Anda di halaman 1dari 9

BEP

(BREAK EVEN
POINT)
AQIM FAIZ
P1337431118046
ISI

01 02 03 04

Pengertian Manfaat Kegunaan Rumus &


BEP BEP BEP contoh
perhitungan
BEP
Pengertian BEP

suatu kondisi perusahaan tidak


memperoleh laba dan tidak
menderita kerugian. Artinya semua
biaya yang telah dikeluarkan untuk
operasi produksi bisa ditutupi oleh
pendapatan dari penjualan produk.
(Subur Harahap,2004)
Manfaat BEP
Menurut Bustami dan Nurlela (2006:208),
berikut ini adalah beberapa manfaat BEP :
Perusahaan dapat mengetahui jumlah penjualan
minimun yang harus dipertahankan agar tidak
merugi.
Perusahaan dapat mengetahui jumlah penjualan
yang harus dicapai agar memperoleh laba.
Perusahaan dapat mengetahui seberapa besar
berkurangnya penjualan agar perusahaan tidak
mengalami kerugian.
Perusahaan mengetahuai sejauh mana dampak
perubahan harga jual, biaya, dan volume
penjualan.
Perusahaan dapat menentukan bauran produk
yang dibutuhkan untuk mencapai tingkat
keuntungan yang telah ditargetkan.
Dengan mengetahui BEP,
suatu perusahaan dapat
mengetahui hubungan
antara penjualan,
produksi, harga jual, biaya,
Kegunaan
rugi atau laba, sehingga BEP
memudahkan bagi
pimpinan untuk mengambil
kebijaksanaan.
Rumus Menghitung
BEP
BEP dalam unit
BEP = FC/(P-VC)
BEP dalam rupiah
BEP = FC/[1-(VC/S)])
Keterangan :
• BEP : Break Even Point
• FC : Fixed Cost
• P : Price per unit
• VC : Variabel Cost
• S : Sales Volume
Contoh Perhitungan
BEP
Kasus Fixed Cost

Diketahui sebuah Oerhead pabrik Rp 40.000.000,-


perusahaan PT. Anugrah
Biaya distribusi Rp 45.000.000,-
Abadi
di bidang peralatan Biaya administrasi Rp 15.000.000,-
perkakas Total FC Rp 100.000.000,-
martil memiliki data
sebagai berikut: Fixed Cost
1.Kapasitas produksi yang Biaya bahan Rp 60.000.000,-
dapat dipakai 100.000 unit
Biaya tenaga kerja Rp 65.000.000,-
mesin martil.
2.Harga jual per satuan Overhead pabrik Rp 15.000.000,-
adalah Rp 6000,- per unit. Biaya distribusi Rp 40.000.000,-
3.Total biaya tetap adalah
Rp 100.000.000,- dan total Biaya administrasi Rp 20.000.000,-

biaya variabel adalah Rp Total VC Rp 200.000.000,-


200.000.000,-.
Total penjualan 100.000 unit x Rp Rp 600.000.000,-
6000
Langkah-Langkah
Biaya tetap unit 100.000.000/ Rp 1.000,- per unit.
Menghitung BEP Biaya variabel unit
100.000
200.000.000/ Rp 2.000,- per unit.
100.000 

• BEP dalam unit  Rp 100.000.000,-/ (Rp 6000 –


Rp 2000) = 25.000 unit. Artinya, perusahaan
tersebut harus menjual 25.000 unit agar dapat
BEP.
BEP dalam rupiah  Rp 100.000.000,-/ [1 – (Rp
200.000.000/ Rp 600.000.000) = Rp 150.000.000.
Artinya, perusahaan tersebut akan BEP setelah
mendapat omset sebesar Rp 150.000.000,-.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai