UJI SAKARIN,

SULFIT DAN
BENZOAT
UJI SAKARIN PRODUK
ET

2
PEREAKSI

◎ REAGEN A
◎ REAGEN B
◎ PADATAN CAIRAN PELARUT

3
PERSIAPAN SEBELUM PENGUJIAN

◎ Masukkan padatan CAIRAN PELARUT ke dalam

beaker glass atau gelas yang dapat menampung air
sebanyak 250 ml. Tambahkan aquades (air aqua) sampai
sebanyak 250 ml dan aduk dengan sendok plastic atau
kayu sampai semua padatan terlarut. Masukkan di botol,
beri label CAIRAN PELARUT.

4
◎ Siapkan bahan uji sebagai berikut
 Jika bahan uji merupakan padatan, ambil sekitar 0,1 g
dan larutkan dalam 5 ml CAIRAN PELARUT.
Uapkan sampai kering dengan menggunakan api kecil
(dengan lilin atau pemanas spirtus) sampai
tidak lagi tercium bau amoniak (bau pesing seperti air
kencing). Dinginkan dan setelah dingin larutkan
dalam 20 ml aquades (air aqua).
 Jika bahan uji berupa cairan, cukup ambil 20 ml
bahan uji untuk pengujian.

5
PROSEDUR PENGUJIAN

1. Masukkan 5 ml cairan uji ke dalam tabung reaksi atau

gelas/botol kaca bening vol. 10 ml
2. Cek pH dengan kertas pH. Tambahkan REAGENT A
tetes demi tetes sampal pH cairan menjadi netral (lihat
kertas pH-nya apakah sudah netral / belum)
3. Tambahkan 4 tetes REAGENT B. Jika terbentuk warna
ungu berarti bahan yang diuji positif mengandung
pemanis buatan yang dilarang sakarin (saccharin).

6
HASIL POSITIF

7
UJI SULFIT
PRODUK ET

8
PEREAKSI

◎ REAGEN A
◎ REAGEN B

9
PROSEDUR PENGUJIAN

◎ Cuci sampai 3 kali tabung reaksi atau botol uji dengan

aquades untuk memastikan bebas kontaminasi.
◎ Jika bahan uji berupa padatan, timbang sekitar 25 g
bahan yang akan diuji dan diblender dengan aquades
(air aqua) dan saring. Gunakan 1 ml air saringan untuk
pengujian. Jika bahan berupa padatan kering maka
gerus terlebih dahulu.
◎ Jika bahan uji cairan maka gunakan 1 ml
bahan untuk pengujian.
10
◎ Masukkan 1 ml cairan uji ke dalam tabung reaksi atau
botol uji
◎ Tambahkan Reagent A sebanyak 2 tetes dan Reagent B
2 tetes
◎ Ulang pengujian dengan menggunakan aquades (air
aqua)
◎ Bandingkan warna yang terbentuk dari keduanya. Jika
warna pada cairan bahan uji lebih cerah dibandingkan
dengan yang menggunakan aquades berarti bahan yang
diuji positif mengandung Sulfit
11
12
HASIL POSITIF

13
UJI BENZOAT
PRODUK ET

14
PEREAKSI

◎ REAGEN A
◎ REAGEN B

15
PERSIAPAN SEBELUM PENGUJIAN

Siapkan bahan uji sebagai berikut :

◎ Jika bahan uji merupakan padatan, ambil sekitar 20 g
(atau 1 sendok makan) bahan yang akan diuji dan
keringkan selama 4 jam pada suhu 105 °C. Gerus agar
menjadi serbuk, lalu ambil sekitar 0,5 g lalu tambahkan
3 ml alkohol panas. Aduk dan biarkan dingin terlebih
dahulu.
◎ Jika bahan uji berupa cairan, ambil 0,5 ml bahan uji dan
larutkan dalam 3 ml alkohol
16
PROSEDUR PENGUJIAN

1. Masukkan cairan uji ke dalam erlenmeyer atau tabung

reaksi atau gelas/botol kaca bening vol. 50 ml.
Tambahkan 4 tetes REGENT A dan kocok sebentar.
2. Tambahkan 4 tetes REAGENT B dan kocok sekitar 1
menit. Amati perubahan yang terjadi.
3. Jika terbentuk endapan merah salmon (seperti merah
muda) berarti bahan yang diuji positif mengandung
Benzoat (dalam bentukan asam atau garamnya).

17
HASIL POSITIF

18