01 Aktif Transitif
Kalimat aktif transitif adalah kalimat aktif yang predikatnya berupa verba yang
memerlukan objek langsung (dilengkapi dengan objek) sehingga pola kalimatnya
berbentuk S-P-O atau S-P-O-K.
01 Aktif Transitif
Contoh kalimat aktif transitif;
Catatan : Kalimat aktif transitif dapat diubah ke dalam bentuk kalimat pasif karena dilengkapi
dengan objek dalam pola kalimatnya.
02 Aktif Intransitif
Pengertian kalimat aktif intransitif adalah kalimat aktif yang tidak dilengkapi dengan
objek sehingga pola kalimatnya berbentuk S-P atau S-P-K atau S-P-Pelengkap.
Dalam kalimat (2) tidak terdapat unsur pelaku, siapa yang membicarakan harga minyak.
Informasi/jawaban itu tidak ditemukan dalam kalimat pasif tersebut. Tampaknya, di
dalam kalimat pasif unsur pelaku tidak wajib hadir karena unsur pelaku menjadi
keterangan. Sebaliknya, unsur pelaku menjadi wajib hadir di dalam kalimat aktif karena
di dalam kalimat aktif unsur pelaku menempati fungsi subjek.
02 Pasif Tipe II
Penelitian kalimat pasif tipe II ini dikemukakan oleh Sugono (2009: 124-125) kalimat pasif
yang berasal dari kalimat aktif dengan unsur pelaku pronomina persona (kata ganti orang)
pertama, kedua, dan ketiga (saya, kita, kami, engkau, kamu, dia, dan mereka) mempunyai
bentuk yang berbeda dari tipe I.
Pada tipe I predikat kalimat berupa verba pasif yang ditandai oleh awalan di-, sedangkan
pada tipe II ini predikat kalimat pasif tidak berawalan di-, dan tidak pula berawalan meng,
verba pengisi predikat kalimat pasif tipe II ini adalah verba yang diperoleh dari verba aktif
dengan menanggalkan awalan meng-. Sebagai pengganti awalan di-, penanda verba pasif,
digunakan pronomina persona atau nomina pelaku pada kalimat asal (kalimat aktifnya),
seperti contoh:
Disamping itu, kalimat pasif dalam pengertian tidak disengaja ditandai oleh kata
kena seperti contoh berikut ini.
3. Mereka kena tipu orang.
4. Dia kena bujuk wanita.
5. Selain berciri verba berawalan ter- dan kata kena, kalimat pasif tipe III ini
juga ditandai oleh verba berimbuhan ke- an. Predikat yang berisi berupa
verba jenis ini juga menunjukkan makna subjek menjadi sasaran. Namun,
verba jenis ini amat terbatas jumlahnya; biasanya berhubungan dengan
peristiwa alam.
Terima kasih