Nama : Bryan perdana junicho setya Perancangan ini difokuskan pengguna daya
NPM : 207030760 450 dan 900 VA menggunakan software
Prodi Teknik elektro Universitas Balikpapan Hybrid Optimization Model for Electric
Renewable (HOMER). Perancangan menjadi
Nama : Ifan ibnu sudes
dua sistem yaitu on grid dan off grid. HOMER
NPM : 207030755 akan melakukan simulasi, optimalisasi, dan
Prodi Teknik elektro Universitas Balikpapan sensitivitas pada perancangan. Hasil
perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya
(PLTS) menggunakan HOMER untuk kategori
Abstrak. Kebutuhan energi listrik menjadi 450 VA on grid merekomendasikan sistem
kebutuhan pokok bagi masyarakat khususnya yang terdiri dari PV 1 kWp, battery 2 unit, dan
di Pulau Terong Kota Batam. Jumlah inverter 3 kW dengan total biaya NPC sebesar
pelanggan yang menikmati listrik PLN adalah US$1.634, sedangkan untuk sistem off grid
514 pelanggan. Energi listrik yang dirasakan terdiri dari 2 kWp, Battery 5 unit, dan Inverter
oleh masyarakat masih belum optimal, karena 3 kW dengan total biaya NPC sebesar
pembangkit beroperasi rata-rata 14 jam US$5.378. Kategori 900 VA on grid terdiri dari
perhari. Untuk dapat mengoptimalkan energi PV 1,5 kWp, battery 2 unit, dan inverter 3 kW
listrik, maka dilakukan suatu perancangan dengan total biaya NPC sebesar US$7.361,
pembangkit listrik memanfaatkan energi sedangkan untuk sistem off grid terdiri dari 2,5
surya.. kWp, Battery 15 unit, dan Inverter 3 kW
dengan total biaya NPC sebesar US$12.116
I. PENDAHULUAN
Sejak tahun 1996 hingga sekarang Kelurahan
Kelurahan Pulau Terong merupakan salah satu
tersebut sudah mendapat
Kelurahan di Kecamatan Belakang Padang
Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pasokan listrik dari Perusahaan Listrik Negara
dengan titik koordinat 00 56’ 48,9’’ Lintang (PLN) dengan menggunakan pembangkit
Utara (LU) generator diesel berkapasitas
1030 45’ 55’’ Bujur Timur (BT). Pulau ini 200 kW. Jumlah pelanggan yang menikmati
terletak di bagian selatan dari wilayah listrik PLN adalah 514 pelanggan dengan
Kecamatan Belakang Padang dan berbatasan kategori daya yang terpasang terdiri dari 450,
dengan Kabupaten Karimun. Kelurahan Pulau 900, 1300, 2200, dan 3500 Volt Ampere (VA).
Terong terdiri dari 7 desa diantaranya, Pulau Tetapi energi listrik yang dirasakan oleh
Terong (pusat desa), Teluk Sunti, Teluk masyarakat masih belum optimal, karena
Kangkung, Teluk Bakau, Pekasih, Geranting, pembangkit beroperasi rata-rata 14 jam
dan Pulau Tumbar. Kelurahan tersebut dihuni perhari.
oleh 946 kepala keluarga yang mayoritas
profesi penduduknya adalah sebagai nelayan.
III.HASIL SIMULASI
Tabel 1. Rangkaian Hasil Simulasi
Hasil simulasi HOMER menunjukkan banyak
konfigurasi dari beberapa komponen yang
dikombinasikan. Konfigurasi yang paling
optimal akan menjadi pilihan utama dalam
simulasi HOMER, karena hasil yang optimal
akan dapat memenuhi kebutuhan listrik skala
rumah tangga secara kontinyu di Kelurahan
Pulau Terong. HOMER akan menampilkan
hasil berdasarkan nilai NPC yang terendah
hingga nilai NPC yang tertinggi.
IV. PEMBAHASAN Biaya total yang harus dibayar selama masa
Sistem PLTS on grid untuk kategori daya 450 proyek (25 tahun) untuk konfigurasi ini yaitu
VA yang paling optimal ditunjukkan dengan sebesar US$1.634 atau setara dengan
kontribusi PV 1 kWp, battery 2 unit, dan Rp22.067.170. Biaya tersebut akumulasi untuk
inverter 3 kW. Kontribusi tersebut masa 25 tahun, sedangkan untuk biaya total
menyumbang peran dalam memenuhi per harinya adalah Rp2.418. Selain itu, dengan
kebutuhan beban listrik sebesar 22 % dengan penggunaan battery lebih dari 1 unit dapat
konsumsi beban harian 2,51 kWh/d. Namun, menurunkan biaya operasional dan
produksi listrik yang dihasilkan oleh PV memperkecil biaya NPC dibandingkan
melebihi dari konsumsi beban yang disuplai. penggunaan battery hanya 1 unit. Karena
Biaya yang paling besar adalah biaya awal dengan penggunaan battery yang lebih dari 1
pengadaan komponen yaitu sebesar US$3.174. unit dapat menyimpan energi listrik yang lebih
Biaya tersebut terbilang cukup mahal, tetapi besar. Kemudian energi yang disimpan di
dengan adanya sistem on grid, biaya tersebut dalam battery dijual kembali ke grid (PLN).
akan tertutupi dengan keuntungan penjualan Semakin besar energi listrik yang dijual ke
listrik energi terbarukan (PV) ke jaringan PLN, maka semakin besar keuntungan yang
listrik PLN. Karena tarif penjualan energi didapat. Proses transaksi jual beli inilah yang
listrik dari konsumen yang menggunakan mempengaruhi besar kecilnya biaya
energi terbarukan jauh lebih besar operasional dan NPC.
dibandingkan tarif pejualan listrik dari PLN Sistem PLTS 450 VA yang tidak terkoneksi
yang masih menggunakan energi konvensional ke grid memiliki akumulasi biaya yang jau
lebih besar dibadingkan dengan sistem yang
terkoneksi ke grid.
