ACTIVE

AND
ANGGOTA KELOMPOK
1. ERNITA
2. NURHALIZA

PASSIVE
3. MELYSA
4. PUTRI SEPTIANI
5. APRILA NURHIDAYAH

TANSES
6. SALWA RAMADHANI
7. TIYARA
8. TRI AGUS TIYANI
START!
● The meaning of the acive voice Pengertian kalimat aktif

The active voice is a sentence whose kalimat aktif adalah kalimat yang
subject is the actor of a job or event subjeknya menjadi pelaku dari
sebuah pekerjaan ataupun kejadian.
● The meaning of the passive voice Pengertian kalimat pasif

Sentences whose subject is given an Kalimat yang subjeknya diberi suatu

action or given a verb are called tindakan ataupun diberi kata kerja,
passive voice. maka disebut kalimat pasif atau
passive voice.
● Characteristics of the active Ciri-ciri kalimat aktif
voice

1. The subject of this sentence 1. Subjek kalimat ini melakukan

takes direct action on its object. tindakan langsung terhadap
2. The predicate is always preceded objeknya.
by the affix m or ber. 2. Predikatnya selalu diawali
3. Has a pattern of S P O K, S P O dengan imbuhan me- atau ber-.
or S P K 3. Memiliki pola S P O K, S P O
atau S P K
● Characteristics of the passive Ciri-ciri kalimat pasif
voice

1. The subject is subject to action 1. Subjeknya dikenai tindakan oleh

by the object. objek.
2. The verb is always affixed to-, an- 2. Kata kerjanya selalu berimbuhan
or ter-. di-, ke – an atau ter-.
3. Usually followed by the word by, 3. Biasanya diikuti dengan kata
and with. oleh, dan dengan.
 ● Type of active voice ● Jenis kalimat aktif

Active voice is grouped into several types
based on the object.
1. Transitive Active SentenceThis sentence is
a sentence whose predicate or verb always
requires an object to be subjected to action.
Kalimat aktif dikelompokkan menjadi
beberapa jenis berdasarkan objeknya.
1. Kalimat Aktif Transitif Kalimat ini adalah
kalimat yang predikat atau verbanya selalu
membutuhkan objek untuk dikenai tindakan.

This sentence always has a verb which always Kalimat ini selalu memiliki kata kerja yang selalu
requires an object, and usually the verb has an memerlukan objek, dan biasanya kata kerjanya
affix-, menye-, or menge-. memiliki imbuhan me-, menye-, atau menge-

Example: hitting, giving, giving, grouping, Contoh: memukul, memberi, menyeberangkan,

grouping, and others. mengelompokkan, dan lain – lain.

