Anda di halaman 1dari 12

Penerapan

PUEBI
Dalam Karya
Ilmiah
Sistem Informasi
Pramudani Akbar
Kurniawan
MKU Bahasa Indonesia
NIM
2195124005
M. Tabrani Soerjowitjirto
(Pelopor Bahasa Indonesia)
Pengertian PUEBI
PUEBI adalah standar rujukan yang dapat dijadikan pedoman dan
acuan untuk berbagai kalangan pengguna bahasa Indonesia,
terutama dalam pemakaian bahasa tulisan secara baik dan benar.
Istilah PUEBI merupakan kependekan dari Pedoman Umum
Ejaan Bahasa Indonesia
Struktur Penulisan Kata
PUEBI
Pemakaian Huruf  Kata Dasar (ditulis sebagai satu
kesatuan)
 Huruf Abjad (a-z)
 Kata Berimbuhan (awalan,
 Huruf Vokal ( a, i, u, e, o) sisipan, akhiran)
• Huruf Konsonan  Bentuk Ulang, ditulis dengan
(b,c,d,f,g,h,j,k,l,m,n,p,q,r,s,t,v,w, menggunakan tanda hubung (-)
x,y,z) total 21 huruf  Gabungan Kata
 Huruf Diftong (ai, au, ei, oi)  Kata Depan (di, ke, dan dari)
 Gabungan Huruf Konsonan (kh,  Singkatan dan Akronim
ng, ny, sy)  Angka dan Bilangan
 Huruf Miring  Kata Ganti (ku-, -mu, -nya)
 Huruf Tebal  Kata Sandang ( si dan sang )
Pemakaian Tanda Baca
 Tanda Titik (.)  Tanda Elipsis (…)
 Tanda Koma (,)  Tanda Petik (“…”)
 Tanda Titik Koma (;)  Tanda Petik Tunggal
(‘…’)
 Tanda Titik Dua (:)
 Tanda Kurung ((…))
 Tanda Hubung (-)
 Tanda Kurung Siku
 Tanda Pisah (—)
([…])
 Tanda Tanya (?)
 Tanda Garis Miring (/)
 Tanda Seru (!)
 Tanda Penyingkat (”)
Penulisan Unsur Serapan

Dalam perkembangannya, bahasa Indonesia menyerap unsur dari


berbagai bahasa, baik dari bahasa daerah maupun bahasa asing, seperti
sanskerta, arab, portugis, belanda, cina, dan inggris. Berdasarkan taraf
integrasinya, unsur serapan dalam bahasa Indonesia dapat dibagi
menjadi dua kelompok besar. Pertama, unsur asing yang belum
sepenuhnya terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti reshuffle,
shuttle cock,  force majeur, de facto, de jure,