Sistem yang paling optimal ditunjukkan dengan konfigurasi tersebut berdasarkan produksi
kontribusi PV 2 kWp, battery 5 unit, dan listrik yang dihasilkan dari PV. Produksi listrik
inverter 3 kW. Dengan menggunakan kontribusi dari PV harus melebihi dari konsumsi beban yang
tersebut, maka kebutuhan listrik pengguna ingin disuplai. Biaya awal untuk pengadaan
kategori 450 VA dengan rata-rata konsumsi komponen dari konfigurasi tersebut yaitu sebesar
beban harian 2,51 kWh/d akan 100 % terpenuhi. 73 % dari total biaya NPC, dan biaya operasional
Biaya yang paling besar adalah biaya awal sebesar 0,9 % pertahun. Biaya untuk pergantian
pengadaan komponen yaitu sebesar 88 % dari komponen yaitu sebesar 17 % dari total biaya
total biaya NPC, dan biaya operasional sebesar NPC, kemudian diikuti dengan biaya pembelian
0,54 % pertahun. Komponen yang paling listrik ke PLN selama masa proyek yaitu sebesar
banyak membutuhkan biaya adalah PV yaitu 4 %. Sistem PLTS off grid yang paling optimal
memerlukan biaya sebesar 59 % dari total biaya untuk kategori 900 VA ditunjukkan dengan
menggunakan kontribusi PV 2,5 kWp, battery 15
NPC, battery 25 %, dan inverter 3,4
unit, dan inverter 3 kW. Dengan menggunakan
%. Sedangkan untuk biaya pergantian kontribusi tersebut, maka kebutuhan listrik
komponen seperti inverter memerlukan biaya pengguna kategori 900 VA dengan rata- rata
sebesar 12 % dari total NPC karena melakukan konsumsi beban harian 4,56 kWh/d akan 100 %
pergantian sebanyak empat kali selama masa terpenuhi. Biaya awal pengadaan komponen
proyek 25 tahun. untuk konfigurasi tersebut adalah sebesar 92 %
Sistem PLTS on grid untuk kategori 900 VA dati total biaya NPC, dan biaya operasional
yang paling optimal dengan rata- rata konsumsi sebesar 0,3 % pertahun. Komponen yang paling
beban harian 4,56 kWh/d ditunjukkan dengan banyak membutuhkan biaya adalah battery dan
kontribusi PV 1,5 kWp, battery 2 unit, dan PV yaitu memerlukan biaya sebesar 45 % dari
inverter 3 kW. Pemilihan total biaya NPC, dan inverter 2%
Sedangkan untuk biaya pergantian komponen Biaya total keseluruhan sistem PLTS selama
seperti inverter memerlukan biaya sebesar 7 % masa proyek (NPC) untuk sistem yang
dari total NPC karena melakukan pergantian terkoneksi ke jaringan listrik (on grid) jauh
sebanyak empat kali selama masa proyek 25 lebih kecil dibandingkan biaya NPC dari
tahun. sistem PLTS yang hanya berdiri sendiri (off
grid). Hal ini dikarenakan pada sistem on grid
V. KESIMPULAN terdapat transaksi jual beli energi listrik.
Sehingga biaya NPC dapat diperkecil dari
Hasil perancangan Pembangkit Listrik Tenaga
keuntungan jual beli energi listrik tersebut.
Surya (PLTS) menggunakan HOMER untuk
kategori 450 VA on grid merekomendasikan Pada sistem 450 VA dan 900 VA baik on grid
sistem yang terdiri dari PV 1 kWp, battery 2 ataupun off grid, kenaikan radiasi matahari
unit, dan inverter 3 kW dengan total biaya sekitar 0,153 kWh/m2/d tidak terlalu
NPC sebesar US$1.634, sedangkan untuk signifikan terhadap perubahan sistem.
sistem off grid terdiri dari 2 kWp, Battery 5 Sehingga konfigurasi sistem tidak mengalami
unit, dan Inverter 3 kW dengan total biaya perubahan. Namun apabila terjadi penurunan
NPC sebesar US$5.378. Kategori 900 VA on atau kenaikan konsumsi beban, maka
grid terdiri dari PV 1,5 kWp, battery 2 unit, konfigurasi dan biaya ekonomi akan
dan inverter 3 kW dengan total biaya NPC mengalami perubahan.
sebesar US$7.361, sedangkan untuk sistem off
grid terdiri dari 2,5 kWp, Battery 15 unit, dan
Inverter 3 kW dengan total biaya NPC sebesar
US$12.116.