Example: Contoh :Joni memukul anjing itu hingga

Joni beat the dog until it hurt. kesakitan.
SPOK S P O K
Uncle gave sister a toy. Paman memberi adik sebuah mainan.
S P O mop S P O pel
2. Intransitive Active SentencesThis active
voice is a sentence whose predicate or verb
does not require an object. However, usually
this sentence is always followed by a
complement (pel), and an adverb (K).
The predicate in this sentence is usually a verb
with the affix ber - and ter -.
Examples: working, studying, running, thanking,
laughing, falling asleep, etc.
Example: Budi studied very hard.
SPK
Dena thanks that person.
S P pel.
2. Kalimat Aktif IntransitifKalimat aktif ini adalah
kalimat yang predikat atau verbanya tidak
memerlukan objek. Namun, biasanya kalimat ini
selalu diikuti dengan pelengkap (pel), dan
keterangan (K).
Predikat pada kalimat ini biasanya kata kerja yang
diberi imbuhan ber – dan ter -.
Contoh : bekerja, belajar, berlari, berterimakasih,
tertawa, tertidur, dan lain – lain.
Contoh :Budi belajar dengan sangat giat.
S P K
Dena berterimakasih kepada orang itu.
S P pel.
3. Equatransitive Active SentenceThis
sentence is an active sentence which only has
3 sentence elements, namely, Subject (S),
Predicate (P), and Object (O).
Example:I bought a book.
SPO
4. Active Sentence DwitransitiveThis sentence
is an active sentence which must have 4
sentence elements, namely Subject (S),
Predicate (P), Object (O), and Complementary
(pel.)
Example:I saw the girl who was watching the
blonde S P O mop.
3. Kalimat Aktif EkatransitifKalimat ini adalah
kalimat aktif yang hanya memiliki 3 unsur
kalimat yaitu, Subjek (S), Predikat (P), dan
Objek (O).
Contoh :Aku membeli sebuah buku.
S P O
4. Kalimat Aktif DwitransitifKalimat ini adalah
kalimat aktif yang harus memiliki 4 unsur
kalimat, yaitu Subjek (S), Predikat (P), Objek
(O), da Pelengkap (pel.)
Contoh :Aku melihat gadis yang berambut
pirang itu.
S P O pel.
● Type of passive voice
The passive voice consists of two:
1. Transitive passive voice is a
passive sentence that has an
object.
1. Guava is thrown by Tono.
2. Goldfish cooked by bu Susi.
3. Chicken was beaten Udin.
4. Novels read by Andi in the room.
2. An intransitive passive voice is a
passive voice that has no object.
1. Book purchased.
2. The car is being washed.
3. The car was hit yesterday.
4. The hat was thrown into the river.
Jenis kalimat pasif
Kalimat pasif terdiri dari dua:
1. Kalimat pasif transitif adalah
kalimat pasif yang memiliki objek.
1. Jambu dilempar Tono.
2. Ikan mas dimasak Bu Susi.
3. Ayam dipukul Udin.
4. Novel dibaca Andi di kamar.
2 Kalimat pasif intransitif adalah
kalimat pasif yang tidak memiliki
objek.
1. Buku dibeli.
2. Mobil sedang dicuci.
3. Mobil itu kemarin tertabrak.
4. Topi itu terlempar ke sungai.
 ● How to change sentences
How to change active voice to passive
First make sure that the sentence has an object
(active intransitive)Change the position of the
subject to object and object to subject.Change
the verb to affix in-or ter-.
Example:
Mother cleans the living room. (Active)
The living room is cleaned by the mother.
(Passive)
How to change the passive voice to active
Change the position of the subject to the object
and vice versa.
Change the addendum - or - to me, to, or, to.
Example:
Andi returned the book in its place. (Passive)
Andi returned the book to its place. (Active)
Cara mengubah kalimat
Cara merubah kalimat aktif menjadi pasif
Pastikan dahulu bahwa kalimat aktif tersebut
memiliki objek (aktif intransitif)Ubah posisi subjek
menjadi objek dan objek menjadi subjek.Ubah
kata kerja menjadi berimbuhandi-atau ter-.
Contoh :
Ibu membersihkan ruang tamu.(Aktif)
Ruang tamu dibersihkan oleh ibu.(Pasif)
Cara merubah kalimat pasif menjadi aktif Ubah
posisi subjek menjadi objek dan sebaliknya.Ubah
imbuhan di– atau ter– menjadi me-, menge-, atau
,menye-.
Contoh :
Buku itu dikembalikan oleh Andi di tempatnya.
(Pasif)
Andi mengembalikan buku di tempatnya.(Aktif)
 Conclusion

Transitive verbs have two voices (grammatical variety), namely active voice
(active) and passive voice (passive). The active voive sentence is the subject
that does the job while the passive voice sentence is the subject that is subject to
work. Some things that need to be considered in changing the active voice
sentence form to the passive voice sentence form, namely the change in the
form of the tense and also the time sign.
1. The subject in the active sentence becomes the object in the passive voice
2. the object in the active sentence becomes the subject in the passive sentence
3. The verb (verb) in the passive voice changes to To be + verb 3
 Kesimpulan

Kata kerja transitif memiliki dua suara (ragam tata bahasa), yaitu suara aktif
(aktif) dan suara pasif (pasif). Kalimat kalimat aktif adalah subjek yang
melakukan pekerjaan sedangkan kalimat kalimat pasif adalah subjek yang
melakukan pekerjaan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mengubah
bentuk kalimat kalimat aktif ke bentuk kalimat kalimat pasif yaitu perubahan
bentuk tense dan juga tanda waktu.
1.Subjek dalam kalimat aktif menjadi objek dalam kalimat pasif
2. objek dalam kalimat aktif menjafi subjek dikalimat pasif
3. Verb ( kata kerja) dalam kalimat pasif berubah menjadi To be + verb 3