PENGERTIAN,

RUANG LINGKUP
SERTA URGENSI
MUAMALAH
Oleh:
Budi Santoso, M.Pd.
 Pengertian
Secara bahasa ‫ل‬
: ‫عام‬ ”saling berbuat”,
“Berbuat secara timbal balik”
Aturan yang mengatur hubungan
antara seseorang dengan orang lain
dalam pergaulan hidup di dunia.
Muamalah disebut juga ibadah
sosial
TUJUAN HUKUM ISLAM
1. Terpeliharanya Agama (‫) حـفظ الـدين‬
2. Terpeliharanya Jiwa (‫) حـفظ لاـنفس‬
3. Terpeliharanya Akal ‫عقل‬
( ‫) حـفظ لاـ‬
4. Terpeliharanya Kehormatan (‫لاـعـرض‬ ‫) حـفظ‬
5. Terpeliharanya Harta‫) حـفظ لاـما(ـل‬

(Buku : Abdul Wahhab Khallaf,

Ushulul
 Tujuan Hukum Islam
Terpeliharanya Agama (‫الدين‬ ‫) حفظ‬
 Tujuan Hukum Islam
Terpeliharanya Jiwa (‫) حفظ النفس‬
 Tujuan Hukum Islam
Terpeliharanya Akal (‫) حفظ العقل‬
 Tujuan Hukum Islam
Terpeliharanya Kehormatan (‫) حفظ العرض‬
 Tujuan Hukum Islam
Terpeliharanya Harta ‫الما(ل‬ ‫) حفظ‬
 Ruang Lingkup Muamalah
Hal harta (jual-beli, sewa menyewa, serikat
usaha)—
fiqh muamalat
Hal penyaluran nafsu (pernikahan dan
perceraian)—
fiqh munakahat
Hal pemilikan harta akibat kematian (warisan)—
fiqh mawarits
Hal kejahatan/pidana—
fiqh jinayat
Hal untuk mendapatkan keadilan di pengadilan
fiqh murafa’at
 Ruang Lingkup
Hal kehidupan bernegara—
fiqh siyasah
Hal kehidupan antar negara –
fiqh duwaliyah
Fiqh lingkungan—fiqh al-alam
Fiqh perempuan-fiqh al-nisa

‫ أنتم أعلم بأمور دنياكم‬: ‫قال النبي‬

 Kaidah-kaidah dalam bermuamalah
‫اَأْل َصْ ُل فِي ْالمعامالت اإلباحة حتى يدل الدليل على التحريم‬
Prinsip asal dalam Muamalah adalah boleh, sampai ada
dalil yang mengharamkannya
 Kaidah-kaidah dalam bermuamalah
‫أألصل فى المنافع اإلباحة‬
Prinsip asal pada hal-hal yang bermanfaat adalah
dibolehkan
(dalam agama)
 Kaidah-kaidah dalam bermuamalah
‫أألصل في المضار التحريم‬
Prinsip asal pada hal-hal yang berbahaya adalah
dilarang
(dalam agama).
SEKIAN DAN TERIMAKASIH