sahabat ( ‫) ص حا ب ة‬ sahabat

*haqiqat ( ‫) حقيقة‬ hakikat

‘umrah ( ‫) عمرة‬ umrah

ga’ib (‫) غائب‬ Gaib


Macam Macam Ejaan PUEBI

● Ejaan van Ophuijsen (1901) • Ejaan Republik


(Ejaan Soewandi)
Sebelumnya bahasa melayu ditulis
dengan menggunakan aksara jawi
atau arab gundul, aksara tersebut Raden Soewandi
(Penggagas Ejaan Republik)
tidak lagi digunakan pada bahasa
melayu. Kondisi tersebut akibat Ejaan Republik diresmikan sebagai acuan
pengaruh budaya eropa yang datang ejaan baku bahasa melayu untuk
di nusantara. Pengaruh tersebut mengurangi pengaruh dominasi belanda
membuat bahasa melayu yang diwakili dalam ejaan van Ophuijsen.
menggunakan aksara latin. Salah Ejaan Republik lebih dikenal dengan nama
satu alasannya yaitu belanda ingin Ejaan Soewandi karena yang meresmikan
mengurangi pengaruh islam (budaya adalah menteri pendidikan pada masa itu
arab) di nusantara yaitu Mr. Soewandi
• Ejaan Pembaharuan • Ejaan Melindo
Ejaan ini diduga sebagai Ejaan Melindo merupakan
pemantik awal diberlakukannya bentuk penggabungan aturan
EYD pada tahun 1972. huruf latin di Indonesia dan
Pembaharuan ejaan ini dilandasi aturan penggunaan huruf latin
atas rasa prihatin menteri oleh Persekutuan Tanah Melayu
Moehammad Yamin akan pada tahun 1959. Hal itu bermula
kondisi bahasa Indonesia yang dari kongres bahasa Indonesia di
belum memiliki kejatian diri. medan pada tahun 1957.
Maka pada tahun 1972 EYD Indonesia dengan malaysia
diresmikan sebagai bahan sepakat bersama untuk
penyempurnaan dan menyamakan ejaan pada tahun
penyederhanaan bahasa tersebut
• Ejaan Baru • EYD (Ejaan Yang Disempurnakan)
EYD mengalami perubahan dari masa ke
Lembaga Bahasa dan Kesusastraan
masa yaitu tahun 1972, tahun 1988, tahun
(BLK) menyusun program 2009. Berawal dari Ejaan Baru atau Ejaan
pembakuan bahasa Indonesia secara LBK sebagai cikal bakal konsep EYD.
menyeluruh. Program tersebut berisi Agar EYD dapat dimanfaatkan dengan
konsep ejaan yang menjadi awal baik oleh masyarakat, Kementerian
lahirnya EYD. Konsep tersebut Pendidikan dan Kebudayaan
dikenal dengan nama Ejaan Baru mengeluarkan Pedoman Umum Ejaan
atau Ejaan LBK. Yang Disempurnakan (PUEYD) pada
tahun 1972. Kemudian pada tahun 1988
lahirlah EYD edisi ke dua, Pada tahun
2009 EYD edisi ke tiga diterbitkan.
PUEYD edisi ke tiga ini diharapkan
dapat meningkatkan kemampuan
masyarakat berbahasa Indonesia yang
baik dan benar
• PUEBI (Pedoman Umum Ejaan
Bahasa Indonesia)

Penyempurnaan terhadap ejaan bahasa


Indonesia dilakukan oleh lembaga resmi milik
pemerintah yaitu Badan Pengembangan dan
Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan. Usaha tersebut
menghasilkan Peraturan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun
2015 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa
ang
Indonesia. Pada tahun 2016 berdasarkan -Sekar
I 20 15
PUEB
Keputusan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan, Dr. Anis Baswedan, aturan ejaan
yang bernama PUEYD diganti dengan nama
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia
Kalimat Efektif
Kalimat efektif adalah berupa kalimat yang tersusun secara singkat,
padat, jelas dan lengkap, sehingga kalimat efektif merupakan
kalimat yang di buat untuk memberikan informasi lebih spesifik
kepada pembaca dan informasi yang terdapat pada kalimat tersebut
bisa mudah dipahami oleh para pembaca. Biasanya setiap kalimat
selalu di dalamnya terdapat Subjek, Predikat, Objek, dan
Keterangan (SPOK).
Contoh : Putri menonton kartun dikamar
S P O K
Penulisan Daftar Pustaka
Secara umum format penulisan daftar pustaka yaitu Nama Penulis/Pengarang.
(tahun terbit/publikasi). Judul utama buku: Anak judul buku. (edisi ke berapa,
jika ada). Kota terbit, Negara atau Singkatan Negara: Penerbit.
Contoh Sumber Kutipan Daftar Pustaka: Kaufman, Perlman and Speciner
(1995) Network security: Private communication in a public world.
Penulisannya: Kaufman, C., Perlman, R., & Speciner, M. (1995). Network
security: Private communication in a public world. Englewood Cliffs, NJ:
Prentice Hall
Terima Kasih...

Ada Pertanyaan??
Daripada b
elajar dari
kesuksesan
mereka,
belajarlah d
ar i
kegagalan m
ereka
-Jack Ma-

Anda mungkin juga menyukai