Anda di halaman 1dari 9

RUANG LINGKUP

PENDIDIKAN KESEHATAN

Tapka 2
Tujuan
Pendidikan kesehatan

” meningkatkan kemampuan masyarakat


untuk memelihara dan
meningkatkan derajat kesehatan, baik
fisik, mental dan sosialnya sehingga
produktif secara ekonomi maupun sosial”

(Notoatmodjo S, 2003:21)
Sasaran Pendidikan Kesehatan

Menurut Susilo (2011) sasaran pendidikan kesehatan di indonesia,


berdasarkan kepada program pembangunan di Indonesia adalah:
1) Masyarakat umum dengan berorientasi pada masyarakat pedesaan.
2) Masyarakat dalam kelompok tertentu, seperti wanita, pemuda, remaja.
Termasuk dalam kelompok khusus ini adalah kelompok pendidikan mulai
dari TK sampai perguruan tinggi, sekolah agama swasta maupun negeri.
3) Sasaran individu dengan teknik pendidikan kesehatan individu.
 
RUANG LINGKUP PROMOSI KESEHATAN
Internal (pull)
factors
*Penyul.
*Pemsarsos* KNOW
Germasy (penge-
*Konseling tahuan)
Masy.mandiri
DO BEHAVIOUR Hidup sehat
FEEL (Perbu-
RISET (sikap) (Perilaku) INDONESIA
atan) SEHAT
INOVASI
IPTEK

HAVE
(sarana/
*Kemitraan
Prasa-
*Advokasi rana)
External (push)
factors
6/20/21 CANDRAJAYA, SKM.
Sasaran pendidikan
Notoatmodjo (2003)

Dibagi dalam 3 (tiga) kelompok, yaitu :


a. Sasaran primer (Primary Target) Masyarakat pada umumnya menjadi sasaran
langsung segala upaya pendidikan atau promosi kesehatan. Sesuai dengan
permasalahan kesehatan, maka sasaran ini dapat dikelompokkan menjadi, kepala
keluarga untuk masalah kesehatan umum, ibu hamil dan menyusui untuk masalah
KIA (Kesehatan Ibu dan Anak), anak sekolah untuk kesehatan remaja, dan juga
sebagainya.
b. Sasaran sekunder (Secondary Target) Yang termasuk dalam sasaran ini adalah
para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan sebagainya. Disebut sasaran
sekunder, karena dengan memberikan pendidikan kesehatan kepada kelompok ini
diharapkan untuk nantinya kelompok ini akan memberikan pendidikan kesehatan
kepada masyarakat di sekitarnya.
c. Sasaran tersier (Tertiary Target) Para pembuat keputusan atau penentu kebijakan
baik di tingkat pusat, maupun daerah. Dengan kebijakan-kebijakan atau keputusan
yang dikeluarkan oleh kelompok ini akan mempunyai dampak langsung terhadap
perilaku tokoh masyarakat dan kepada masyarakat umum.
Ruang Lingkup
Dimensi sasaran Dimensi tempat pelaksanaan Dimensi tingkat pelayanan
kesehatan

1. Pendidikan kesehatan 1. Pendidikan Kesehatan Pendidikan Kesehatan


individu dengan pd tatanan Keluarga untuk
sasarannya adalah 2. Pendidikan Kesehatan 1. Peningkatan kesehatn
individu. pd tatanan sekolah  promosi kesehatan
2. Pendidikan kesehatan 3. Pendidikan kesehatan (Health Promotion).
kelompok dengan pd tempat kerja 2. Perlindungan khusus
sasarannya adalah 4. Pendidikan Kesehatan (Specific Protection)
kelompok masyarakat di tempat-tempat misal : imunisasi
tertentu. umum 3. Diagnosis dini dan
3. Pendidikan kesehatan 5. Pendidikan Kesehatan pengobatan tepat
masyarakat dengan di fasilitas pelayanan (Early diagnostic and
sasarannya adalah kesehatan prompt treatment) mi
masyarakat luas. 4. Pendidikan kesehatan
untuk rehabilitasi
(Rehabilitation)
TINGKAT PELAYANAN KESEHATAN
(berdasarkan 5 (lima) tingkat pencegahan (Five Level of
Prevention) dari Leavel & Clark)
Health promotion :tingkat pertama
 memberikan pelayanan kesehatan.
1  Bertujuan: meningkatkan status kesehatan masyarakat/sasaran tidak
terjadi gangguan kesehatan.

Spesific protection  perlindungan khusus.


 Melindungi masyarakat dari bahaya yang menyebabkan penurunan status
kesehatan. perlindungan terhadap penyakit tertentu, ancaman kesehatan
2  Kegiatan: mis: Imunisasi

Early diagnosis and promotion treatment (diagnosis dini &


pengobatan segera). Pelayanan dimulai dari timbulnya gejala suatu
3 penyakit. Pelayanan dilaksanakan mencegah meluasnya penyakit. Bentuk
tingkat pelayanan  survey pencarian kasus.

Disability limitation (pembatasan cacat). Dilakukan utk mencegah agar


masyarakat tdk mengalami dampak kecacatan. Bentuk kegiatan perawatan
4 utk menghentikan penyakit, mencegah komplikasi & kematian

Rehabilitation (rehabilitasi). Tingkat pelayanan dilaksanakan setelah


pasien didiagnosis sembuh. Fase pemulihan terhadap kecacatan  program
5 latihan. Fasilitas  agar pasien memiliki keyakinan kembali atau gairah hidup
ke masyarakat, dan masyarakat mau menerima
SISTEM PELAYANAN KES. MASYARAKAT

• INPUT : potensi masyarakat, tenaga


kesehatan, sarana kesehatan
• PROSES : berbagai kegiatan dalam pelayanan
kesehatan
• OUTPUT : pelayanan kesehatan yg berkualitas,
efektif, efisien
• DAMPAK : (waktu lama) masyarakat sehat
• UMPAN BALIK : kualitas tenaga kesehatan
• LINGKUNGAN : kondisi sosial yg ada di masyarakat
PERAN PROMOSI KESEHATAN
Health Spesific Early Prompt Rehabilitati
Promotion Protection Diagnosis Treatment on
Promosi Perlindungan Diagnosis Ketepatan Rehabilitasi
Kesehatan Khusus Awal Pengobatan
Modifikasidari
Modifikasi dari
Leavel&&Clark
Leavel Clark

Promosi kesehatan yang berdampak


• berperilaku hidup bersih dan sehat
• meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,
• memotivasi masyarakat untuk menjaga kesehatan,
• mendorong provider melakukan diagnosis benar &
• pengobatan secara tepat dan mengurangi kematian.

KOMITMEN PIMPINAN DAERAH: EKSEKUTIF & LEGISLATIF


DALAM BENTUK DUKUNGAN POLITIS
CANDRAJAYA, SKM. DAN SUMBERDAYA

Anda mungkin juga menyukai