Anda di halaman 1dari 11

KEBIDANAN KOMUNITAS

D OS E N P EM B I MB I NG : TR IV EN I , S , ST, M .K M

DISUSUN OLEH:
W I D I A L E S TA R I
  PENGERTIAN
Komunitas berasal dari bahasa Latin yaitu “Communitas” yang berarti kesamaan,
dan juga “communis” yang berarti sama, publik ataupun banyak. Dapat
diterjemahkan sebagai kelompok orang yang berada di suatu lokasi/ daerah/
area tertentu. Menurut Saunders (1991) komunitas adalah tempat atau
kumpulan orang atau sistem sosial.
Kebidanan komunitas adalah pelayanan kebidanan profesional yang ditujukan
kepada masyarakat dengan penekanan pada kelompok resiko tinggi, dengan
upaya mencapai derajat kesehatan yang optimal melalui pencegahan penyakit,
peningkatan kesehatan, menjamin keterjangkauan pelayanan kesehatan yang
dibutuhkan dan melibatkan klien sebagai mitra dalam perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan kebidanan.
RIWAYAT KEBIDANAN KOMUNITAS DI INDONESIA

Pelayanan kebidanan komunitas dikembangkan di Indonesia dimana bidan sebagai


ujung tombak pemberi pelayanan kebidanan komunitas. Bidan yang bekerja
melayani keluarga dan masyarakat di wilayah tertentu disebut bidan komunitas
(community midwife) (Syahlan, 1996 : 12). Di Indonesia istilah “bidan komunitas”
 tidak lazim digunakan sebagai panggilan bagi bidan yang bekerja di luar Rumah
Sakit. Secara umum di Indonesia seorang bidan yang bekerja di masyarakat
termasuk bidan desa dikenal sebagai bidan komunitas.
Riwayat Kebidanan Komunitas di nrgara lain :
Australia
Pada tahun 1824 kebidanan masih belum dikenal sebagai bagian dari pendidikan
medis di Inggris dan Australia. Kebidanan masih banyak didominasi oleh dokter.
Kebidanan dan keperawatan di Australia dimulai dengan tradisi dan latihan yang
dipelopori oleh Florence Nightingale pada abad ke-19.
Amerika
Di Amerika, para bidan berperan seperti dokter, berpengalaman tanpa pendidikan yang
spesifik, standart-standart, atau peraturan-peraturan sampai pada awal abad ke 20.
Kebidanan, sementara itu dianggap menjadi tidak diakui dalam sebagian besar
yuridiksi (hukum-hukum) dengan sebutan istiklah “nenek tua” karena hal tersebut
kebidanan akhirnya padam, profesi bidan hampir mati. Sekitar tahun 1700, para ahli
sejarah memprediksikan bahwa angka kematian ibu di AS sebanyak 95%.
Canada
Ontario adalah provinsi pertama di canada yang menerbitkan peraturan tentang kebidanan
setelah sejarah panjang tentang kebidanan yang ilegal dan berakibat pada
meningkatnya praktik bidan yang tidak berijin

Selandia Baru
Di selandia baru telah mempunyai peraturan mengenai praktisi kebidanan sejak 1904 tetapi
lebih dari 100 tahun yang lalu, lingkup praktik bidan telah berubah secara berarti
sebagai akibat dari meningkatnya hospitalisasi dan medikalisasi dalam persalinan
SASARAN

Komuniti adalah sasaran pelayanan kebidanan komunitas. Di dalam komuniti


terdapat kumpulan individu yang membentuk keluarga atau kelompok masyarakat.
Dan sasaran utama pelayanan kebidanan komunitas adalah ibu dan anak.
Jadi tujuan dari pelayanan kebidanan komunitas adalah meningkatkan
kesehatan ibu dan anak balita di dalam keluarga sehingga terwujud keluarga sehat
sejahtera dalam komunitas tertentu.
RUANG LINGKUP DAN JARINGAN KERJA

Pelayanan kebidanan komunitas dilakukan di luar rumah sakit dan merupakan


bagian atau kelanjutan dari pelayanan kebidanan yang di berikan rumah sakit.
Misalnya : ibu yang melahirkan di rumah sakit dan setelah 3 hari kembali ke
rumah. Pelayanan di rumah oleh bidan merupakan kegiatan kebidanan komunitas.
Sebagai bidan yang bekerja di komunitas maka bidan harus memahami perannya
di komunitas, yaitu :
a)    Sebagai Pendidik
b).  Sebagai Pel
c).  Sebagai Pengelola
d).  Sebagai Peneliti
e).  Sebagai Pemberdaya
f).  Sebagai Pembela klien (advokat)
g).  Sebagai Kolaborator
h).  Sebagai Perencana
  Jaringan Kerja Kebidanan Komunitas

Beberapa jaringan kerja bidan di komunitas yaitu Puskesmas/ Puskesmas Pembantu,


Polindes, Posyandu, BPS,  Rumah pasien, Dasa Wisma, PKK.
Di puskesmas bidan sebagai anggota tim bidan diharapkan dapat mengenali kegiatan yang
akan dilakukan, mengenali dan menguasai fungsi dan tugas masing – masing, selalu
berkomunikasi dengan pimpinan dan anggota lainnya, memberi dan menerima saran serta
turut bertanggung jawab atas keseluruhan kegiatan tim dan hasilnya.
Di Polindes, Posyandu, BPS dan rumah pasien, bidan merupakan pimpinan tim/ leader di
mana bidan diharapkan mampu berperan sebagai pengelola sekaligus pelaksana kegiatan
kebidanan di komunitas.
INDONESIA SEHAT 2025
Visi Indonesia Sehat 2025
Keadaan masyarakat Indonesia di masa depan atau visi yang ingin dicapai melalui
pembangunan kesehatan dirumuskan sebagai: “Indonesia Sehat 2025”. Dalam
Indonesia Sehat 2025, lingkungan strategis pembangunan kesehatan yang
diharapkan adalah lingkungan yang kondusif bagi terwujudnya keadaan sehat
jasmani, rohani maupun sosial, yaitu lingkungan yang bebas dari kerawanan sosial
budaya dan polusi, tersedianya air minum dan sarana sanitasi lingkungan yang
memadai, perumahan dan pemukiman yang sehat, perencanaan kawasan yang
berwawasan kesehatan, serta terwujudnya kehidupan masyarakat yang memiliki
solidaritas sosial dengan memelihara nilai-nilai budaya bangsa.
Misi indonesia sehat 2025

a. Menggerakkan Pembangunan Nasional Berwawasan Kesehatan.


b. Keberhasilan pembangunan kesehatan tidak semata-mata ditentukan oleh hasil kerja
keras sektor kesehatan, tetapi sangat dipengaruhi pula oleh hasil kerja serta kontribusi
positif berbagai sektor pembangunan lainnya.
c. Mendorong Kemandirian Masyarakat untuk Hidup Sehat.
d. Kesadaran, kemauan dan kemampuan setiap individu, keluarga dan masyarakat untuk
menjaga kesehatan, memilih, dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang bermutu,
sangat menentukan keberhasilan pembangunan kesehatan.
e.    Memelihara dan Meningkatkan Upaya Kesehatan yang Bermutu, Merata,
dan   Terjangkau.
f.   Meningkatkan dan Mendayagunakan Sumber Daya Kesehatan.
THANKS YOU..

Anda mungkin juga menyukai