komposisi Utang Pemerintah Jepang
Page | 11
AGENDA
5 PENUTUP
Page | 13
Penyebab Utang Pemerintah
Page | 14
Stock Utang Pemerintah Indonesia
Page | 16
Utang Luar Negeri Pemerintah Naik Signifikan
Page | 17
PDB Dan Defisit APBN (Utang)
PDB
PDB (nominal) 2004: Rp 2.296 triliun
PDB (nominal) 2009: 5.606
Membandingkan utang nominal pemerintah
Rp (nominal) 2014: Rp 10.570
PDB triliun triliun
dari satu periode ke periode lain, dari satu
PDB (nominal) 2017: Rp 13.589 triliun
rezim ke rezim lain, menyesatkan
Tidak relevan sama sekali
DEFISIT ANGGARAN
3 persen defisit 2004: Rp 68,88 triliun
3 persen defisit 2009: Rp 168,18 triliun
3 persen defisit 2014: Rp 317,10 triliun
3 persen defisit 2017: Rp 407.67 triliun
Page | 18
Kebijakan Moneter Sejak 2013: Kontraktif
Suku Bunga Acuan dan Kurs Dolar AS Apa Jadinya Kalau Kebijakan Fiskal Juga Kontraktif?
Page | 19
Kebijakan Fiskal
Page | 20
Kebijakan Fiskal dan Pertumbuhan Ekonomi
Y = C + I + G + (E – M)
Pertumbuhan Ekonomi Melemah
Harga Komoditas Ekspor anjlok: Ekspor (E) Kontraksi demand shock
Pertumbuhan Konsumsi Rumah Tangga (C) dan Investasi (I) Melemah
Kalau Kebijakan Fiskal Kontraktif: APBN Surplus – Konsumsi Pemerintah (G) turun
1. Pendapatan Pajak naik: tarif pajak naik Konsumsi Rumah Tangga (C) turun
2. Memotong Anggaran Belanja Pemerintah Konsumsi Pemerintah (G) turun
Page | 21
APBN 1988 – 2016
2,53%
Defisit APBN rata-rata per tahun selama 1988 – 2015: 1,02 persen
o Tertinggi: Surplus 3,02 persen (1995)
o Terendah: Defisit 2,53 persen (2015)
o Defisit membesar sejak 2011: merespons pertumbuhan ekonomi yang melambat
Page | 22
Defisit APBN Semakin Besar Pasca UU PPh No 36 / 2008
Page | 23
Harga Minyak Mentah Dunia Bulanan 2007-2017
133.88
42.87
30.32
Kenaikan harga BBM < kenaikan harga minyak mentah dunia: subsidi BBM naik
Merupakan pilihan Kebijakan Fiskal: Ekonomi Politik Anggaran (APBN)
Harga minyak mentah dunia Mei 2018 mendekati USD 80 per barel
Harga premium dan solar tidak naik? Subsidi BBM Naik?
Page | 24
Utang Pemerintah Indonesia sudah Kritis?
Page | 26
Komparasi Rasio Pembayaran Bunga / Pendapatan Negara
Page | 27
AGENDA
5 PENUTUP
Page | 28
Kontra Utang Pemerintah
Page | 29
Kekayaan Bersih Pemerintah Pusat
Page | 30
Utang Pemerintah Membebani Rakyat?
Page | 31
Utang Besar: Negera Bisa Bangkrut?
5000000 7,000
4500000
6,000
4000000
3500000 5,000
3000000 4,000
2500000
2000000 3,000
1500000 2,000
1000000
1,000
500000
0 0
1990 1993 1996 1999 2002 2005 2008 2011 2014 2017 1990 1993 1996 1999 2002 2005 2008 2011 2014 2017
Indonesia Argentina
50000 600
45000
40000 500
35000 400
30000
25000 300
20000
15000 200
10000 100
5000
0 0
1990 1993 1996 1999 2002 2005 2008 2011 2014 2017 1990 1993 1996 1999 2002 2005 2008 2011 2014
2017
China Singapore
Page | 32
Utang Pemerintah: Selected Countries
7000 7000
6000 6000
5000 5000
4000 4000
3000 3000
2000 2000
1000 1000
0 0
1990 1993 1996 1999 2002 2005 2008 2011 2014 2017 1990 1993 1996 1999 2002 2005 2008 2011 2014 2017
Thailand Brazil
7,000 140,000
6,000 120,000
5,000 100,000
4,000 80,000
3,000 60,000
2,000 40,000
1,000 20,000
0 0
1990 1993 1996 1999 2002 2005 2008 2011 2014 2017 1990 1993 1996 1999 2002 2005 2008 2011 2014 2017
Argentina India
Page | 33
AGENDA
5 PENUTUP
Page | 34
Pro Utang Pemerintah: Defensif dan Pembodohan Publik
Page | 35
Penambahan Utang Untuk Membayar Utang Lama?
Fakta
Penambahan Utang karena APBN Defisit
APBN tidak menganggarkan pembayaran utang lama
Page | 36
Penambahan Utang Untuk Pembangunan (Infrastruktur)?
Pembodohan Publik
Page | 37
Manajemen Utang 2005-2014: Sangat Prudent
2013 - Kini
Defisit meningkat, Utang meningkat: Beban bunga naik
Page | 38
Keseimbangan Primer dan Politik Anggaran
Keseimbangan Primer =
Pendapatan Negara -/-
Belanja Negara (tidak termasuk bunga)
Page | 39
Keseimbangan Primer
Page | 41
AGENDA
5 PENUTUP
Page | 42
Penutup
Page | 43
Terima Kasih
Page | 44